BANGKALAN - Sejumlah siswa tiba-tiba kesurupan saat mengerjakan soal-soal ujian nasional (UN) di Bangkalan, Madura. Agar tidak mengganggu siswa lain, keenam siswa tersebut langsung dievakuasi ke ruangan lain.

Kesurupan saat pelaksaan UN ini terjadi di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bangkalan, Kamis (18/4/2013). Peristiwa ini berawal saat salah seorang siswi tiba-tiba menjerit seperti orang kerusupan saat mengerjakan soal UN mereka.

Hal tersebut lalu diikuti oleh lima orang siswi lainnya. Agar tidak mengganggu siswa lain yang sedang mengerjakan ujian mereka, para siswa yang mengalami kesurupan ini lalu dievakuasi pada ruangan lain.

Bahkan, keenam siswi tersebut dipisahkan ke ruangan berbeda, agar lebih cepat penanganannya. Pihak sekolah menerangkan, para siswi yang kesurupan tersebut adalah siswa dari sekolah lain atau sekolah swasta yang mengikuti UN di MAN Bangkalan tahun ini.

Meski sempat terganggu, para siswa lain tetap melanjutkan pengerjaan soal-soal ujian mereka. Sementara terkait kasus kesurupan, pihak panitia UN berjanji akan memberikan kompensasi waktu bagi siswa yang kesurupan hingga kondisi mereka stabil.(Taufik Syahrawi/Sindo TV/ade)

http://kampus.okezone.com/read/2013/04/18/373/793912/hari-terakhir-un-6-siswa-kesurupan

Metrotvnews.com, Sumenep: Sebanyak 33 siswa di Sumenep, Jawa Timur, tak mengikuti Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/sederajat. Mereka lebih memilih menikah ketimbang mengikuti ujian.

Mereka terdiri dari 22 siswa Madrasah Aliyah, 8 siswa SMA, 2 siswa SMK, dan 1 siswa SMA swasta. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Ahmad Sadik, mengatakan siswa yang menikah tak diizinkan mengikuti UN.

Selain itu, 94 siswa pun tak dapat mengikuti UN. Beberapa di antara mereka beralasan sakit. Lantaran itu, pihak sekolah memberikan kesempata mereka untuk mengikuti ujian susulan.

http://www.metrotvnews.com/metronews/video/2013/04/18/3/175693/33-Siswa-di-Sumenep-Pilih-Nikah-Ketimbang-Ikut-UN

Anak jaman sekarang kebanyakan jadi ababil.