Sigmanews - Barang-barang kesenian Indonesia seperti Wayang kulit,wayang golek, keris, serta kain batik dan tenun ikat, patung Asmat dan benda-benda seni lainnya, menarik minat masyarakat Italia yang memadati Museum Etnografi Milan.

Benda-benda seni Indonesia yang berharga dipamerkan di Museum Etnografi Milan mulai hari Sabtu (20/04) sampai dengan 15 Juli 2013. Ratusan benda seni yang dipamerkan sebagian telah memperoleh pengakuan UNESCO sebagai warisan budaya dunia. Lebih dari 300 pengunjung memadati Museum Etnografi Milan pada pembukaan pameran yang bertajuk "Nusantara: Lima Kisah Indonesia"

Di antara ratusan benda seni Indonesia, keris dan patung Asmat setinggi hampir 3 meter adalah yang paling menyedot perhatian pengunjung.

Dengan mengambil tema 'Nusantara: Lima Kisah Indonesia' pameran ini terselenggara atas kerjasama antara Kedutaan Besar Republik Indonesia di Roma dan lima orang kolektor benda-benda seni Indonesia di Milan serta Museum Etnografi Milan.

Dalam acara pembukaan, Wakil Kepala Perwakilan Republik Indonesia di Roma, Priyo Iswanto, menyampaikan penghargaan yang tinggi atas nama Pemerintah Indonesia atas kesediaan dan kreativitas kolektor untuk memamerkan benda-benda seni Indonesia.

Selain itu Priyo juga menggarisbawahi bahwa melalui pameran demikian akan menambah pemahaman yang lebih luas bagi masyarakat Italia terhadap kekayaan dan keragaman budaya Indonesia dan diharapkan semakin mendekatkan kedua bangsa.

Melihat animo masyarakat Italia yang sangat tinggi, rencananya pameran serupa akan dilakukan lagi di masa datang secara berkala baik di Milan, Roma maupun di kota-kota lain di Italia sebagai sarana untuk lebih memperkenalkan Indonesia.