Saat ini, internet sudah menjadi salah satu hal yang tidak dapat dilepaskan dari kehidupan sehari-hari. Celetukan "coba tanya sama Mbah Google" sepertinya sudah lumrah didengar saat ini. Melihat kembali kata-kata tersebut, panggilan "Mbah" menunjukkan keakraban yang luar biasa terhadap internet.

Perkembangannya yang luar biasa cepat dan mudahnya mengakses internet saat ini menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, informasi yang didapatkan melalui internet sangat cepat, beragam, dan akurat. Namun, di sisi lain juga telah merajalela konten porno, perjudian, dan hal negatif lainnya.

Bagi para pengguna internet yang menggunakan jasa provider, pasti telah akrab dengan istilah Nawala. Sebagian pengguna mungkin juga merasa kesal dengan adanya blokir dari Nawala Project ini.

Nawala melakukan proteksi pada setiap website yang Anda buka melalui DNS (Domain Name System). DNS sendiri merupakan sistem penamaan yang menyimpan informasi nama website. Setiap website yang ada memiliki alamat dalam bentuk IP (Internet Protocol), yang terdiri dari susunan angka. DNS berfungsi untuk mengubah nama alamat website menjadi IP, sehingga Anda dapat terhubung dengan website yang tepat.

Berkat bantuan DNS yang menyimpan informasi tersebut, Nawala mampu menyaring situs-situs internet yang berisi konten negatif. Secara mudah, Nawala menyimpan data-data DNS berisi konten negatif ke dalam database Nawala. Ketika Anda membuka situs tertentu, Nawala akan menyaring terlebih dahulu DNS yang ada. Jika alamat yang Anda masukkan ada dalam database yang diblokir oleh Nawal, akan muncul pesan peringatan.

Nawala merupakan salah satu contoh gerakan yang mengutamakan internet bersih dan aman di Indonesia. Penggunaannya juga terbilang mudah, Anda cukup memasukkan alamat DNS milik Nawala. 180.131.144.144 atau 180.131.145.145 pada komputer dan Smartphone Anda.

Para pengguna Smartphone tidak perlu khawatir, karena pada saat ini operator secara default telah menggunakan DNS Nawala pada saat browsing. Namun, jika Anda tetap ingin melakukan pengaturan sendiri pada Smartphone, Anda dapat mencari menu pengaturan jaringan internet, kemudian mengganti DNS Server pada Smartphone menjadi DNS Nawala.

RIM adalah salah satu produsen besar yang menggunakan Nawala untuk perangkat BlackBerry. Nawala sendiri telah melayani lebih dari 12 juta pengguna pada 40 negara sebagai acuan untuk memblokir website dengan konten negatif.