BANDUNG (Pos Kota) – Sepasang kekasih mati diduga over dosis minuman keras (miras) oplosan di Jalan Margaasih, Cijawura, Kota Bandung, Rabu. Sementara temannya Juansyah,24, yang turut pesta masih kritis dan dirawat di RS Al Islam Bandung. Korban Fera Susilawati,19, dan Ryan Riyana,23, dimakamkan berdampingan di TPU yang tak jauh dari rumahnya.

Ketua RW 10, Asep Budihardiana,50, menjelaskan kedua korban tewas Rabu subuh sekitar pukul 04.30. Awalnya, tersiar kabar dua warganya tewas di rumah sakit. “ Kedua korban yang tewas kondisinya sehat. Bahkan dua hari sebelumnya sempat bertemu,“.

Asep pun mengaku terkejut, karena tuanya memberikan kabar korban tewas usai pesta miras oplosan. “ Mereka menggelar pesta sehari lalu tepatnya Selasa malam.”

Dia menambahkan, Fera menghembuskan nafas terakhir di RS Pindad, sedang Ryan melepaskan nyawanya dalam perawatan di RSHS Bandung.

Berdasar laporan petugas keamanan lingkungan RW, tutur dia, ketiga korban menggelar pesta miras di rumah Ryan. Miras oplosan mereka beli dari warung penjualan arak milik Berman Simarmata yang lokasinya tak jauh dari rumah korban Ryan.

Pesta miras itu sendiri, ungkap Ketua RW, digelar Selasa petang pukul 18.00 – 20:00 Wib. Kemudian mereka dilarikan ke rumah sakit pukul 23:00. Rabu subuh ada kabar dua korban tewas dan seorang lagi masih kritis. “ Kami sudah melapor ke Polisi supaya penjual miras oplosan segera ditertibkan. Hingga menelan korban penjual miras masih tetap berjualan,“ akunya.

Sejumlah anggota Polsek Buah Batu yang turun ke lokasi kejadian mengakui belum mengetahui secara pasti penyebab kematian kedua korban. Meski begitu dugaan pesta miras masih dilakukan penyelidikan. “ Saksi kunci Ryan masih dirawat. Kami akan meminta keterangan jika korban sudah sehat.”



Mati muda