Beritabali.com, Denpasar. Aparat penegak hukum di Bali kembali kebakaran jenggot dengan ulah bule Belanda Kees van der Spek. Setelah video suap polantas Polres Badung, dia kembali mengunggah video penyuapan petugas bea cukai Bali.

Video berjudul Bribes To Customs Officials Ngurah Rai Airport ini diunggah di situs video gratis youtube.com pada Kamis (4/4/2013). Hingga Jumat (5/4/2013) pukul 11.00 Wita, video ini sudah ditonton 247 pengunjung.

Video berdurasi 2 menit 39 detik ini dimulai saat Kees tiba di bandara Ngurah Rai Bali. van Der Spek bersama satu rekannya lalu melewati pemeriksaan bea cukai bandara.

Vam Der Spek lalu mengarahkan kamera tersembunyi yang dibawanya di tangannya yang saat itu memegang uang USD 200. Ia lalu memberikan uang itu dengan menyalami petugas bea cukai Bandara. Belum jelas untuk kepentingan apa salam tempel atau uang suap itu diberikan kepada petugas bea cukai.

Sebelumnya, Van Der Spek juga membuat heboh dengan mengunggah video aksi suap dua polisi lalu lintas sebesar Rp 200 ribu. Rekaman itu diunggah ke situs Youtube pada 1 April 2013 dengan judul "Polisi Korupsi di Bali/Corruption police in Bali".

Warga Belanda pembuat video-video tersebut merupakan seorang jurnalis TV di Belanda.

Dari hasil penelusuran beritabali.com di wikipedia, warga Belanda pembuat video ini bernama lengkap Kees Van Der Spek. Ia seorang jurnalis TV di Belanda, khususnya di liputan investigasi kriminal. Ia sering pergi ke berbagai negara untuk membuat liputan investigasi tentang penipuan terhadap turis di daerah tujuan wisata.

Pria yang lahir tahun 1964 itu adalah seorang jurnalis pada program televisi Belanda bertajuk Peter R. de Vries, yang menayangkan berita investigasi rahasia.

Pria Belanda yang juga fasih berbahasa Inggris ini ternyata lulusan dari NHTV Breda, European School of Bergen New York, CSG Oude Hoven Gorinchem, Moderne Humaniora Bujumbura, dan Vrije Atheneum Paramaribo.

Sebelumnya juga diberitakan, sebuah video tentang aksi polisi lalu lintas di Bali saat menerima suap denda tilang dari turis asing asal Belanda beredar di situs

youtube.com. Tak hanya menerima suap dari turis Belanda, oknum polisi yang bertugas di Polres Badung ini juga minum bir bersama turis Belanda saat jam tugas di dalam pos jaga polisi di kawasan Petitenget Kuta Utara. (dev)