Salah Paham Pengetahuan & Sains (BONUS: Pengetahuan Yang Disalah Pahamkan)


Di volume yang satu ini saya bonuskan untuk membahas tentang semua pengetahuan yang telah disalah pahamkan agar kebenarannya tidak diketahui orang banyak. Banyak sebabnya, sebagian disembunyikan atau sedikit disimpangkan, mungkin karena jika diketahui akan menyebabkan shock atau mungkin jika diberi tahu tidak ada yang akan percaya.
Silakan dibaca pengetahuan yang disalah pahamkan berikut:

A. Tentang Dimensi
Saya pernah melihat tentang film atau bioskop 4 dimensi, lalu saya juga pernah membaca artikel tentang kiamat yang akan terjadi pada akhir tahun 2012 yang lalu, dan yang paling populer adalah tentang terjadinya kesejajaran antar planet di tata surya dan terjadinya pertukaran dimensi antara dimensi ketiga lalu keempat dan seterusnya sampai dimensi kesembilan kalau tidak salah, lalu kembali ke dimensi ketiga lagi yang mengakibatkan kehancuran dunia. Ini sedikit membuat saya berfikir, bagaimana bentuk dari dimensi keempat, sedangkan arah garis dimensi hanya panjang, lebar dan tinggi?

Ya, tidak ada dimensi keempat dan seterusnya, untuk satu dimensi hanya akan membuat satu garis lurus, dimensi kedua akan membuat suatu bangun datar dan dimensi ketiga akan membuat bangun ruang. Lalu apa yang harus ditambahkan lagi untuk dimensi keempat? Apalagi dimensi kesembilan.


B. Benda Mati & Makhluk Hidup
Menurut pemikiran orang kebanyakan, makhluk hidup adalah suatu benda yang memiliki nyawa, bisa bergerak, menanggapi rangsangan, memerlukan makan untuk hidup dan bereproduksi. Sedangkan Benda mati adalah segala sesuatu yang tidak memiliki karakteristik makhluk hidup.

Tapi ternyata mereka semua salah, semua benda, atau lebih tepatnya semua wujud yang berada di alam semesta, semuanya memiliki energi, dan mereka bisa menanggapi rangsang dan bisa berkomunikasi juga seperti makhluk hidup.

Contoh kecilnya adalah air. Dalam buku The True Power Of Water dijelaskan bahwa air bisa diajak berkomunikasi, untuk selanjutnya bisa digunakan untuk zat yang dapat menguntungkan atau merugikan. Misalnya air yang sudah diberikan kepercayaan dengan hati yang tulus dan dengan puji-pujian akan membentuk kristal yang indah dan dapat menyembuhkan penyakit. Lalu yang telah dihina dan dengan hati yang dengki akan membentuk kristal yang buruk rupa dan bersifat racun.

Ini juga menjadi sebuah petunjuk untuk semua hewan yang melakukan migrasi sepanjang hidupnya dan tidak pernah tersasar padahal ia belum pernah menempuh jalan tersebut sedangkan perjalanan dari spesies mereka selalu sama, misalnya perjalanan unggas atau ikan pada musim panas dan dingin, karena mereka berkomunikasi dengan alam.

Tidak hanya air, hewan atau tumbuhan, tetapi semua partikel di semesta juga seperti itu, mereka semua tidak mati.


C. Planet Memiliki Orbit Yang Tetap
Hmm, kita akan membahas asal mula planet terlebih dahulu. Secara sains, planet terbentuk bersamaan dengan bintang ketika terjadi suatu ledakan besar sebuah energi yang disebut Big Bang, bagian tengah dari ledakan tersebut akan memiliki energi yang besar dan menjadi bintang, dan debu dari ledakan tersebut yang berada di sekitar bintang sedikit demi sedikit berkumpul dan menyatu menjadi objek yang besar dan objek yang lebih besar akan memiliki gravitasi yang cukup besar untuk menghisap objek yang lebih kecil dan membentuk objek yang lebih besar lagi sampai sebesar sebuah planet.

Mungkin contohnya yang masih belum membentuk sebuah planet padat seperti Merkurius sampai Mars adalah sabuk Asteroid.



Yaitu kumpulan batuan luar angkasa yang berada diantara orbit Mars dan orbit Jupiter. Ribuan tahun kemudian sabuk ini akan terkumpul menyatu membentuk sebuah planet baru lagi seperti planet Mars.
Lalu jika seperti itu bukankah Matahari juga akan menghisap planet disekitarnya juga? Dan jawabannya adalah ya, Merkurius akan menjadi korban selanjutnya yang akan ditelan oleh Matahari.

Lalu bagaimana dengan planet yang lainnya? Venus akan menjadi planet pertama yang terdekat dengan Matahari, dan Bumi akan menjadi planet kedua dan seterusnya. Venus juga akan mengalami keadaan yang sama seperti Merkurius, bagian terluar yang lebih ringan telah terlepas dari tubuhnya menyisakan bagian dalamnya yang keras saja. Lalu bumi juga akan mengalami hal yang sama dengan Venus, suhunya akan sangat tinggi dan badai pasir terjadi di seluruh daerah di permukaannya karena telah kehilangan air. Lalu mars akan menempati zona teraman di Tata Surya untuk memiliki air dengan wujud cair seperti di Bumi. Lalu planet seterusnya, Jupiter yang merupakan planet yang terdiri dari kumpulan gas yang besar akan hancur dan berserakan karena tidak sanggup menahan panas dan gaya gravitasi dari matahari dan akan membentuk sabuk asteroid yang baru. Begitu juga Uranus dan Neptunus yang merupakan planet bongkahan es besar akan mencair dan membuat planet dengan komposisi gas yang baru seperti Jupiter dan Saturnus, dan seterusnya. Dan itulah yang disebut "Siklus Kiamat"

Lalu kembali ke topik, apakah planet memiliki orbit yang tetap? Jawabannya adalah Tidak, orbitnya akan selalu mendekati Matahari.


D. Bumi Satu-satunya Planet Yang Terdapat Kehidupan
Jika dilihat di waktu sekarang, memang sepertinya di Tata Surya memanglah hanya Bumi yang dimungkinkan untuk ditinggali makhluk untuk bisa hidup. Tetapi sayangnya untuk sekarang jawabannya adalah ya. Bumi atau lebih tepatnya orbit bumi yang sekarang memanglah hanya tempat yang memungkinkann untuk makhluk bisa hidup.

Melanjutkan dari poin yang sebelumnya, "Lalu bumi juga akan mengalami hal yang sama dengan Venus, suhunya akan sangat tinggi dan badai pasir terjadi di seluruh daerah di permukaannya karena telah kehilangan air. Lalu mars akan menempati zona teraman di Tata Surya untuk memiliki air dengan wujud cair seperti di Bumi.", dan jika memang benar, Venus sebelumnya adalah planet yang subur dan terdapat kehidupan juga seperti di bumi yang sekarang ini. Disana juga dulunya terdapat kehidupan yang cerdas dan berteknologi tinggi sebelum akhirnya orbit planetnya sedikit demi sedikit bergeser mendekati matahari.

Lalu, lihatlah video ini.


Ya, mereka adalah alien, kemungkinan mereka adalah bangsa yang sangat pintar dan berteknologi tinggi yang sempat menyelamatkan diri dari Venus sebelum planetnya hancur. Dan mereka memang sering singgah di bumi untuk mendapatkan sumber daya alam untuk kehidupan mereka. Jadi, bumi memang bukanlah satusatunya rumah bagi kehidupan.