9 Tekhnik Penyiksaan Brutal Paling Mengerikan(+PICT+)
TS
maju2010
9 Tekhnik Penyiksaan Brutal Paling Mengerikan(+PICT+)
Mudah mudahan ga gann
Spoiler for jgn dibuka:
kalo berkenan ya gan..Yang ijo juga boleh ...asal jgn di gan
langsung aja gan..CEKIBROTTT..mana ni beca..
Spoiler for 1.Melumpuhkan panca indera:
Melumpuhkan Panca Indera Merupakan bentuk penyiksaan paling keji ; melumpuhkan salah satu panca indera seseorang merupakan teknik penyiksaan paling kejam. Pelaku penyiksaan tidak hanya memborgol korban, ia juga menutup matanya, menutup telinga dan hidungnya untuk melumpuhkan 3 dari 5 panca indera yang dimiliki si korban: penglihatan, pendengaran, dan penciuman. Teknik ini terbukti ampuh dalam waktu sekejap karena korban tidak mampu menahan perasaan kehilangan panca indera miliknya. Teknik ini digunakan dalam berbagai bentuk.
Spoiler for ilustrasi:
Spoiler for 2.STRAPPADO(Penggantungan ala Palestina):
Penggantungan ala Palestina merupakan bentuk penyiksaan keji dimana tangan korban diikat di belakang punggungnya, lalu seutas tali diikatkan pada tangan korban dan ditarik melalui sebilah kayu sehingga korban berada dalam posisi menggantung. Untuk menambah penderitaan korban; beban biasanya ditambahkan.
Spoiler for ilustrasi:
Spoiler for 3.NOTIME TO SLEEP:
Bentuk penyiksaan lain adalah perampasan waktu tidur, dimana korban diposisikan berdiri vertikal dan ketika ia mencoba untuk tertidur, ia diganggu secara fisik, menggunakan suara nyaring dan cahaya terang. Tidur merupakan hal pokok yang diperlukan seseorang agar ia tetap merasa damai dan tenang. Namun, ketika ia tidak diperbolehkan tidur, ia akan kehilangan akal sehatnya. Teknik ini dilakukan berulang kali hingga diperoleh hasil yang diinginkan.
Mantan Perdana Menteri Israel Menachem Begin mendeskripsikan pengalamannya saat mengalami penyiksaan ini sebagai berikut:
Di hadapan tawanan yang diinterogasi, pandangannya mulai kabur. Jiwanya merasa lelah, kakinya tak mampu berdiri lagi, dan ia hanya mempunyai sebuah keinginan: tidur… Siapapun yang pernah merasakan keinginan ini pasti mengerti bahwa rasa lapar dan haus tidak berarti apa-apa dibandingkan dengan kebutuhan yang satu ini.
Spoiler for ilustrasi:
Spoiler for 4.PANAS DINGIN EKSTREM:
Panas atau dingin yang ekstrim sangatlah tidak nyaman. Jika panas atau dingin ekstrim diberlakukan pada korban yang sudah merasa tegang dan stress, maka hal ini akan menjadi penyiksaan bagi korban. Korban dilucuti pakaiannya lalu ditaruh didalam sel (atau luar ruangan, tergantung pada cuaca) dan dihadapkan pada suhu panas ekstrim (hingga 50 derajat celcius) atau suhu dingin ekstrim (dibawah 0 derajat celcius). Teknik ini digunakan hingga saat ini.
Spoiler for ilustrasi:
Spoiler for 5.Pelecehan Seksual( Pemerkosaan/sodomi):
Melakukan hubungan seksual atau melakukan seks oral maupun anal tanpa dikehendaki oleh salah satu pihak bisa disebut sebagai pelecehan seksual. Pemerkosaan dan sodomi merupakan dua hal yang berbeda, namun keduanya digunakan dalam bentuk penyiksaan.
