- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Polisman Sitanggang: Dinkes Siapkan Posko Kesehatan 24 Jam
TS
yandrik30
Polisman Sitanggang: Dinkes Siapkan Posko Kesehatan 24 Jam
[EMAIL]http://sr28jambinews.com/?ke=baca&id=234&title=Polisman-Sitanggang:-Dinkes-Siapkan-Posko-Kesehatan-24-jam.html[/EMAIL]
Dinas Kesehatan Kota Jambi mengaku telah mendirikan lima Posko Kesehatan di beberapa kawasan yang dilanda banjir, dengan tenaga medis siaga 24 jam.
Selain itu, Dinkes Kota Jambi juga mengatakan, ketersediaan obat dianggap cukup untuk mengantisipasi korban banjir, serta diharapkan masyarakat segera berobat bila merasa ada keluhan sekecil apapun.
Kepala Kadis Kesehatan Kota Jambi, Polisman Sitanggang mengatakan, "Hingga saat ini ada 5 posko kesehatan tanggap darurat yang telah kita dirikan, yakni antara lain di Penyengat Rendah, di Pelayangan, Danau Teluk, Legok dan Sijenjang. Bila banjir terus meluas, maka posko kesehatan akan kita tambah, dan itu siaga selama 24 jam dengan tenaga medis yang juga siaga," jelasnya kepada SR28 Selasa (19/2) ini.
Sementara itu, tentang stok obat, Polisman Sitanggang mengaku tercukupi. "Masalah obat tidak perlu kuatir, cukup untuk antisipasi korban bencana. Yang kita harapkan adalah masyarakat cepat melapor jika merasa ada keluhan, sehingga dampak penyakit yang diderita korban banjir, bisa teratasi sedini mungkin.”
Penyakit yang rawan dialami para korban, berdasarkan laporan biasanya gatal-gatal, apalagi yang sensitif kulitnya. Polisman Sitanggang mengucapkan bahwa, “Ya kita bersyukur ya, yang namanya muntaber dan diare, seditkit [kasus yang melaporkan]."
Sekali lagi, saat ditanyakan soal biaya obat, Polisman Sitanggang dengan jelas mengatakan, “Wah, gratis semua. Itu ‘kan [dalam] bencana, harus gratis. Stok obat, itu lebih dari cukup saya bilang.”
Bahkan, katanya, kalau warga korban banjir yang terserang gatal-gatal pun, “panggil saja, pasti kita datang ke sana.”
Dinas Kesehatan Kota Jambi mengaku telah mendirikan lima Posko Kesehatan di beberapa kawasan yang dilanda banjir, dengan tenaga medis siaga 24 jam.
Selain itu, Dinkes Kota Jambi juga mengatakan, ketersediaan obat dianggap cukup untuk mengantisipasi korban banjir, serta diharapkan masyarakat segera berobat bila merasa ada keluhan sekecil apapun.
Kepala Kadis Kesehatan Kota Jambi, Polisman Sitanggang mengatakan, "Hingga saat ini ada 5 posko kesehatan tanggap darurat yang telah kita dirikan, yakni antara lain di Penyengat Rendah, di Pelayangan, Danau Teluk, Legok dan Sijenjang. Bila banjir terus meluas, maka posko kesehatan akan kita tambah, dan itu siaga selama 24 jam dengan tenaga medis yang juga siaga," jelasnya kepada SR28 Selasa (19/2) ini.
Sementara itu, tentang stok obat, Polisman Sitanggang mengaku tercukupi. "Masalah obat tidak perlu kuatir, cukup untuk antisipasi korban bencana. Yang kita harapkan adalah masyarakat cepat melapor jika merasa ada keluhan, sehingga dampak penyakit yang diderita korban banjir, bisa teratasi sedini mungkin.”
Penyakit yang rawan dialami para korban, berdasarkan laporan biasanya gatal-gatal, apalagi yang sensitif kulitnya. Polisman Sitanggang mengucapkan bahwa, “Ya kita bersyukur ya, yang namanya muntaber dan diare, seditkit [kasus yang melaporkan]."
Sekali lagi, saat ditanyakan soal biaya obat, Polisman Sitanggang dengan jelas mengatakan, “Wah, gratis semua. Itu ‘kan [dalam] bencana, harus gratis. Stok obat, itu lebih dari cukup saya bilang.”
Bahkan, katanya, kalau warga korban banjir yang terserang gatal-gatal pun, “panggil saja, pasti kita datang ke sana.”
0
705
3
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan