Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

crosser.77Avatar border
TS
crosser.77
cara menambah sperma
misi om momod.
just share aja.

bagi para agan yang cepet pingin punya momongan. monggo disimak.




Menurut Badan Kesehatan Dunia, WHO,
standar jumlah sperma aktif dalam kondisi
normal adalah di atas 20 juta sperma per
milliliter. Ketika jumlah sperma seorang pria
jauh di bawah angka standar itu, peluang
untuk membuahi sel telur istri tentu lebih
sedikit. Lalu bagaimana meningkatkan
jumlah sperma?
Sebenarnya pria menghasilkan sperma
sepanjang waktu. Siklusnya memakan waktu
sekitar dua setengah bulan. Merokok dan
makan sembarangan dalam beberapa kasus
turut menyumbang jumlah sperma yang
rendah.
Ahli Gizi Emma Sutherland mengatakan
untuk meningkatkan sperma perlu menambah
asupan sebagai berikut, seperti dikutip dari
bodyandsoul, Jumat (5/4/2013):
1. Zinc
Makanan yang kaya akan zinc akan
membuat 90 persen dari ekor sperma dan
membantu sperma berenang lurus. "Ini juga
penting bagi kesehatan hormon," kata
Sutherland. Makan yang mengandung zinc
antara lain adalah tiram.
2. Selenium
Sperma rentan terhadap panas dan
kerusakan oksidatif. Karena itu antioksidan
selenium bisa menjadi pelindung. Carilah
suplemen yang mengandung selenium untuk
mencukupi nutrisi ini.
3. Vitamin C
Vitamin C merupakan antioksidan yang
efektif. Buah kiwi adalah salah satu buah
yang kaya akan vitamin C.
4. Asam Lemak Esensial
Asam lemak esensial membantu memperkuat
sel dan memberikan perlindungan melawan
kerusakan oksidatif. Temukan kandungan ini
dalam ikan, alpukat, kacang-kacangan dan
biji-bijian.
5. Sayuran Brassica
Sayuran kubis-kubisan atau brassica seperti
brokoli, Brussels sprout dan kubis punya
khasiat membantu membersihkan liver.
Dengan menurunkan racun dalam tubuh
maka kesehatan sperma akan meningkat.
Penyebab Sperma Sedikit
Rendahnya produksi sperma bisa jadi karena
kondisi genetik atau karena faktor eksternal,
misalnya penggunaan steroid anabolik.
Penelitian juga menunjukkan olahraga yang
berlebihan, misalnya bersepeda, dapat
berdampak sementara pada jumlah, gerakan
dan bentuk sperma.
"Meski hanya dibutuhkan satu sperma untuk
membuahi sel telur, dibutuhkan jutaan
sperma untuk menghasilkan enzim yang
dibutuhkan untuk melewati selubung yang
mengelilingi sel telur," kata Dr Devora
Lieberman dari klinik kesuburan Genea.
Dalam perjalanannya, antibodi sperma bisa
menghentikan sperma. Ada penghalang
antara aliran darah dan testis yang membuat
perjalanan sperma terhalang sehingga jumlah
sperma tidak maksimal.
"Hal ini bisa terjadi karena vasektomi atau
karena cedera yang sudah dilupakan,"
sambung Lieberman.
Umur juga mempengaruhi sperma, dalam hal
ini lebih kepada kualitas daripada kuantitas.
Pria dengan usia lanjut memiliki risiko lebih
besar memiliki anak dengan cacat lahir.
"Jika usia ayah adalah lebih dari 50, ada
peningkatan risiko anak mengalami masalah
seperti skizofrenia, autisme dan mutasi gen
tunggal," kata Lieberman.
0
3.5K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan