1. SEREMPET GUDAL
   

terbentuk di sekitar bulan april di tahun 2007 . di teater kaplink .dulu hanya mengisi acara ulang tahun teater setiap tahunya .
format awal : xella (vokal) , dimek (gitar) , mbah ono (bass) , bonc (drum mini) , ais (ketipung) . dan di tahun kedua sereal mulai beranjak keluar kampus ( biar gg dianggap jago kampus ) . dan mulai saat itu sereal berubah menjadi format band orkes . personil saat itu xella . pepep . eno . gandos . kawul . panji . bonci . gembeng . ais . wowor . di awal merintis keluar sereal mulai ngorkes dimana mana : kimpoian , acara ulang tahun , tujuh belasan . pensi dzolim . dan karena ada personil sereal yang keluar dan kita ingin membuktikan bahwa musik orkes juga bisa disebut sebagai musik indie . sereal berbenah diri untuk menjadi band orkes kesebelasan . karena sereal sekarang mempunyai 11 personil yaitu :
dimas ari perdana , ( vokal )
tilar febri , ( backing vokal )
juliarto seno aji , ( bassist )
gregorius yosii , ( electric guitar )
BY , ( electric guitar )
abil , ( pianist )
dimas tirta , ( drummer )
panji , ( gendangers )
alto belly . ( ndogers )
susan ade irwanto , ( cik*ers )
lutfi hakim , ( marakas )

2. KUBURAN BAND
   

Siapa kini yang tak kenal band bernama Kuburan. Dari anak kecil sampai orangtua bahkan bisa mendendangkan lagu mereka. Ya, sebegitu fenomenalnya kemunculan band nyeleneh yang hadir dengan single pertama bertajuk "Lupa Lupa Ingat" nan catchy itu. Namun bagaimana keseluruhan materi album "Booming!!! Be Are The Kill Young Pen Think Gun Thank" yang ternyata merupakan album kedua?

Oke, secara keseluruhan penulis menyebut album ini sebagai album gado-gado alias berbagai genre musik ada dalam album ini dan tentu saja dengan lirik-lirik 'asal' khas mereka.

Kuburan memasukan sound game ala Nintendo tanpa lirik dalam lagu "Samber Nyawa/Ompol Dewo", kemudian menawarkan tembang kental nyawa rock yang dipadukan dengan musik tradisional khas Minang lewat tembang berjudul "Malin Kundang/The Story of Rock".

Setelah itu hadir "Gemes/Ulat Bulu" yang bernuansa balada, lalu single kedua bertajuk "Tua-Tua Klabing" yang tentu saja seperti judulnya berhiaskan musik disco. Tembang ini sebenarnya sudah pernah dirilis lewat album perdana, namun kini di remix oleh Levi 'The Fly' sehingga terdengar mantap sekali roh clubbing-nya.

Mendengar lagu berikut, nampaknya akan banyak penikmat musik yang dibuat terkejut. Pasalnya dalam lagu "Fatamorgana/Pagi Semu", band yang berdiri tahun 2001 silam itu menjelma jadi musisi jazz. Lagu ini bahkan terdengar seperti lagu Maliq & D'Essentials, namun dengan lirik nyeleneh.

Jangan dulu berhenti, masih ada beberapa genre yang mereka usung. Putar saja "Kota Indah" jika ingin mendengarkan irama reggae, atau "Ini Mariaku/Mariamu Juga" sebuah lagu yang bercerita tentang Maria Ozawa sang bintang film porno asal Jepang dan "Wreny Mau Kemana Lo?", jika berminat 'melahap' tembang bernuansa 80an, ceria dan enerjik.

3. THE PANAS DALAM
   
   
   
   Sejarah The Panasdalam
   
   The Panasdalam Kingdom pada mulanya didirikan sebagai sebuah negara oleh Yang Dipertuan Agung Raja Kami Pidi Baiq, pada tanggal 18 agustus 1995 di Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung. Sebagai sebuah wilayah khusus bagi setiap pribadi yang mengkhusukan dirinya sebagai apa pun sehingga menjadi dirinya sendiri yang apa saja.
   
   Pada tahun 2007, The Panasdalam mengubah bentuk negaranya menjadi kerajaan, menjadi The Panasdalam Kingdom. Dengan Rajanya yang sekaligus kepala negara adalah Yang Dipertuan Agung Raja Kami Pidi Baiq.
   
   The Panasdalam Kingdom mendirikan banyak unit, perusahaan dan perguruan tinggi imajiner untuk menjadi sebuah wilayah yang dinaungi oleh ruh sukacita. Mendirikan The Panasdalam Institute dan Pidi BaiqUniversity. Mendirikan Perusahaan Tambang Minyak The Panasdalam, The Panasdalam Fried Chiken, Radio Kerjaaan The Panasdalam, Multilevel Silaturahmi The Panasdalam, Kedutaan Besar The Panasdalam, Alun-alun The Panasdalam, Perusahaan Jawatan Kereta Api The Panasdalam, Mesjid Agung The Panasdalam, Gereja Akbar the Panasdalam, Persatuan Sepakbola The Panasdalam Pasti menang, Pusat kebudayaan The Panasdalam dan lain-lain yang menggiurkan.
   
   The Panasdalam Kingdom mendirikan kelompok musik dengan nama yang sama THE PANASDALAM, The Panasdalam Kaumusikurangajarasain. Kelompok Musik yang pada tahun 2005 diserahkan kepada Egi untuk diurus, kini pada tanggal 8 januari 2008 telah diambil alih kembali oleh The Panasdalam Kingdom dengan harapan bisa dikembalikan lagi kepada ruhynya semula, termasuk di dalamnya mengubah seluruh personil dan manajerial.
   

4. TEAMLO
   
   
   
   Teamlo atau Team-lo (singkatan dari Tim Humor Solo) adalah grup band asal Solo yang menggabungkan musik dan lawak. Nama ini adalah plesetan dari timlo, makanan khas kota Solo. Personel dari band ini antara lain Wawan Bakwan (nama asli: Hermawan Yulianto, vokal), Pangsit Anjasmara (Abdul Basyid, vokal), Benjovi (Giarto, vokal), Bobby Messakh (Muh. Ardhi Wibowo, gitar), Dondot Kembung (Eri Tribudiarto, bass), dan Avis Sukaesih (Ibnu Sina, drum). Band ini dibentuk pada tahun 1997, dengan nama awal Suku Apakah (pleseten dari Suku Apache) yang personelnya gabungan mahasiswa Universitas Sebelas Maret dan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Berawal dari pentas di panggung-panggung kecil seperti sunatan, 17-an, ulang tahun, dan lain-lain, mereka mulai tampil di televisi pada tahun 2000. Nama mereka semakin melambung pada tahun 2003, saat mereka menjadi bintang tamu di acara API di stasiun televisi TPI[1][2]. Namun pada 2009, Ade, Kudil, Argo Jimmy bergabung dengan Teamlo untuk mengisi kekosongan vokalis Teamlo setelah ditinggal Pangsit dan Benjo.
   

JANGAN LUPA NINGGALIN JEJAK..
klo ada yang mau nambahin boleh..