[EMAIL]http://sr28jambinews.com/?ke=baca&id=263&title=Panas%E2%80%A6!-Suhu-Kota-Jambi-Capai-34%E2%80%99C.html[/EMAIL]


Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jambi menyatakan suhu udara di Kota Jambi mengalami kenaikan yang signifikan dalam sepekan terakhir. Penyebabnya, ada badai siklon rusty di wilayah barat Australia, yang secara langsung berpengaruh pada suhu udara di kawasan Jambi.

Kordinator Prakirawan Cuaca BMKG Jambi, Kurnia Ningsih mengatakan, suhu udara saat ini mencapai 34 derajat Celcius. "Memang ada perubahan yang signifikan dalam sepekan terakhir, yaitu udara yang cukup panas. Hal ini disebabkan teriknya matahari, akibat adanya perputaran angin di wilayah barat Australia, yang biasa disebut badai siklon rusty; dan ini secara langsung berpengaruh terhadap tekanan udara di kawasan barat Indonesia seperti Jambi dan Sumsel. Tercatat, suhu udara beberapa hari ini mencapai 33 hingga 34 derajat celcius," ungkapnya kepada SR28 Jumat (1/3/2013) ini.

Menurutnya, putaran angin itu membuat kelembapan udara berkurang dan berpengaruh pada pembentukan awan-awan. Namun BMKG menyatakan, peluang hujan masih tetap akan terjadi. "Puncak hujan di wilayah Jambi akan terjadi pada bulan Maret. Artinya, potensi hujan akan tetap tinggi, sedangkan perubahan suhu udara yang terjadi saat ini akan hilang dalam dua hari kedepan. Kita tahu, jika kelembaban tinggi akan berakhir, maka akan berpotensi perubahan cuaca secara ekstrim. Oleh karena itu, berhati-hatilah dengan datangnya cuaca ekstrim, terutama menjelang sore dan malam hari," tandasnya Kurnia Ningsih.