- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Inilah Eksperimen Militer Yang Tidak Masuk Akal


TS
dianisikor
Inilah Eksperimen Militer Yang Tidak Masuk Akal
Quote:
No

Spoiler for norepsol:

Quote:
Perang memang banyak membawa kesengsaraan daripada keuntungan yang didapat. Dari sekian banyak ambisi beberapa negara yang terlibat dalam perang, banyak hal unik yang terjadi selama masa tersebut. Dalam artikel kali ini, saya akan membahas tentang eksperimen militer yang aneh dan unik. Beberapa dari kalian mungkin sudah mengetahui tentang informasi ini, jadi, enjoy saja ya...
Dalam peperangan, umumnya masing - masing negara yang terlibat dalam konflik mempunyai strategi perang yang berbeda - beda. Terkadang, ada pula yang mempunyai strategi perang yang bisa dibilang aneh dan nyentrik.
Bom Kelelawar
Spoiler for 1:

Sesuai dengan namanya, bom ini menggunakan kelelawar sebagai pembawa bomnya. Ide ini pertama kali dikemukakan oleh seorang ahli bedah gigi di tahun 1940-an. Pemerintah kemudian berpikir jika ini adalah sebuah rencana brilian karena kelelawar berukuran kecil dan bergerak cepat, sehingga musuh tidak bisa mendeteksinya.
Rencananya, kelelawar bom ini akan diselundupkan ke dalam bangunan musuh, karena kelelawar suka menyelinap ke dalam bangunan. Dengan sejumlah bahan peledak yang dipasang di tubuhnya, pasukan ini akan menjadi pasukan bunuh diri terbesar.

Bom kelelawar ini awalnya ditujukan untuk menyerang Jepang. Dengan menggunakan pesawat pengangkut B-29 pada malam hari, dan timer bom telah diatur sebelumnya. Ketika mereka telah menyusup ke dalam bangunan, bom akan otomatis meledak, dan bangunan - bangunan Jepang pun hancur, itulah rencanaya.
Namun, tampaknya mereka salah perhitungan. Beberapa kelelawar lepas dan tanpa diduga berkumpul di tanki bahan bakar sebuah pesawat di Pangkalan Udara. Diduga salah satu bom telh aktif, dan memicu ledakan berantai di Pangakaln Udara itu. Kelelawar yang telah dipasangi bom ada ribuan, namun hanya butuh satu ekor saja untuk memicu ledakan berantai dari sekumpulan kelelawar itu.
Proyek yang telah menghabiskan dana jutaan Dollar itu pun akhirnya dihentikan. Pengembangan yang lambat, serta sifat kelelawar yang sulit diprediksi, dan isu mengenai beberapa orang di Proyek Manhattan yang berhasil mengembangkan sebuah senjata yang lebih efektif membuat proyek ini akhirnya ditinggalkan.
The Great Panjandrum
Spoiler for 2:
Menembus benteng musuh adalah suatu hal yang sulit pada masa perang dahulu. Benteng - benteng yang dibuat dengan batu - batuan kokoh tidak dapat ditembus dengan senjata konvensional. Karena itulah, orang Inggris membuat sebuah alat bernama Panjandrum sebagi solusi untuk menembus benteng musuh.

Konsep dari alat sederhana. Mereka membuat dua roda kayu berukuran besar dan bagian tengah diisi dengan bahan peledak. Masing - masing roda dipasang dengan roket sebagai tenaga pendorong agar alat ini bisa menghantam dinding benteng dan ledakan yang ditimbulkan akan membuat lubang yang besar di dinding.
Yah, setidaknya itulah rencananya, namun lagi - lagi mereka salah perhitungan. Kalian mungkin sudah bisa menduga bagaimana hasilnya. Pada percobaan pertama, roket - roket yang terpasang pada roda itu hanya membuat Panjandrum berputar - putar seperti sebuah gasing.
Pada percobaan kedua, roket ditambahkan lagi pada kedua rodanya. Hasilnya, panjandrum berputar - putar kembali dan terlempar ke tepi pantai.

Pengembangan pun dilakukan kembali. Setelah perbaikan disana sini, akhirnya Panjandrum siap untuk di uji coba kembali di hadapan para petinggi militer. Ketika uji coba dilakukan, Panjandrum kembali berputar - putar tak terkendali sebelum akhirnya hancur dan meledak. Karena tidak ada hasilnya, maka proyek Panjandrum dinyatakan gagal.

