- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jurnalisme Warga Lengserkan Pejabat Cina


TS
X-TOPER
Jurnalisme Warga Lengserkan Pejabat Cina
TEMPO.CO, Beijing - Gara-gara laporan jurnalis warga, atau citizen journalist, seorang pejabat Partai Komunis Cina harus rela lengser. Zhang Aihua, yang memimpin partai itu di provinsi Jiangsu, dengan terbata-bata meminta maaf dan menyatakan pengunduran dirinya.
Dalam laporan itu, Zhang disorot tengah menggelar pesta mewah. Di atas meja penuh terhidang ikan dari sungai Yangtze yang langka dan anggur impor. "Saya mengaku bersalah. Maafkan saya. Saya akan melakukan apapun untuk meminta maaf," ujarnya, seperti ditulis situs Sina Weibo.
Zhang dipecat pada hari Senin. Ia menjadi korban terbaru dari tekad berhemat dan gerakan anti-korupsi Presiden Xi Jinping. Korupsi dan isu kesenjangan ekonomi yang ekstrem menjadi perhatian utama presiden baru Cina itu.
Pesta mewah Zhang direkam oleh Jia Hongwei, administrator forum web di Taizhou. Ia secara tak sengaja menemukan momen ketika Zhang menjamu 20 kolega di sebuah pusat hiburan. Tiga meja penuh makanan langka dan mahal ada di hadapan para tamu.
Jia mengatakan, penduduk setempat sering menyaksikan mobil-mobil mewah masuk dan keluar dari tempat itu. Di sini, pesta mewah biasa digelar di ruangan-ruangan khusus yang disediakan. "Dalam setiap perjamuan selalu tersaji abalone dan hidangan mahal lainnya," katanya.
Jia berhenti merekam ketika ia meninggalkan lokasi itu sekitar pukul 20.00. Ia segera mengunggahnya ke laman Sina Weibo, layanan microblogging populer Cina beberapa menit kemudian. Dengan cepat, videonya menyebar.
Pemerintah pusat kebakaran jenggot ketika rekaman itu beredar. Tim investigasi segera dibentuk, dan diketahui kemudian, pesta menghabiskan biaya melebihi batas pengeluaran untuk jamuan makan resmi yang diperkenankan oleh pemerintah pusat tahun lalu.
** seandainya sikap malu pejabat cina itu dimiliki pejabat Indonesia ,bisa dibayangkang bertapa majunya negara ini,
disini aja terbukti salah dan sudah diputus MA aja masih bisa berkelit , malah melakukan semua cara mencari celah hukum , sudah tersangka di KPK masih bisa senyum dan melambaikan tangan bak artis papan atas.
Dalam laporan itu, Zhang disorot tengah menggelar pesta mewah. Di atas meja penuh terhidang ikan dari sungai Yangtze yang langka dan anggur impor. "Saya mengaku bersalah. Maafkan saya. Saya akan melakukan apapun untuk meminta maaf," ujarnya, seperti ditulis situs Sina Weibo.
Zhang dipecat pada hari Senin. Ia menjadi korban terbaru dari tekad berhemat dan gerakan anti-korupsi Presiden Xi Jinping. Korupsi dan isu kesenjangan ekonomi yang ekstrem menjadi perhatian utama presiden baru Cina itu.
Pesta mewah Zhang direkam oleh Jia Hongwei, administrator forum web di Taizhou. Ia secara tak sengaja menemukan momen ketika Zhang menjamu 20 kolega di sebuah pusat hiburan. Tiga meja penuh makanan langka dan mahal ada di hadapan para tamu.
Jia mengatakan, penduduk setempat sering menyaksikan mobil-mobil mewah masuk dan keluar dari tempat itu. Di sini, pesta mewah biasa digelar di ruangan-ruangan khusus yang disediakan. "Dalam setiap perjamuan selalu tersaji abalone dan hidangan mahal lainnya," katanya.
Jia berhenti merekam ketika ia meninggalkan lokasi itu sekitar pukul 20.00. Ia segera mengunggahnya ke laman Sina Weibo, layanan microblogging populer Cina beberapa menit kemudian. Dengan cepat, videonya menyebar.
Pemerintah pusat kebakaran jenggot ketika rekaman itu beredar. Tim investigasi segera dibentuk, dan diketahui kemudian, pesta menghabiskan biaya melebihi batas pengeluaran untuk jamuan makan resmi yang diperkenankan oleh pemerintah pusat tahun lalu.
** seandainya sikap malu pejabat cina itu dimiliki pejabat Indonesia ,bisa dibayangkang bertapa majunya negara ini,
disini aja terbukti salah dan sudah diputus MA aja masih bisa berkelit , malah melakukan semua cara mencari celah hukum , sudah tersangka di KPK masih bisa senyum dan melambaikan tangan bak artis papan atas.
Diubah oleh X-TOPER 27-04-2013 00:25
0
519
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan