Boston, - Para penyidik Amerika Serikat tengah memfokuskan penyelidikan pada seorang pria muda yang berpotensi sebagai tersangka pengeboman Boston Marathon. Pria berkulit putih itu terekam dalam kamera CCTV di lokasi kejadian. Namun identitas pria tersebut belum diketahui.

Kini, otoritas AS tengah mempertimbangkan apakah akan merilis gambar tersebut ke publik atau tidak. Otoritas AS masih belum memutuskan apakah akan menyampaikan temuan gambar pria misterius ini ke publik guna membantu identifikasi.Menurut seorang pengamat, John Miller seperti dilansir CBS News, Kamis (18/4/2013), pilihan untuk merilis ke publik atau tidak, sama-sama berisiko buruk."Ini pilihan yang sulit. Bagi penyidik, selalu ada pilihan sulit karena jika orang itu tidak tahu dia sedang dicari, dia mungkin akan tetap di tempatnya, Anda pun bisa menangkapnya," kata Miller."Jika dia tahu Anda mencarinya, dia bisa kabur. Sebaliknya, jika Anda tidak bisa menemukannya, maka dari sekitar 20 juta mata atau lebih di kalangan publik, mungkin ada yang bisa memberitahukan lokasinya segera," imbuhnya.Ditandaskan Miller, FBI tengah menelaah benar-benar soal kemungkinan perilisan gambar pria misterius itu.

Pria berkulit putih yang berpotensi sebagai tersangka pengeboman ini tertangkap kamera CCTV saat kejadian. Pria muda ini berdiri di kerumunan penonton beberapa saat sebelum ledakan kedua terjadi. Pria misterius tersebut tertangkap kamera CCTV, membawa sebuah tas ransel dan berbicara melalui telepon genggam.

Kamera CCTV tersebut didapatkan dari pusat perbelanjaan Lord and Taylor, yang ada di area Boyslton Street. Rekaman CCTV tersebut dianggap yang paling jelas menunjukkan gerak-gerik si pria sebelum ledakan.
Pria ini mengenakan jaket hitam, baju lengan panjang berwarna abu-abu dan memakai topi bisbol berwarna putih yang dipakai terbalik. Ciri-ciri lainnya, pria ini berperawakan sedang dengan tinggi badan 6 kaki atau sekitar 6 kaki 2 inch, setara 180-185 cm.

Para penyidik meyakini pria tersebut seorang diri saat meletakkan tas ranselnya di tanah. Kemudian, terdengarlah ledakan pertama yang terjadi di dekat dari garis finish. Beberapa detik kemudian, terjadilah ledakan kedua di dekat posisi terakhir berdirinya pria misterius tersebut.