Dalam bentuk penyiksaan ini, korban dirudapaksa; tidak masalah apakah korban laki-laki atau perempuan (seperti yang dibuktikan Abu Ghuraib). Pemerkosaan berakibat pada kerusakan dan penderitaan fisik dan psikologis korban.
Spoiler for ilustrasi:
Spoiler for 6.Waterboarding:
Waterboarding merupakan teknik yang diikutsertakan dalam Daftar Teknik Interogasi Modern oleh CIA, namun teknik ini tidak diperkenankan untuk digunakan lagi (secara resmi). Waterboarding dilakukan dengan mengikat korban pada bagian punggung dengan kepala tunduk ke bawah, lalu menutupi kepalanya dengan kain berpori. Lalu air dalam jumlah banyak dituangkan ke wajah korban; menimbulkan rasa sakit pada bagian refleks menyelam mamalia yang dapat menyebabkan rasa sakit ekstrim, kerusakan paru-paru/otak, dan bahkan mematahkan tulang korban jika ia mencoba melepaskan diri.
Namun, belum ada pernyataan resmi apakah teknik ini digunakan oleh CIA karena Departemen Pertahanan Amerika menolak untuk memberikan pernyataan resmi mengenai hal ini.
Spoiler for ilusttrasi:
Spoiler for 7.LYNCHING:
Lynching adalah bentuk penyiksaan yang melibatkan bukan satu melainkan seluruh anggota mafia dalam menyiksa korban. Korban digantung dan dipukuli hingga tewas. Bentuk penyiksaan ini dilakukan di Amerika Serikat pada tahun 1950 hingga 1960an disaat rasisme merebak dan sebagian besar korban merupakan warga Afrika-Amerika. Namun, berkat usaha Martin Luther King, lynching tidak lagi dipraktekkan.
Spoiler for ilustrasi:
Spoiler for 8.Berdiri paksa:
“Saya berdiri 8 hingga 10 jam per hari,” tulis Donald Rumsfeld dalam memo interogasi yang ia tulis tahun 2002. “Mengapa berdiri dibatasi hanya untuk 4 jam?” Rumsfeld mungkin akan merasa sedikit berbeda jika ia harus berdiri di tempat yang sama selama 8 hingga 10 jam, yang dapat menyebabkan pembengkakan, cedera, dan rasa sakit yang tak tertahankan. Sedikit tambahan gan,ternyta hukuman ini sempat diberlakukan Belanda saat bermarkas di Semarang gan,di penjara bawah tanah LAWANGSEWU..Apabila sampai batas waktu tertentu si korban belum juga meninggal,maka box tempat si korban berdiri akan diisi penuh gan ,bahkan paling ekstrim adalah satu kotak yang hanya muat 1 orang akan dipaksa menjadi 4 orang gan
Spoiler for ilustrasi:
Spoiler for 9.Irisan:
Bentuk penyiksaan yang menyeramkan ini diberlakukan di Cina pada akhir tahun 1905. Korban disiksa dengan dipotong/diiris menggunakan pisau tajam. Penyiksaan biasanya berlangsung dengan mengiris mata. Hal ini dilakukan untuk membutakan korban untuk meningkatkan penderitaan mental untuk penyiksaan selanjutnya. Irisan yang dilakukan terus-menerus tentunya akan melukai telinga, bibir, jari tangan, jari kaki dan akhirnya bagian daging korban. Keseluruhan proses ini akan memakan waktu 3 hari.
Spoiler for ilustrasi:
Gimana gan?Seram amir yaa..
Ane penasaran kalo salah satu diberlakukan di INDONESIA,masih BANYAK KORUPTOR KELAYAPAN GAK YA..?
JANGAN LUPA NINGGALIN JEJAK GAN ALIAS
Spoiler for KOMENGTART:
YANG TERPENTING SEMOGA MEMBANTU MENAMBAH WAWASAN KITA SEPERTI TUJUAN KASKUS,MEMBUAT KASKUSER SEMAKIN BERWAWASAN LUAS...