- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
PENYERBUAN LP CEBONGAN: Siapa Dirugikan?
TS
pelangiku
PENYERBUAN LP CEBONGAN: Siapa Dirugikan?
Hingga lepas 1 minggu peristiwa penyerbuan LP Cebongan, saya melihat belum ada analis yang memuaskan. Masyarakat masih terjebak pada siapa pelaku penyerbuan.
Pihak polisi dengan malu-malu & agak takut terkesan menuding satuan elit dari institusi lain sebagai pelakunya. Maklum, korban adalah angota satuan elit tersebut.
Pihak TNI buru-buru menegaskan bahwa pelakunya bukan anggota satuan elitnya.
Lalu di akhir pekan ini "bantahan & tudingan" tak resmi muncul di FB oleh Idjon Djanbi. Lagi-lagi masih sekitar siapa pelaku penyerbuan itu.
Alih-alih menuding siapa pelakunya: satuan elit A, dengan motif menjaga harga diri korps, ataukah satuan elit B, dengan motif persaingan bisnis kotor, mari kita big picture penyerbuan ini.
Dizaman ini, yakinlah semua satuan elit itu punya motif, dan alibi bisa diciptakan. Nah, tinggal siapa yang sebenarnya bermain dengan memanfaatkan situasi ini.
Pemilu tinggal 2 tahun lagi Gan. Masa iya sih kejadian kaya gini gak ada kaitannya?
Silahkan agan-agan pikir yah, bakal calon presiden mana yang paling dirugikan dengan kejadian ini.
Walhasil Gan, mungkin gak sih ada satuan elit ke-3 yang sangat jeli melihat situasi memanfaatkan situasi untuk kepentingan tertentu semisal early black campaign untuk kepentingannya menghancurkan citra bakal calon presiden tertentu?
Sebagai penutup Gan, jika betul ada satuan elit ke-3 tersebut dengan tujuan seperti ane duga diatas, kayaknya misinya gak terlalu sukses Gan. Lihat aja media-massa kita masih terkungkung pada pertanyaan siapa pelaku penyerbuan, belum beranjak terpancing memblow-up potensi black campaign dari peristiwa penyerbuan itu.
Pihak polisi dengan malu-malu & agak takut terkesan menuding satuan elit dari institusi lain sebagai pelakunya. Maklum, korban adalah angota satuan elit tersebut.
Pihak TNI buru-buru menegaskan bahwa pelakunya bukan anggota satuan elitnya.
Lalu di akhir pekan ini "bantahan & tudingan" tak resmi muncul di FB oleh Idjon Djanbi. Lagi-lagi masih sekitar siapa pelaku penyerbuan itu.
Alih-alih menuding siapa pelakunya: satuan elit A, dengan motif menjaga harga diri korps, ataukah satuan elit B, dengan motif persaingan bisnis kotor, mari kita big picture penyerbuan ini.
Dizaman ini, yakinlah semua satuan elit itu punya motif, dan alibi bisa diciptakan. Nah, tinggal siapa yang sebenarnya bermain dengan memanfaatkan situasi ini.
Pemilu tinggal 2 tahun lagi Gan. Masa iya sih kejadian kaya gini gak ada kaitannya?
Silahkan agan-agan pikir yah, bakal calon presiden mana yang paling dirugikan dengan kejadian ini.
Walhasil Gan, mungkin gak sih ada satuan elit ke-3 yang sangat jeli melihat situasi memanfaatkan situasi untuk kepentingan tertentu semisal early black campaign untuk kepentingannya menghancurkan citra bakal calon presiden tertentu?
Sebagai penutup Gan, jika betul ada satuan elit ke-3 tersebut dengan tujuan seperti ane duga diatas, kayaknya misinya gak terlalu sukses Gan. Lihat aja media-massa kita masih terkungkung pada pertanyaan siapa pelaku penyerbuan, belum beranjak terpancing memblow-up potensi black campaign dari peristiwa penyerbuan itu.
0
1.1K
8
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan