Mengenali perilaku burung di alam liar

Thread ane kali ini membahas pengamatan ane di desa ane sendiri gan,.

1. Trucukan / trucuk
Burung yang terdengar indah celotehnya ini memiliki perilaku yang unik saat di alam liar, ketika si betina tengah memiliki anakan maka sang jantan akan berceloteh terus menerus (ngeropel) jam biasa jantan ngeropel yaitu mulai jam 4 (subuh) / jam 8(pagi) setelah itu jantan dan betina akan turun atau keluar dari sarangnya untuk mencari makan. Setelah itu jantan akan kembali kesarang pada jam 12(siang) dan kebali berceloteh. Sarang trucukan mudah di kenali Nampak hitam dan terbuat dari ranting2 kecil.



2. Burung sirtu
Burung dengan warna hijau ini tak kalah bunyinya dengan burung2 jenis lain dan biasanya di gunakan sebagai master. Perilaku saat burung ini ketika memiliki anakan ialah pada suara. Yaitu mengeluarkan bunyi bengan suara serak/tidak nyaring. Sarang burung sirtu tak pernah rendah selalu ada di puncak pohon. Bahan yang di gunakan ialah gamet, berwarna putih, di antara cabang pohon yang kecil. Sehingga mudah untuk di kenali.



3. Prenjak lumut
Burung kecil, energik, dan memiliki suara yang nyaring. Perilaku prenjak ketika memiliki anakan bunyi yang beda pada betina. Pecinta burung pasti tau bagaimana bunyi betina prenjak lumut adalah cerrrrrrrrrrrrr begitu bukan? Namun ada satu bunyi lagi yang tidak bisa saya tuliskan. . nah jika sering kali burung tersebut berbunyi seperti itu maka di sinyalir sedang beranak. Untuk mengenali sarang burung tersebut tidak mudah, sulit sekali karena terbuat dari daun hidup yang di tekuk dan di jahit menggunakan gamet. Bahkan terkadang dari bawah terlihat seperti sarang keroto.



4. Gelatik watu
Jenis burung ini sarangnya nggowok/di dalam lubang pada poho2 mati. Perilaku burung tersebut sangat mudah di tebak bila tengah beranak. Pada bunyi yang tidak tertata namun panjang dan tanpa henti (untuk jantan) dan bunyi pendek2 sebagai pengiring (untuk betina) jika terlihat burung tersebut dengan perilau seperti itu maka duduklah dengan tenang, amati pergerakannya maka tak lama pasti akan masuk ke dalam sarangnya. Mudah bukan? Kesulitan cumin pada pengambilan anakan biasanya konsturksi lubang yang kecil dan panjang, seringkali tangan tidak samapi ujung sarang,.



5. Burung cipret/kemlade
Burung tersebut memiliki bunyi yang indah untuk masteran. Pada saat betina memiliki anakan maka jantan dan betina memiliki suara yang khas (sama) yaitu seperti ini. Cuittttttt (jeda) dan berbunyi lagi perilaku seperti itu hanya untuk menemukan dimana posisi sarang yang terdapat anak2nya. Setelah tidak ada bunyi maka burung tersebut telah ada di sarangnya untuk memberikan makanan. Sarang burung tersebut terbuat dari gamet dengan struktur lembut seperti kapas, seperti sarang burung sirtu namun letaknya menggantung di atas pohon. Juga ada di pucuk tertinggi pohon.



6. Kadasih
Burung pengacau, tidak mau membuat sarang dan membuangi telur burung lain untuk di tukar dengan telurnya sendiri. Biasanya terdapat pada prenjak lumut, cendet, trucukan, gentilang, dll.





Sekian, semoga bermanfaat bagi agan semua tujuan thread di buat tidak untuk merusak lingkungan.

INGAT ! Jangan memburu indukan dengan senapan, jebakan, pikat, dll agar tetap lestari lingkungan mu seperti di lingkungan ku.

thanks udah mampir gan