10 MUSISI BRILIAN YANG MENDERITA GANGGUAN KEJIWAAN
TS
acepfikki
10 MUSISI BRILIAN YANG MENDERITA GANGGUAN KEJIWAAN
Setiap orang pasti tak ingin mengalami gangguan jiwa. Namun, keadaan terkadang tak mampu membuat orang terhindar dari kondisi gangguan kejiwaan. Tingkat stres yang berlebihan karena suatu sebab yang sangat mengganggu fisik dan psikis merupakan faktor utama yang dapat menyebabkan seseorang kemudian terkena gangguan jiwa. Gangguan jiwa merupakan kondisi adanya gejala klinis berupa sindroma pola perilaku dan pola psikologik yang sangat berkaitan dengan adanya rasa tidak nyaman, rasa nyeri, dan tidak tenteram.
Sering kali penderita gangguan jiwa ini menjadi cemoohan dari orang sekitar, banyak sekali orang beranggapan semua orang-orang dengan masalah kejiwaan ini tidak berguna, semua disamaratakan dengan kata ‘gila’, padahal banyak juga penderita gangguan kejiwaan yang telah berprestasi dan berkarya, bahkan karya-karyanya merupakan kelas dunia, diantaranya John Forbes Nash (Skizofrenia, Penerima penghargaan Nobel), Britney Spears (Bipolar), Jim Carey (depresi), Ozzy Osbourne (Bipolar), dll. Cuma di trit ini ane hanya bakal bahas 10 orang saja semuanya berprofesi sebagai musisi.
1. Brian Wilson – The Beach Boy
(Schizoaffective Disorder, Bipolar Type)
Spoiler for Brian Wilson:
Pada tahun 1968, peran dan kreatifitas Brian Wilson di grup The Beach Boys berkurang. sebelumnya, ia menjadi penulis lagu utama The Beach Boys, namun ia mulai menghabiskan sebagian besar waktunya di tempat tidur, tidur, memakai narkoba dan makan berlebihan. Akhirnya ia didiagnosis dengan gangguan schizoaffective, tipe bipolar yang menyebabkan dia mendengar suara-suara di kepalanya. Tapi setelah perawatan pengobatan berbagai terapi, Wilson akhirnya menemukan pengobatan yang telah memungkinkan baginya untuk terus merekam dan tampil. Dia bahkan berhasil merampungkan album Smile, proyek legendaris dari The Beach Boys yang belum terselesaikan karena pada saat itu Wilson pertama kali menderita gangguan jiwa.
2. Daniel Johnston
(Bipolar Disorder)
Spoiler for Daniel Johnston:
Jika anda pernah mendengar The Devil and Daniel Johnston, anda pasti tahu kisahnya. Pada saat muda, ia memutuskan untuk menjadi seorang seniman. Ketika tinggal di Austin, texas dia menjadi terkenal karena telah merekam karyanya dan memberikannya kepada setiap orang yang dia temui, ditambah kebiasan Kurt Cobain yang sering memakai tshirt bergambar cover album Johnston yang berjudul Hi, How Are You?. Meskipun berulang kali keluar-masuk Rumah Sakit Jiwa karena depresi berat, dia telah menghasilkan banyak karya yang mengagumkan. Dia saat ini tinggal bersama orang tuanya di Waller, Texas, dan terus menulis dan merekam lagu.
3. Syd Barrett – Pink Floyd
(Speculated Schizophrenia or Bipolar Disorder)
Spoiler for Syd Barett:
Syd Barrett tidak pernah secara resmi didiagnosis dengan segala bentuk penyakit kejiwaan, tetapi para musisi banyak berspekulasi bahwa ia mungkin telah menderita baik skizofrenia atau gangguan bipolar. Barret adalah salah satu pendiri Pink Floyd, ia meninggalkan band pada tahun 1968 setelah perilakunya menjadi semakin aneh.
Masalah Barrett memiliki dampak yang mendalam pada lagu yang ditulis oleh Bassis Floyd Roger Waters. Tema penyakit kejiwaan ini sering diangkat pada album Pink Floyd, khususnya Side Dark of the Moon dan Wish You Were Here, yang merupakan penghormatan kepada teman mereka yang telah keluar dari band. Setelah Barrett meninggalkan band, ia merekam dua album solo sebelum mundur dari dunia musik di mana dia menghabiskan sisa hidupnya berfokus pada berkebun dan melukis. Dia meninggal pada tahun 2006 karena kanker pankreas.
4. Roky Erickson – 13th Floor Elevators
(Paranoid Schizophrenia)
Spoiler for Roky Erickson:
Sebagai pelopor gerakan psychedelic rock, Roky Erickson dan personil Elevator 13th Floor lainnya seringkali menarik perhatian yang tidak diinginkan dari pihak berwenang karena pembelaan terbuka mereka terhadap penggunaan narkoba. Kemudian pada tahun 1969, Erickson ditangkap karena kepemilikan ganja, peristiwa tersebut benar-benar mengubah hidupnya. Untuk menghindari hukuman penjara, Erickson mengaku tidak bersalah dengan alasan tidak waras. Ia dikirim ke Rusk State Hospital dan didiagnosis penyakit skizofrenia. Dia kemudian menerima obat berat dan electroshock therapy untuk beberapa tahun ke depan.
5. Kurt Cobain – Nirvana
(Bipolar Disorder)
Spoiler for Kurt Cobain:
Tidak jelas apakah Kurt Cobain pernah secara resmi didiagnosis dengan gangguan bipolar. Tetapi sepupunya, Bev Cobain, seorang perawat yang bekerja di bidang kesehatan jiwa, telah mengklaim bahwa Cobain menderita penyakit. "Pada usia muda Kurt didiagnosis dengan Attention Deficit Disorder [ADD], kemudian dengan gangguan bipolar [juga dikenal sebagai manik-depresi]," katanya dalam sebuah wawancara. "Penyakit Bipolar memiliki karakteristik yang sama dengan depresi klinis, tetapi dengan perubahan suasana hati berubah-ubah, kadang senang berlebihan, energi tinggi, mudah marah, distractibility, terlalu percaya diri, dan gejala lainnya. Seperti yang Kurt telah ketahui, penyakit bipolar sangat sulit untuk diatasi, dan diagnosis yang tepat sangat penting. Sayangnya untuk Kurt, kepatuhan dengan perawatan yang tepat juga merupakan faktor penting. "
Depresi Cobain sering dibuat jelas dalam lirik lagu yang dia tulis, serta wawancara dan tulisan pribadinya. Komplikasi masalah kejiawaan, masalah kesehatan serta penggunaan narkoba telah merenggut hidupnya sendiri (bunuh diri) pada tahun 1994.
6. Ray Davies – The Kinks
(Bipolar Disorder)
Spoiler for Ray Davies:
Pada tahun 1973, Davies pernah melakukan percobaan bunuh diri karena overdosis setelah perceraiannya dengan istri pertamanya, kemudian dia didiagnosis penyakit bipolar disorder
7. Axl Rose – Gun ‘n Roses
(Manic Depression/Bipolar)
Spoiler for Axl Rose:
Penyanyi Heavy Metal yang satu ini memang telah lama dinyatakan menderita gangguan jiwa, Rose sendiri telah menyatakan bahwa ia didiagnosis manik-depresif.
8. Tom Harrell
(Schizophrenia)
Spoiler for Tom Harell:
Tom Harell mendapat julukan John Forbes Nash, Jr. of jazz, karena mempunyai penyakit dan kejeniusan yang sama. Bedanya Nash jenius dalam bidang Matematika sedangkan Harell dalam musik jazz, dia berhasil melawan penyakit yang dia derita dan menjadi salah satu komposer dan peniup trumpet yang disegani dalam 30 tahun terakhir.
9. James Beck Gordon (Jim Gordon)
(Schizophrenia)
Spoiler for JIm Gordon:
Jim Gordon adalah salah satu Drummer terhebat di eranya. Di tahun 60-an dan 70-an dia telah bermain bersama John Lennon, George Harrison, Eric Clapton, the Everly Brothers, the Beach Boys, Judy Collins, Joe Cocker, Frank Zappa, Duane Allman, Carly Simon, Jackson Browne and Joan Baez. Tetapi karir musiknya berakhir setelah dia mengidap penyakit skizofrenia.
10. Ian Curtis – Joy Division
(Depression)
Spoiler for Ian Curtis:
Pionir Post-punk Ian Curtis mendirikan Joy Division pada tahun 1976. Curtis mengalami depresi karena penyakit epilepsi yang tak kunjung sembuh. Ditambah dengan permasalahan pernikahannya, penggunaan obat-obatan dan alkohol membuat fisik dan staminanya menurun. Akhirnya pada tanggal 23 Mei 1980, curtis mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.