rewordAvatar border
TS
reword
kontroversi pemakaman margaret tatcher
Setiap pemimpin, apalagi pemimpin pemerintahan atau seorang kepala negara pasti memiliki pendukung dan musuh. Kita pernah mendengar, boleh saja seorang politikus memiliki musuh namun sebagai pribadi politikus tersebut tetap bisa membina hubungan baik dengan lawan politiknya. Ketika seorang pemimpin meninggal dunia, maka baik kawan atau lawan biasanya akan hadir melayat atau hadir di acara pemakamannya, sore ini sekitar pukul 17.00 WIB.

Margaret Tatcher, mantan Perdana Menteri Inggris yang memerintah tiga kali telah meninggal dunia. Ucapan bela sungkawa mengalir dari para pemimpin dunia yang masih aktif maupun yang sudah mantan. Dalam waktu dekat ini Margaret Tatcher atau Lady Tatcher akan dimakamkan dengan seremonial megah dengan penghormatan militer, tentu saja tidak akan selengkap upacara pemakaman jika Ratu atau Raja Inggris yang meninggal. Dalam pemakaman ini pasti banyak pemimpin dunia yang akan hadir untuk memberikan penghormatan terakhir untuk wanita besi yang berani mengambil keputusan untuk melawan Argentina ketika kepulauan Falkland (Malvinas) diinvasi oleh Argentina. Mungkin atas kemenangan Inggris atas Argentina di bawah komando Tatcher, maka Ratu Elizabeth juga dikabarkan akan menghadiri pemakaman sang wanita besi (julukan ini diberikan oleh Mikael Gorbachev, mantan Perdana Mentri Uni Soviet).

Namun, Lady Tactcher atau keluarganya mungkin akan bersedih karena upacara pemakamannya akan dihadiri pula oleh para pendemo, bahkan mereka berencana untuk melemparkan telor atau tomat busuk ke peti jenazah almarhum Margaret Tatcher. Ketika iring-iringan jenazah keluar dari Gereja menuju tempat pemakaman, para pendemo juga akan memunggungi sebagai tanda protes dan menunjukkan kemarahan sebagian elemen masyarakat Inggris di masa lalu ketika Tatcher memerintah. The Iron Lady ini dianggap hanya mendukung orang kaya dan merugikan kaum buruh. Di luar itu, pendukung IRA dari Irlandia Utara dikhawatirkan akan mengacaukan pemakaman, bahkan ada tindakan yang mengkhawatirkan. Sehingga ada 4000 aparat keamanan akan mengamankan jalannya pemakaman mantan perdana menteri yang sangat dekat dengan Ronald Reagan, Presiden Amerika Serikat.

Mahalnya biaya pemakaman juga menimbulkan protes, namun Lady Tatcher dianggap telah sangat berjasa bagi Kerajaan Inggris. Ketatnya pengamanan pemakaman masuk akal karena akan banyak tamu VVIP yang akan hadir. Namun, kenapa Lady Tatcher setelah meninggal tetap dibenci oleh para kaum buruh dan elemen lain di Inggris maupun dari Irlandia Utara? Bahkan akan didemo dengan cara yang tidak sopan seperti pelemparan telor atau tomat busuk. Di dunia timur, mungkin upacara pemakaman seorang pemimpin tidak akan terjadi seperti ini, meskipun pemimpin tersebut banyak musuh di masa hidupnya.

Harapan kita semoga tidak ada insiden ledakan bom atau peristiwa buruk lainnya. Baik atau buruk, sebuah upacara pemakaman tidak pantas untuk dijadikan ajang balas dendam. Masih ada cara lain yang lebih sopan dan terhormat untuk mengkritik. Hormatilah almarhumah ketika sedang diantar menuju ke peristirahatan terakhir.
0
627
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan