Quote:
AKARTA (RP) - Menpora Roy Suryo ketika dikonfirmasi terkait penyataan Gubernur Riau Rusli Zainal menyebut, keputusan memindahkan ISG diambil setelah menerima masukan berbagai pihak. Bahkan, pihak dari Riau juga sudah dilibatkan, tapi yang netral dan tidak termasuk dalam kepanitiaan.
"Kalau melihat aspirasi yang ada disana, suasana persiapan ISG sama sekali tidak ada. Saya sudah beri kesempatan yang bersangkutan, tapi tidak terlaksana," tutur Roy.
Dia mencontohkan dengan persiapan Stadion Utama, sampai deadline, pemerintah Riau ternyata tak bisa menyelesaikan. Sementara itu, venue Aquatic yang dipersiapkan ternyata tidak memenuhi standard an sampai saat ini tidak bisa dibenahi sesuai harapan.
Menpora menolak jika dianggap tidak memikirkan Riau. Justru, lanjut Roy, langkah yang diambil pemerintah dengan menggeser venue ISG ke Jakarta adalah upaya penyelematan Riau.
"Kami tidak mau lagi ada kasus seperti PON lalu. Warga Riau berbicara langsung dan berterima kasih karena tidak ingin ISG kembali dibuka di Riau dan ditutup di KPK," tandasnya.
Quote:
Berdasarkan surat Mendagri Nomor 005/1961/SJ, ketiga calon Sekdaprov Riau ini menerima surat undangan pada tanggal 22 April 2013 untuk mengikuti penilaian pemaparan rencana strategis calon Sekda.
"Saya terima undangan itu pada Senin kemarin. Saya pun harus menyiapkan makalah untuk presentasi," ujar Zaini Ismail salah satu calon Sekdaprov yang mengikuti Fit and Proper Test.
Ketiga calon Sekdaprov Riau ini diberikan kesempatan untuk memaparkan makalah yang dibuatnya selama kurang lebih 60 menit. Syamsurizal memperoleh giliran pertama, disusul oleh Zaini Ismail dan Ramli Walid.
PNS BKD Pemprov.
Fit n provertes itu sebenarnya Jurus Tipu2... seolah-olah arahan UU padahal Jelas calon Sekda yg Kuat utk cari Duit bos besar sang Tersangka Korupsi PON RIAU adalah TOK PEKONG alias si cino KULUP Zaini IsmaiL.. Putra terbaik Riau untuk mencari Duit Haram untuk RZ.
http://www.riauterkini.com/sosial.php?arr=59061
http://www.riaupos.co/berita.php?act...id=27614&kat=4
Sang Gubernur menggunakan segala akal untuk melanggengkan kekuasaan setalah Oktober nanti tidak menjabat, seperti halnya mengangkat terperiksa kasus korupsi dan jual beli jabatan pns sebagai SEKDAPROV: