Hasil rapat DPP dan Majelis Tinggi pekan lalu, mayoritas pengurus daerah dan cabang meminta agar Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono menjabat Ketua Umum Partai Demokrat.

Lalu bagaimana tanggapan calon ketua umum yang juga mantan Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Cilacap, Tridianto, soal usulan itu?

"Saya yakin Pak SBY akan menerima usulan itu. Kalau SBY mau, calon yang lain akan mundur. Tapi, saya tidak akan mundur dari pencalonan," ujar Tridianto kepada VIVAnews, Selasa 26 Maret 2013.

Tri menegaskan, keputusannya maju sebagai calon ketua umum dalam Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar di Bali 30-31 Maret 2013, sudah bulat. Siapapun yang maju, termasuk SBY, Tri siap bertarung.

"Kalau calon yang lain mundur, berarti cuma ada saya dan Pak SBY. Di situlah pertarungan akan sengit dan ramai. Saya mewakili majelis rendah dan aspirasi bawah, dan Pak SBY majelis tinggi," katanya.

Dia mengklaim, ada 176 DPC dan 5 DPD yang menghubungi untuk mendukungnya maju sebagai calon ketua umum. "Saya berharap dukungan itu sampai di KLB nanti untuk memilih saya," tuturnya.

Jika pertarungan berjalan sportif, tidak ada tekanan dan intervensi kepada kader, pengusaha jamu itu yakin akan menang dalam KLB.

"Saya yakin seyakin-yakinnya, saya akan memenangkan pemilihan ini. Karena saya mewakili arus bawah dan majelis rendah," katanya.

"Visi dan misi saya jelas, akan memenangkan Demokrat pada pemilu 2014 nanti dan membersihkan partai ini dari elit kotor yang korup, sampah-sampah yang mengotori partai," tuturnya.

Meski begitu dia berharap, SBY menolak usulan itu dan konsentrasi menyelesaikan masa jabatannya sebagai presiden dan mensejahterakan rakyat.

"Lebih baik Pak SBY fokus menjadi presiden. Fokus mensejahterakan rakyatnya. Karena banyak rakyat membutuhkan program-program Pak SBY. Percayakan saya untuk mengurus partai, membersihkan partai dari elit-elit korup," ucapnya.