Sigmanews- Menyadari pengguna komputer (desktop dan laptop) banyak menggunakan aplikasi TweetDeck, maka aplikasi pelacak percakapan di situs jejaring sosial Twitter itu akan menutup layanannya pada 7 Mei mendatang, seperti dilansir tweetdeck.posterous.

TweetDeck sendiri akan menghentikan layanannya seperti TweetDeck untuk Android, TweetDeck untuk iPhone, TweetDeck AIR, serta integrasi TweetDeck di Facebook.

Sebelumnya Twitter dalam situs TweetDeck, mengatakan akan menghentikan dukungan versi 1.0 upaya untuk mengembangkan aplikasi TweetDeck terbaru berbasis web.

Twitter mengatakan aplikasi berbasis web lebih baik dengan fitur auto-complete saat pengguna melakukan pencarian, selain filter pencarian.