- Beranda
- Komunitas
- Tech
- Internet Service & Networking
ask: setting traffic management untuk congestion testing
TS
bayultimate
ask: setting traffic management untuk congestion testing
numpang tanya untuk master - master sekalian, ane skrg sedang dalam percobaan untuk mencari tahu terjadinya congestion pada router (router linux, OS: debian 6). Ane berencana mengetahuinya dengan melakukan banjir request dari sekumpulan host ke sebuah server dan kemudian nantinya untuk mengetahuinya terjadi congestion atau tidak, dilihat dari terjadinya drop paket pada router. Namun ternyata setiap dilakukan percobaan tidak ada paket yang drop, padahal QOS dari jaringan turun drastis, dibuktikan dengan melakukan SCP suatu file ke server namun ketika dilakukan pembajiran paket menggunakan HPING3, status SCP langsung "stalled".
berikut topologi yang ane gunakan :
[img]Uploaded with ImageShack.us[/img]
8 komputer yg paling kiri merupakan komputer2 ada yg mengakses biasa dan ada jg yg melakukan banjir paket dengan HPING3
komputer yang paling kanan merupakan server yang diakses oleh komputer2 di bagian kiri.
pada router 1 yang merupakan gateway dari 8 komputer di kiri. Recana awal saya adalah melakukan limitasi bandwith pada interface antara router 1 dan 2, dengan harapan terjadinya bottleneck dan kemudian ada paket yang drop. ane menggunakan TC TBF pada linux untuk limitasi bandwith di kedua interface tersebut sebesar 4mb.
Ketika dilakukan percobaan, ternyata limitasi bandwith sudah berjalan dengan perbandingan 11mb paket yang masuk namun hanya 4mb yang lewat hingga server. Tapi tetap ketika diperiksa di kedua router tidak ada paket yg drop. Saya kemudian mencoba menambahkan TC RED pada interface gateway, namun ternyata tetap saja tidak ada paket yang drop.
Kira - kira apakah ada saran untuk membuat paket drop ketika terjadi congestion pada jaringan dengan model topologi seperti diatas? terima kasih sebelumnya.
berikut topologi yang ane gunakan :
[img]Uploaded with ImageShack.us[/img]
8 komputer yg paling kiri merupakan komputer2 ada yg mengakses biasa dan ada jg yg melakukan banjir paket dengan HPING3
komputer yang paling kanan merupakan server yang diakses oleh komputer2 di bagian kiri.
pada router 1 yang merupakan gateway dari 8 komputer di kiri. Recana awal saya adalah melakukan limitasi bandwith pada interface antara router 1 dan 2, dengan harapan terjadinya bottleneck dan kemudian ada paket yang drop. ane menggunakan TC TBF pada linux untuk limitasi bandwith di kedua interface tersebut sebesar 4mb.
Ketika dilakukan percobaan, ternyata limitasi bandwith sudah berjalan dengan perbandingan 11mb paket yang masuk namun hanya 4mb yang lewat hingga server. Tapi tetap ketika diperiksa di kedua router tidak ada paket yg drop. Saya kemudian mencoba menambahkan TC RED pada interface gateway, namun ternyata tetap saja tidak ada paket yang drop.
Kira - kira apakah ada saran untuk membuat paket drop ketika terjadi congestion pada jaringan dengan model topologi seperti diatas? terima kasih sebelumnya.
0
745
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan