- Beranda
- Komunitas
- Hobby
- Green Lifestyle
Lagi, Dua Orangutan Asal Rawa Tripa Disita


TS
alvings08
Lagi, Dua Orangutan Asal Rawa Tripa Disita
BANDA ACEH | ACEHKITA.COM — Sumatran Orangutan Conservation Programme (SOCP) dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh kembali menyita dua ekor orangutan dari dua lokasi pemeliharaan di Desa Simpang Dua, Nagan Raya, pada tengah pekan ini.

Paul Hilton/SOCP/YEL/HO
Kedua orangutan berusia muda itu berasal dari areal hutan gambut Rawa Tripa, Nagan Raya. Mereka disita dari dua tempat pemeliharaan di Desa Simpang Dua. Salah satu orangutan disita dari rumah seorang anggota polisi.
Saat ditemukan, kondisi kedua orangutan tersebut cukup baik meskipun terlihat agak kepanasan karena ditempatkan dikandang yang beratap seng.
Orangutan ini terdiri atas satu ekor betina dan jantan. Si betina berusia sekitar lima tahun yang diberinama Meisin. Sedangkan si jantan, berusia dua tahun dan dinamakan dengan Upin.
“Saat disita, kedua orangutan ini berada dalam kandang kecil di belakang rumah pemilik lamanya,” kata Ikhsan, dokter hewan yang memimpin operasi penyitaan tersebut, dalam siaran pers yang dikirim ke redaksi acehkita.com, Rabu (27/3/2013).
Orangutan tersebut, kata Ikhsan, memiliki berat badan di bawah normal dibandingkan dengan usianya. Meski begitu, keduanya memiliki nafsu makan yang baik.
Kini, Meisi dan Upin telah berada di lokasi karantina SOCP di Medan, Sumatera Utara. Setelah mendapat perawatan selama karantina nantinya, kata Direktur SOCP Ian Singleton, keduanya akan dilepasliarkan di hutan Jantho, Aceh Besar.
Ian menyebutkan, pemeliharaan tidak sah terhadap orangutan terus terjadi. Hal ini diperparah dengan kerusakan hutan gambut Rawa Tripa, yang menjadi habitat orangutan, akibat pembukaan lahan kelapa sawit. Akibatnya, habitat orangutan terancam.
“Kita menyaksikan bahwa hal ini terjadi secara berulang-ulang di Tripa,” kata Ian. []
Sumber http://www.acehkita.com/berita/lagi-...-tripa-disita/
Mengharapkan
Komeng serta
Baca Juga Ditemukan, Amfibi Unik Pemakan Lemak Kulit

Paul Hilton/SOCP/YEL/HO
Kedua orangutan berusia muda itu berasal dari areal hutan gambut Rawa Tripa, Nagan Raya. Mereka disita dari dua tempat pemeliharaan di Desa Simpang Dua. Salah satu orangutan disita dari rumah seorang anggota polisi.
Saat ditemukan, kondisi kedua orangutan tersebut cukup baik meskipun terlihat agak kepanasan karena ditempatkan dikandang yang beratap seng.
Orangutan ini terdiri atas satu ekor betina dan jantan. Si betina berusia sekitar lima tahun yang diberinama Meisin. Sedangkan si jantan, berusia dua tahun dan dinamakan dengan Upin.
“Saat disita, kedua orangutan ini berada dalam kandang kecil di belakang rumah pemilik lamanya,” kata Ikhsan, dokter hewan yang memimpin operasi penyitaan tersebut, dalam siaran pers yang dikirim ke redaksi acehkita.com, Rabu (27/3/2013).
Orangutan tersebut, kata Ikhsan, memiliki berat badan di bawah normal dibandingkan dengan usianya. Meski begitu, keduanya memiliki nafsu makan yang baik.
Kini, Meisi dan Upin telah berada di lokasi karantina SOCP di Medan, Sumatera Utara. Setelah mendapat perawatan selama karantina nantinya, kata Direktur SOCP Ian Singleton, keduanya akan dilepasliarkan di hutan Jantho, Aceh Besar.
Ian menyebutkan, pemeliharaan tidak sah terhadap orangutan terus terjadi. Hal ini diperparah dengan kerusakan hutan gambut Rawa Tripa, yang menjadi habitat orangutan, akibat pembukaan lahan kelapa sawit. Akibatnya, habitat orangutan terancam.
“Kita menyaksikan bahwa hal ini terjadi secara berulang-ulang di Tripa,” kata Ian. []
Sumber http://www.acehkita.com/berita/lagi-...-tripa-disita/
Mengharapkan

Komeng serta

Baca Juga Ditemukan, Amfibi Unik Pemakan Lemak Kulit
0
1.8K
9
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan