Netpreneur Indonesia - Memproduksi dengan biaya seminimal mungkin, menjual dengan keuntungan semaksimal mungkin. Paham ekonomi ini terkenal luas di kalangan para pebisnis, termasuk bisnis
Jual Beli online. Pemikiran inilah yang memotivasi para seller untuk menetapkan harga produk yang bisa memberikan profit berlipat ganda. Alih-alih ingin mendapatkan keuntungan maksimal, banyak seller justru kemudian merugi karena menetapkan harga jual produk yang tidak relevan dan memberatkan buyer.

Mengutip situs Volusion, ada 5 hal yang perlu dipertimbangkan saat Anda menetapkan harga jual produk. Kelima ini penting Anda perhatikan agar bisnis Anda terhindar dari kemungkinan defisit.

Analisis produk. Buatlah analisa mengenai produk yang Anda jual, mulai dari biaya produksi per satuan produk, keunggulan produk, minat konsumen terhadap produk Anda, hingga jumlah kompetitor produk sejenis. Pemahaman mengenai posisi produk Anda dalam pasaran membantu Anda menentukan harga jual yang relevan.
Pertimbangkan daya beli buyer. Anda perlu paham bahwa buyer yang mengunjungi toko online berasal dari latar belakang ekonomi yang berbeda-beda. Untuk itu, Anda perlu memikirkan daya beli buyer yang diperkirakan akan menjadi target pasar yang potensial bagi bisnis. Jangan menetapkan harga yang tinggi hanya karena Anda ingin cepat mendapat keuntungan. Terlalu tinggi menetapkan harga jual akan membuat produk Anda tidak terjangkau oleh pasar.
Pertimbangkan keseluruhan biaya produksi. Untuk menghindari kerugian, perhitungkan biaya produksi yang Anda keluarkan secara keseluruhan, mulai dari pembelian barang baku hingga biaya pengiriman produk ke tangan buyer. Perhitungan ini akan membantu Anda menentukan harga jual yang relevan dan masuk akal dengan biaya produksi yang telah Anda habiskan.
Abaikan kompetitor. Banyak kompetitor yang sudah lebih dahulu mulai membuka toko online sebelum Anda. Tidak sedikit seller pemula yang merasa heran karena kompetitor-kompetitor tersebut sering menjual produk sejenis dengan harga di bawah standar. Menghadapi situasi semacam ini, yang perlu Anda lakukan adalah bersikap cuek terhadap kompetitor. Andalah orang yang paling tahu seluk-beluk proses produksi dalam bisnis Anda. Maka, tetapkanlah harga produk sesuai dengan pengorbanan dan biaya yang telah Anda keluarkan. Tidak ada gunanya merasa ‘terteror’ dengan harga jual yang ditetapkan kompetitor.
Bersikap fleksibel. Anda perlu ingat bahwa harga jual produk tidak berlaku secara permanen. Artinya, ada faktor-faktor eksternal yang menyebabkan Anda harus menaikkan atau menurunkan harga jual. Segala hal yang terjadi dalam pasar bisa mempengaruhi bisnis Anda. Untuk itu, Anda perlu bersikap fleksibel mengikuti perubahan-perubahan ekonomi yang terjadi di kemudian hari.

sumber

-------------------------------------
ditunggu komentarnya