hutanamAvatar border
TS
hutanam
CINTA DI TOLAK API BERBICARA - Kapolres Cipayung : ada Motif asmara
Peristiwa kebakaran di kantor PT Indah Cargo Logistik yang dianggap kebakaran biasa ternyata berlatar belakang asmara.

Kanit Reskrim Polsektro Cipayung Ajun Komisaris Entong saat ditemui di RSUD Pasarrebo, Rabu (27/3) malam, menjelaskan, dari pemeriksaan sementara motif Zikra membakar diri dan mengajak Santi agar ikut terbakar adalah asmara.

Mochamad Zikra (30), karyawan bagian keuangan perusahaan jasa ekspedisi PT Indah Cargo Logistik di Jalan Haji Karim RT 4/ RW 5, Kelurahan Setu, Cipayung, Jakarta Timur, nekat membakar diri di depan rekan kerjanya Santi Diosaka Gumelar (26), wanita yang ia taksir.

Menurut Entong, selama dua tahun Zikra bekerja di perusahan jasa ekspedisi itu ia menaruh hati pada Santi. "Namun karena sudah berkeluarga, Santi menolak cinta Zikra," kata Entong.

Karenanya, Zikra nekat membakar diri dengan bensin. Saat api mmebakar tubuhnya ia berusaha mendekap Santi.

Pantauan Warta Kota di RSUD Pasarrebo, Rabu malam, jenasah Zikra disemayamkan di sana dan akan diotopsi.

Sementara Santi akhirnya dilarikan ke RSCM setelah sesaat dirawat di RSUD Pasarrebo.
Sedangkan Nuroh, sampai Rabu malam, masih dirawat di ruang Dahlia lantai V Kamar 10 RSUD Pasarrebo.

Kapolsektro Cipayung Komisari Ua Triyono menuturkan peristiwa ini awalnya dianggap kebakaran biasa. Pasalnya saat itu api melalap satu ruangan kecil kantor PT Indah Cargo Logistik.

Namun, kata Triyono, di lokasi kejadian pihaknya menemukan 4 botol aqua yang berbau bensin. Karenanya polisi menduga kasus ini bukanlah kebakaran biasa.

"Berdasarkan saksi-saksi yang ada di lapangan, kami duga ada hubungan asmara yang terjadi di balik kebakaran itu," ujar Triyono.

Menurut Triyono dari keterangan saksi bernama Nadia (32), atasan ketiga korban, kebakaran tersebut diketahui bermula dari teriakan dua orang korban luka, yakni Santi dan Nuroh dari ruangan bagian keuangan.

Saat Nadia ke ruangan itu ia melihat api sudah membakar dan membalut tubuh Zikra.
Menurut Triyono, Nadia juga menyaksikan Zikra yang tubuhnya terbakar berusaha mendekap Santi dan menarik tangannya.

"Namun saksi menolong dengan menarik tangan korban Santi. Tapi Santi ditarik lagi oleh Zikra yang badannya sudah terbakar. Jadi ada tarik-tarikan atas Santi antara Nadia dan Zikra yang tubuhnya terbakar," kata Triyono.

Beruntung, Santi berhasil melepaskan diri dari dekapan Zikra. Nuroh yang berada tak jauh dari mereka juga turut menderita luka bakar ringan.

Santi dan Nuroh berlari ke arah luar ruangan untuk memadamkan api di tubuhnya. Dengan dibantu oleh rekan kerja lainnya, api di tubuh kedua wanita itu dipadamkan. Sementara, tubuh Zikra masih berkobar api. Karyawan lain lalu memadamkan api di tubuh Zikra dengan karung basah dan membawanya ke RSUD Pasarrebo.

"Kita melakukan cek TKP, kami juga menyita empat botol air mineral berisi bensin, memeriksa saksi-saksi. Kita masih lakukan penyelidikan lebih dalam," kata Triyono

sumber : http://wartakota.tribunnews.com
0
2.1K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan