Bagi agan-agan pecinta sepak bola tanah air, mungkin kaget+heran+jengkel karena belakangan ini tayangan ISL alias LIGA JEGER diacak di tv berlangganan Pay tv mereka yaitu MNC Sky Vision yang menaungi Top TV, OkeVision, dan Indovision,

Saat pertandingan ISL dimulai, pasti Tvone atau ANTV akan berubah dan keluar tulisan MOHON MAAF ATAS KE TIDAK NYAMANNYA, KAMI TIDAK PUNYA HAK SIAR ISL, SEHINGGA TIDAK DAPAT DITAYANGKAN, TERIMA KASIH, lalu berubah menjadi MNC music dan kembali lagi seperti semula jika pertandingan ISL sudah selesai.

Ternyata hal tersebut membuat ISLmania jadi murka dan marah, karena sebelumnya selama bulan januari MNC masih menyiarkan siaran ISL dan kenapa tiba MNC tidak punya hak siar, kata-kata kotor, boikot dan berhenti berlangganan, juga bahasa binatang langsung bertebaran di FACEBOOK,TWITTER, dan beberapa media sosial lainnya,

dan ISLmania pun menganggap ini adalah balasan HT terhadap ARB karena batal membeli TVONE dan ANTV yang disebabkan ARB memasang harga yang tidak masuk akal sebesar hampir 20 TrIlyun, penolakan secara halus ARB ini yang dianggap ISLmania membuat HT tersinggung dan menutup siaran ISL di MNC Sky Vision, padahal di Bursa Efek Indonesia saja harganya cuma 8 Trilyun saja.

Tapi anggapan ISLmania ternyata salah dan ngawur banget, yang menutup dan mengacak siaran ISL adalah VIVASKY sendiri, Kepada sportiplus, GM Sport Viva/Antv DeddyReva beberkan penjelasan. Menurutnya,
kebijakan mengacak live laga ISL dan DU pada
pengguna teve berlangganan memang jadi
kebijakan baru antv dan TVOne selaku
pemegang hak siar ISL dan DU. Dan juga karena Viva sudah menjalin kerjasama dengan pay tv Telkomvision, sehingga ISL, Divisi Utama, Piala Konfederasi, Fifa WorldCup U-17 atau FiFa Beach Soccer hanya bisa dinikmati oleh pelanggan VivaSky dan Telkomvision saja.

Di negeri ini bukan hanya kesehatan yang mahal buat rakyat tapi sekarang ditambah hiburan juga ikut-ikutan mahal, hanya kaum tertentu yang bisa menikmatinya