Luis Manuel Blanco akhirnya menempuh langkah hukum terkait ketidakjelasan statusnya di Timnas Indonesia. Pelatih asal Argentina itu menunjuk pengacara Elza Syarief untuk menangani kasusnya.

Penunjukan itu diungkapkan langsung Elza Syarief saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (1/5). Ia menyatakan, kasus pencopotan Blanco dengan tidak mematuhi isi kontrak adalah sebuah pelanggaran.

"Pencopotan Blanco jelas menabrak aturan. Blanco adalah pelatih yang menjadi kesepakatan antara Indonesia dan Argentina," kata Elza.

Blanco diangkat menjadi pelatih timnas oleh ketua BTN saat itu Isran Noor. Blanco yang harusnya menjalani kontrak selama dua tahun disingkirkan oleh Ketua BTN baru La Nyalla Mattalutti.

"Akibat keputusan La Nyalla, reputasi Blanco menjadi rusak. Dia stres akibat tindakan tidak terpuji tersebut," lanjut Elza.

Sebagai langkah awal, kata Elza, pihaknya akan mengirim somasi ke PSSI yang merupakan induk dari BTN. "BTN merupakan struktur di dalam PSSI. Jadi yang kami perkarakan lebih awal harus PSSI," terangnya.

sumber

akhir2 ini PSSI managementnya tidak lebih baik dari karang taruna tingkat RT/RW.... Semoga tu preman masuk penjara...