Konsep dari alat sederhana. Mereka membuat dua roda kayu berukuran besar dan bagian tengah diisi dengan bahan peledak. Masing - masing roda dipasang dengan roket sebagai tenaga pendorong agar alat ini bisa menghantam dinding benteng dan ledakan yang ditimbulkan akan membuat lubang yang besar di dinding.
Yah, setidaknya itulah rencananya, namun lagi - lagi mereka salah perhitungan. Kalian mungkin sudah bisa menduga bagaimana hasilnya. Pada percobaan pertama, roket - roket yang terpasang pada roda itu hanya membuat Panjandrum berputar - putar seperti sebuah gasing.
Pada percobaan kedua, roket ditambahkan lagi pada kedua rodanya. Hasilnya, panjandrum berputar - putar kembali dan terlempar ke tepi pantai.

Pengembangan pun dilakukan kembali. Setelah perbaikan disana sini, akhirnya Panjandrum siap untuk di uji coba kembali di hadapan para petinggi militer. Ketika uji coba dilakukan, Panjandrum kembali berputar - putar tak terkendali sebelum akhirnya hancur dan meledak. Karena tidak ada hasilnya, maka proyek Panjandrum dinyatakan gagal.
Project Orcon
Spoiler for 3:
Project Orcon menggunakan merpati sebagai pengangkut bom. Konsepnya memang hampir sama dengan bom kelelawar, namun burung merpati bisa dilatih untuk mengingat sasarannya. Proyek ini rencananya akan menggantikan penggunaan misil yang seringkali bisa dikecoh oleh musuh.

Sebelum dipasang bom, burung merpati dilatih untuk mengingat sasarannya dengan dihadapkan pada sebuah monitor yang menampilakn gambar dari si target. Sebuah pemicu diletakkan di ujung paruhnya, ketika sampai di target, burung merpati ini akan mulai mematuk - matuk dan bom pun akan meledak, itulah rencananya.
Namun proyek ini gagal dijalankan, karena pihak militer sendiri akhirnya menilai proyek ini tidak masuk akal. Burung merpati butuh dari sekedar latihan untuk mengingat terget. Lagipula, untuk melatih satu ekor burung saja membutuhkan waktu yang lama, jadi proyek ini tidak efisien bagi militer.

Sebelum dipasang bom, burung merpati dilatih untuk mengingat sasarannya dengan dihadapkan pada sebuah monitor yang menampilakn gambar dari si target. Sebuah pemicu diletakkan di ujung paruhnya, ketika sampai di target, burung merpati ini akan mulai mematuk - matuk dan bom pun akan meledak, itulah rencananya.
Namun proyek ini gagal dijalankan, karena pihak militer sendiri akhirnya menilai proyek ini tidak masuk akal. Burung merpati butuh dari sekedar latihan untuk mengingat terget. Lagipula, untuk melatih satu ekor burung saja membutuhkan waktu yang lama, jadi proyek ini tidak efisien bagi militer.
The Sun Gun
Spoiler for 4:
Sesuai namanya, senjata ini menggunakan sinar matahari sebagai pelurunya dan ditembakkan dari ruang angkasa. Percaya atau tidak, NAZI telah memikirkan rencana ini dan berniat membangun stasiun ruang angkasa terbesar.

Fisikawan dan ilmuwan NAZI mulai bekerja dengan konsep penggunaan cermin raksasa yang akan dipasang pada stasiun angkasa mereka. Cermin raksasa yang direncanakan tersusun dari jutaan ton metallic sodium dikatakan dapat membakar daratan dengan cepat, mendidihkan lautan, dan melenyapkan seluruh kehidupan di bumi. Jika kalian pernah me film Die Another Day kalau tidak salah,maka konsep dari Sun Gun mirip seperti itu.

Fisikawan dan ilmuwan NAZI mulai bekerja dengan konsep penggunaan cermin raksasa yang akan dipasang pada stasiun angkasa mereka. Cermin raksasa yang direncanakan tersusun dari jutaan ton metallic sodium dikatakan dapat membakar daratan dengan cepat, mendidihkan lautan, dan melenyapkan seluruh kehidupan di bumi. Jika kalian pernah me film Die Another Day kalau tidak salah,maka konsep dari Sun Gun mirip seperti itu.
Project Habbakuk
Spoiler for 5:
Project Habbakuk merupakan sebuah proyek dari Inggris dimana mereka berencana untuk membuat sebuah kapal induk yang sepenuhnya tertutup oleh es. Mereka ingin membuat seolah kapal induk mereka adalah sebuah gunung es, sehingga musuh tidak akan menyadari kehadiran mereka.

Rencananya,kapal akan dibuat dari bongkahan es yang sangat besar. Dengan panjang sekitar 2000 kaki dan es dengan ketebalan sekitar 40 inci, kapal ini akan tampak seperti sebuah gunung es biasa. Bahkan, bobot keseluruhannya lebih ringan dari kapal induk buatan negara lain.
Lalu, untuk apa tujuan pembuatan kapal ini ? Angkatan Laut Inggris ingin membuat suatu mekanisme pertahanan dan penyerangan yang berbeda. Jadi, mereka dapat menyerang dengan tiba - tiba menggunakan pesawat tempur yang tersimpan di dalam kapal induknya itu.

Rencananya,kapal akan dibuat dari bongkahan es yang sangat besar. Dengan panjang sekitar 2000 kaki dan es dengan ketebalan sekitar 40 inci, kapal ini akan tampak seperti sebuah gunung es biasa. Bahkan, bobot keseluruhannya lebih ringan dari kapal induk buatan negara lain.
Lalu, untuk apa tujuan pembuatan kapal ini ? Angkatan Laut Inggris ingin membuat suatu mekanisme pertahanan dan penyerangan yang berbeda. Jadi, mereka dapat menyerang dengan tiba - tiba menggunakan pesawat tempur yang tersimpan di dalam kapal induknya itu.
The Stargate Project
Spoiler for 6:

Project Amerika yang menggunakan kemampuan psikis ini pada awalnya bersifat rahasia. Namun, sejak proyek ini ditutup, para veterannya kemudian membuka rahasia tentang proyek ini
The Gay Bomb
Spoiler for 7:
Tanpa ada maksud apa - apa, eksperimen militer ini memang ada. Jadi, rencananya sebuah bomb yang diisi dengan gas air mata, dan zat kimia tertentu yang dikatakan dapat membuat halusinasi akan diledakkan dengan menggunakan sebuah pesawat pengebom sewaktu pertempuran terjadi. Jadi, para tentara yang awalnya tadi sedang berperang, perlahan akan akan berhenti dan mulai saling tertarik satu sama lain karena pengaruh bom tadi. Mereka dikatakan seperti sepasang kekasih yang dimabuk asmara. Lalu, pihak pengebom akan menunggu tindakan selanjutnya dari pemerintah. Kelihatannya memang konyol, namun ide ini memang ada.

Sayangnya, ketika dilakukan pengujian, ada dampak negatifnya. Serangga dan tikus yang kebetulan terkontaminasi gas itu menunjukkan perilaku yang aneh. Mereka menjadi agresif dan mulai menyerang orang - orang disekitarnya. Karena dianggap berbahaya, senjata ini tidak lagi dikembangkan.

Sayangnya, ketika dilakukan pengujian, ada dampak negatifnya. Serangga dan tikus yang kebetulan terkontaminasi gas itu menunjukkan perilaku yang aneh. Mereka menjadi agresif dan mulai menyerang orang - orang disekitarnya. Karena dianggap berbahaya, senjata ini tidak lagi dikembangkan.
The Pain Ray
Spoiler for 9:
Acive Denial System atau kemudian dikenal dengan nama pain ray adalah sebuah senjata yang mengguanakan radiasi elektromagnetik untuk mempengaruhi seseorang. Alat ini rencanaya digunakan untuk membubarkan kerusuhan.

Senjata ini mengguanakan radiasi elektromagnetik dengan frekuensi tinggi dan dapat ditembakkan sejauh 500 meter. Cara kerjanya mirip dengan microwave, jadi seseorang yang terkena radiasi dari Pain Ray akan merasakan sakit yang hebat karena cairan di dalam tubuhnya serasa seperti didihkan. Alat iini tidak menimbulkan luka permanen, namun jika digunakan pada manusia dalam waktu yang lama, maka akan menyebabkan kematian.

Alat ini telah dikembangkan oleh Amerika beberapa tahun yang lalu. Beberapa ilmuwan mengatakan bahwa pain ray mungkin akan menjadi senjata masa depan. Sayangnya, pengembangan yang berjalan lambat membuat pain ray tidak lagi eksis.

Senjata ini mengguanakan radiasi elektromagnetik dengan frekuensi tinggi dan dapat ditembakkan sejauh 500 meter. Cara kerjanya mirip dengan microwave, jadi seseorang yang terkena radiasi dari Pain Ray akan merasakan sakit yang hebat karena cairan di dalam tubuhnya serasa seperti didihkan. Alat iini tidak menimbulkan luka permanen, namun jika digunakan pada manusia dalam waktu yang lama, maka akan menyebabkan kematian.

Alat ini telah dikembangkan oleh Amerika beberapa tahun yang lalu. Beberapa ilmuwan mengatakan bahwa pain ray mungkin akan menjadi senjata masa depan. Sayangnya, pengembangan yang berjalan lambat membuat pain ray tidak lagi eksis.
Quote:
Lanjutannya dibawah gan




Diubah oleh dianisikor 02-04-2013 22:32
0
4K
Kutip
32
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan