- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
(Beda ama Jenderal Susi...Lo) Wiranto: Satu hari saya ungkap penyerang Lapas Sleman


TS
hakim2012
(Beda ama Jenderal Susi...Lo) Wiranto: Satu hari saya ungkap penyerang Lapas Sleman
Wiranto: Satu hari saya ungkap penyerang Lapas Sleman
Ketua Umum Partai Hanura Wiranto mengkritik penegak hukum yang dinilai tidak serius mengungkap kasus penembakan di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta. Padahal, dengan sejumlah bukti yang dimiliki tak perlu waktu lama buat menangkap pelaku.
"Serahkan sama saya, satu hari saya ungkap pelakunya," kata Wiranto di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, Rabu (27/3).
Menurut Wiranto, seharusnya pelaku bisa langsung ditangkap pada hari yang sama tanpa harus menunggu penyelidikan yang begitu panjang. Saat ini, lanjutnya, justru terkesan ada upaya untuk menutup-nutupi kasusnya.
"Ini masalahnya mau apa tidak mau, bukan bisa apa tidak bisa," ujar purnawirawan jenderal itu.
Mantan Menhankam/Pangab ini menegaskan siapapun pemimpin harusnya berani dalam mengungkap kasus ini. "Kuncinya adalah kejujuran," pungkasnya.
Sebelumnya, 4 Tahanan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta tewas ditembak belasan orang bercadar. Kejadian itu juga melukai dua orang penjaga lapas yang sedang bertugas.
Kejadian berlangsung sekitar pukul 00.15 sampai pukul 01.30 WIB, Sabtu (23/3). Pelaku menembak dengan senapan serbu jenis AK47 dan 1 pistol FN.
Sumber: http://www.merdeka.com/peristiwa/wir...as-sleman.html
Yang sekarang masih kalah ama Jenderal Kancil
Ketua Umum Partai Hanura Wiranto mengkritik penegak hukum yang dinilai tidak serius mengungkap kasus penembakan di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta. Padahal, dengan sejumlah bukti yang dimiliki tak perlu waktu lama buat menangkap pelaku.
"Serahkan sama saya, satu hari saya ungkap pelakunya," kata Wiranto di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, Rabu (27/3).
Menurut Wiranto, seharusnya pelaku bisa langsung ditangkap pada hari yang sama tanpa harus menunggu penyelidikan yang begitu panjang. Saat ini, lanjutnya, justru terkesan ada upaya untuk menutup-nutupi kasusnya.
"Ini masalahnya mau apa tidak mau, bukan bisa apa tidak bisa," ujar purnawirawan jenderal itu.
Mantan Menhankam/Pangab ini menegaskan siapapun pemimpin harusnya berani dalam mengungkap kasus ini. "Kuncinya adalah kejujuran," pungkasnya.
Sebelumnya, 4 Tahanan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta tewas ditembak belasan orang bercadar. Kejadian itu juga melukai dua orang penjaga lapas yang sedang bertugas.
Kejadian berlangsung sekitar pukul 00.15 sampai pukul 01.30 WIB, Sabtu (23/3). Pelaku menembak dengan senapan serbu jenis AK47 dan 1 pistol FN.
Sumber: http://www.merdeka.com/peristiwa/wir...as-sleman.html
Yang sekarang masih kalah ama Jenderal Kancil
0
9.9K
133


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan