░▒▓█ Gaji Agan Mungkin Kalah dengan Penghasilan Pengemis █▓▒░
TS
taher
░▒▓█ Gaji Agan Mungkin Kalah dengan Penghasilan Pengemis █▓▒░
Quote:
BIASAKAN BUDAYA KOMENG YANG BAIK.. en ANE BERHARAP YANG IJO-IJO DARI AGAN
Gaji (THP) agan sebulan berapa?
Ternyata gaji agan dikalahkan oleh suatu pekerjaan (sebenarnya tidak layak disebut pekerjaan) yang dinamakan MENGEMIS. Bahkan penghasilan pengemis mengalahkan gaji pegawai bank.
Gan.. mari kita hitung penghasilan pengemis.
Ane ambil contoh pengemis di perempatan lampu merah.
Si pengemis beroperasi dari jam 07:00 s/d 18:00, dipotong masa istirahat 1 jam, maka 10 jam lamanya dia mengemis.
Lampu merah atau hijau waktunya 60 detik (1 menit).
Setiap 60 detik minimal dia dapat Rp.2.000
1 jam = 60 kali lampu merah/hijau
60 x Rp.2.000 = Rp.120.000 /jam
sehari dia mengemis 10 jam
10 jam x Rp.120.000 = Rp.1.200.000/hari.
1 bulan = 30 hari
30 hari x Rp.1.200.000 = Rp.36.000.000/bulan
1 tahun = Rp.432.000.000
Ane bikin trit ini bukan mo ngajarin atau bikin inspirasi bagi agan supaya jadi pengemis, tapi untuk membuka realita bahwa jangan melihat handphone dari cashing nya saja, jangan melihat buku dari sampulnya saja..so jangan melihat orang dari luarnya saja.. intinya si pengemis itu pura-pura miskin en susah secara tidak langsung kita kena tipuuuu....
Spoiler for Hukum Mengemis Menurut Ajaran Islam:
Mari Bekerja Keras
Islam sendiri memerintahkan pada kita untuk bekerja keras dan meminta-minta alias pengemis adalah suatu pekerjaan yang hina.
Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rosululloh -shollallohu 'alaihi wa sallam- bersabda : لأَنْ يَحْتَطِبَ أَحَدُكُمْ حُزْمَةً عَلَى ظَهْرِهِ خَيْرٌ مِنْ أَنْ يَسْأَلَ أَحَدًا ، فَيُعْطِيَهُ أَوْ يَمْنَعَهُ "Lebih baik seseorang bekerja dengan mengumpulkan seikat kayu bakar di punggungnya dibanding dengan seseorang yang meminta-minta (mengemis) lantas ada yang memberi atau enggan memberi sesuatu padanya."(HR. Bukhari no. 2074)
Bekerja keras dengan menggunakan tangan, itu adalah salah satu pekerjaan terbaik bahkan inilah cara kerja para nabi 'alaihimush sholaatu wa salaam. Dari Al Miqdam, dari Rosululloh -shollallohu 'alaihi wa sallam- , beliau bersabda, مَا أَكَلَ أَحَدٌ طَعَامًا قَط خَيْرًا مِنْ أَنْ يَأْكُلَ مِنْ عَمَلِ يَدِهِ ، وَإِن نَبِى اللهِ دَاوُدَ - عَلَيْهِ السلاَمُ - كَانَ يَأْكُلُ مِنْ عَمَلِ يَدِهِ "Tidak ada seseorang memakan suatu makanan yang lebih baik dari makanan hasil kerja keras tangannya sendiri. Dan Nabi Daud 'alaihis salam makan dari hasil kerja keras tangannya." (HR. Bukhari no. 2072)
Ancaman Bagi Pengemis
Dari 'Abdullah bin 'Umar, ia berkata bahwa Rosululloh -shollallohu 'alaihi wa sallam- bersabda, مَا يَزَالُ الرجُلُ يَسْأَلُ الناسَ حَتى يَأْتِىَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ لَيْسَ فِى وَجْهِهِ مُزْعَةُ لَحْمٍ "Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya." (HR. Bukhari no. 1474 dan Muslim no. 1040)
Dari Hubsyi bin Junadah, ia berkata bahwa Rosululloh -shollallohu 'alaihi wa sallam- bersabda, مَنْ سَأَلَ مِنْ غَيْرِ فَقْرٍ فَكَأَنمَا يَأْكُلُ الْجَمْرَ "Barangsiapa meminta-minta padahal dirinya tidaklah fakir, maka ia seakan-akan memakan bara api." (HR. Ahmad 4/165. Syaikh Syu'aib Al Arnauth berkata bahwa hadits ini shahih dilihat dari jalur lain)
Dari Samuroh bin Jundub, ia berkata bahwa Rosululloh -shollallohu 'alaihi wa sallam- bersabda, الْمَسْأَلَةُ كَد يَكُد بِهَا الرجُلُ وَجْهَهُ إِلا أَنْ يَسْأَلَ الرجُلُ سُلْطَانًا أَوْ فِي أَمْرٍ لَا بُد مِنْهُ "Meminta-minta adalah seperti seseorang mencakar wajahnya sendiri kecuali jika ia meminta-minta pada penguasa atau pada perkara yang benar-benar ia butuh." (HR. An Nasai no. 2600, At Tirmidzi no. 681, dan Ahmad 5/19. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)
Hanya tiga orang yang diperkenankan boleh meminta-minta sebagaimana disebutkan dalam hadits Qobishoh, Rosululloh -shollallohu 'alaihi wa sallam- bersabda :
يَا قَبِيصَةُ إِن الْمَسْأَلَةَ لاَ تَحِل إِلا لأَحَدِ ثَلاَثَةٍ رَجُلٍ تَحَملَ حَمَالَةً فَحَلتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتى يُصِيبَهَا ثُم يُمْسِكُ وَرَجُلٍ أَصَابَتْهُ جَائِحَةٌ اجْتَاحَتْ مَالَهُ فَحَلتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتى يُصِيبَ قِوَامًا مِنْ عَيْشٍ - أَوْ قَالَ سِدَادًا مِنْ عَيْشٍ - وَرَجُلٍ أَصَابَتْهُ فَاقَةٌ حَتى يَقُومَ ثَلاَثَةٌ مِنْ ذَوِى الْحِجَا مِنْ قَوْمِهِ لَقَدْ أَصَابَتْ فُلاَنًا فَاقَةٌ فَحَلتْ لَهُ الْمَسْأَلَةُ حَتى يُصِيبَ قِوَامًا مِنْ عَيْشٍ - أَوْ قَالَ سِدَادًا مِنْ عَيْشٍ - فَمَا سِوَاهُن مِنَ الْمَسْأَلَةِ يَا قَبِيصَةُ سُحْتًا يَأْكُلُهَا صَاحِبُهَا سُحْتًا "Wahai Qobishoh, sesungguhnya meminta-minta itu tidak halal kecuali untuk tiga orang: (1) seseorang yang menanggung hutang orang lain, ia boleh meminta-minta sampai ia melunasinya, (2) seseorang yang ditimpa musibah yang menghabiskan hartanya, ia boleh meminta-minta sampai ia mendapatkan sandaran hidup, dan (3) seseorang yang ditimpa kesengsaraan hidup sehingga ada tiga orang yang berakal dari kaumnya berkata, 'Si fulan benar-benar telah tertimpa kesengsaraan', maka boleh baginya meminta-minta sampai mendapatkan sandaran hidup. Meminta-minta selain ketiga hal itu, wahai Qobishoh adalah haram dan orang yang memakannya berarti memakan harta yang haram." (HR. Muslim no. 1044)
Jangan Manjakan Pengemis Kami hanya nasehatkan jangan manjakan pengemis apalagi pengemis yang malas bekerja seperti yang berada di pinggiran jalan. Kebanyakan mereka malah tidak jelas agamanya, shalat juga tidak, begitu pula hanya sedikit yang puasa. Carilah orang yang sholeh yang lebih berhak untuk diberi, yaitu orang yang miskin yang sudah berusaha bekerja namun tidak mendapatkan penghasilan yang mencukupi kebutuhan keluarganya. Dari Abu Hurairah, ia berkata, Rosululloh -shollallohu 'alaihi wa sallam- bersabda,
لَيْسَ الْمِسْكِينُ الذِى تَرُدهُ الأُكْلَةُ وَالأُكْلَتَانِ ، وَلَكِنِ الْمِسْكِينُ الذِى لَيْسَ لَهُ غِنًى وَيَسْتَحْيِى أَوْ لاَ يَسْأَلُ الناسَ إِلْحَافًا "Namanya miskin bukanlah orang yang tidak menolak satu atau dua suap makanan. Akan tetapi miskin adalah orang yang tidak punya kecukupan, lantas ia pun malu atau tidak meminta dengan cara mendesak." (HR. Bukhari no. 1476)
Menelisik Strategi Pengemis Blok M Meraup Rp 15 Juta Sebulan!.. sumber tekape di sini gan
TANGAN DI ATAS LEBIH MULIA DARIPADA TANGAN DI BAWAH