- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Habibie Siap Bangun Industri Pesawat di Batam


TS
m4zcat
Habibie Siap Bangun Industri Pesawat di Batam

Quote:
REPUBLIKA.CO.ID, BATAM---Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam Dwi Djoko Wiwoho mengatakan mantan Presiden BJ Habibie menyampaikan komitmen untuk merintis industri pesawat terbang di Bandara Internasional Hang Nadim, Kepulauan Riau.
"Beberapa waktu lalu Pak Habibie sudah menyampaikan komitmennya untuk merintis industri penerbangan di Batam. Ia menyatakan hanya akan merintis selama tiga tahun, setelah itu pensiun dan menyerahkan pada anak-anak terbaik bangsa ini," kata dia.
Hal tersebut, kata Djoko, disampaikan pada Kepala BP Batam Mustofa Widjaja dan sejumlah petinggi BP Batam di Jakarta saat penandatanganan pengalokasian 62 hektare dari 100 hektare lahan yang akan dibangun perkantoran, hanggar, perbaikan dan perawatan berat (maintenance, repair and overhaul/MRO) oleh PT Indonesia Aero Maintence (IAM) dan Habibie di perusahaan ituy adalah ketua dewan komisaris.
"Habibie mengatakan hanya mempersiapkan perusahaan. Suatu saat nanti pemerintah diharapkan yang akan mengambil perusahaan industri pesawat itu," kata dia.
Djoko mengatakan, Habibie yang juga pernah menjabat kepala Otorita Batam (sekarang BP Batam) sekitar 18 tahun yakin dalam tiga tahun perusahaan tersebut akan berkembang pesat sehingga sudah bisa berjalan sendiri.
"Tujuan lain dari Habibie merintis perusahaan pesawat di Batam untuk lebih mendapat manfaat dari posisi Batam yang lebih strategis. Bukan hanya Singapura dan Malaysia yang mendapatkan manfaat," kata Djoko saat memperdengarkan rekaman pidato Habibie.
Quote:
mari kita berdo'a mudah-mudahan bener-bener terwujud gan biar ada yang dibanggain lagi...
kalau berkenan silahkan tinggalkan komentar dan

sumber
tambahan dari agan : gemblung_bener
Quote:
Original Posted By gemblung_bener►Sempet baca beritanya bulan lalu. Ini untuk berita pelengkapnya

source :Runway Aviation
Bengkel Pesawat Keluarga Habibie Sewa Lahan Seharga Rp 186 Miliar Pada BP Batam

Quote:
Batam – PT. Indonesia Aero Maintenance, perusahaan patungan keluarga Habibie dan Arzaq Power menyewa lahan selama 30 tahun pada Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) seharga Rp 186 miliar. Biaya sebesar itu untuk menyewa lahan seluas 62 hektar yang akan dibangun fasilitas maintenance, repair dan overhaul (MRO) berkelas dunia.
“Sewanya Rp 300 ribu per meter persegi selama 30 tahun,” ujar Dwi Joko Wiwoho, Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu BP Batam, hari Jumat (12/04).
Menurutnya pembayaran sejumlah Rp 186 miliar tersebut akan dibayar secara bertahap pada BP Batam. Indonesia Aero Maintenance sendiri mentargetkan bengkel pesawat mereka sudah bisa beroperasi pada tahun 2015 mendatang.
Selain Indonesia Aero Maintenance, bengkel MRO milik Lion Air direncakan akan beroperasi pada tahun ini. Lahan seluas 4 hektar untuk pembangunan awal fasilitas ini menurut rencana akan dikembangkan lagi seluas 12 hektar hingga mencapai total 16 hektar.
BP Batam mengalokasikan lahan seluas 150 hektar untuk pembangunan total 6 bengkel perawatan pesawat lagi. Dengan telah pastinya Lion dan Indonesia Aero Maintenance mendirikan bengkel di pulau tersebut, maka masih tersisa lahan seluas lebih dari 70 hektar untuk pembangunan 4 bengkel lagi. BP Batam menawarkan lahan yang luas, landasan yang panjang dan juga fasilitas bebas bea masuk untuk para investor membangun bengkel perawatan pesawat di pulau tersebut.
“Sewanya Rp 300 ribu per meter persegi selama 30 tahun,” ujar Dwi Joko Wiwoho, Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu BP Batam, hari Jumat (12/04).
Menurutnya pembayaran sejumlah Rp 186 miliar tersebut akan dibayar secara bertahap pada BP Batam. Indonesia Aero Maintenance sendiri mentargetkan bengkel pesawat mereka sudah bisa beroperasi pada tahun 2015 mendatang.
Selain Indonesia Aero Maintenance, bengkel MRO milik Lion Air direncakan akan beroperasi pada tahun ini. Lahan seluas 4 hektar untuk pembangunan awal fasilitas ini menurut rencana akan dikembangkan lagi seluas 12 hektar hingga mencapai total 16 hektar.
BP Batam mengalokasikan lahan seluas 150 hektar untuk pembangunan total 6 bengkel perawatan pesawat lagi. Dengan telah pastinya Lion dan Indonesia Aero Maintenance mendirikan bengkel di pulau tersebut, maka masih tersisa lahan seluas lebih dari 70 hektar untuk pembangunan 4 bengkel lagi. BP Batam menawarkan lahan yang luas, landasan yang panjang dan juga fasilitas bebas bea masuk untuk para investor membangun bengkel perawatan pesawat di pulau tersebut.
source :Runway Aviation
Diubah oleh m4zcat 01-05-2013 11:20
0
1.4K
Kutip
9
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan