Penyakit toksoplasmosis adalah infeksi yang bisa mengancam pertumbuhan janin dan bisa menyebabkan keguguran. Parasit penyebabnya adalah Toxoplasma gondii, yang berkembang biak dalam saluran pencernaan kucing dan ikut keluar bersama fesesnya, terutama hidup di bak pasir tempat BAB kucing dan di tanah atau pupuk kebun.

lewat bulu kucing? , anda salah gan
1. Makan daging yang terkontaminasi secara mentah/kurang matang.
2. Meminum air yang tercemar dengan Toxoplasma gondii.
3. Tidak sengaja menelan parasit melalui kontak dengan feces kucing yang mengandung toksoplasma.
4. Penularan dari ibu ke bayi
5. transfusi darah dan transplantasi organ

jadi bukan lwt bulunya gan, melainkan melalui feces kucing ( bisa secara tidak langsung lalat,dll )

Orang dewasa sehat biasanya tidak menunjukkan gejala spesifik ketika terinfeksi toksoplasmosis. Gejala yang timbul terkadang bisa menyerupai gejala flu, seperti demam, kelelahan, atau radang tenggorokan. Pernah juga dilaporkan adanya pembengkakan pada kelenjar getah bening. Jika seseorang pernah terserang toksoplasmosis, tubuhnya akan membentuk imunitas dan biasanya orang tersebut tidak akan terserang untuk kedua kalinya.

Namun toksoplasmosis ini sangat berbahaya bagi janin dan penderita AIDS yang sistem imunitasnya lemah. sehingga sering kali menyebabkan kematian/keguguran/cacat

Sebaiknya bila anda merencanakan kehamilan maka konsultasikan ke dokter untuk melakukan pemeriksaan test Toxoplasmosis sebelum kehamilan anda, tujuanya bila memang anda positif terinfeksi, maka dapat dilakukan pengobatan yang optimal sebelum memasuki kehamilan anda.

1. Hindari makan makanan yang dimasak mentah atau setengah matang.

2. Bersihkan dan cucilah dengan baik buah-buahan atau sayuran sebelum dimakan.

3. Bersihkan tangan, alat-alat dapur ( seperti; papan atau alas untuk memotong) yang dipakai untuk mengelola daging mentah, hal ini untuk mencegah kontaminasi dengan makanan lainnya.

4. Jangan minum susu UNPASTEURIZED dari hewan..

5. Bila anda membersihkan sampah atau tempat sampah, jangan lupa menggunakan sarung tangan, dan cucilah tangan atau sebaiknya serahkan tugas ini kepada anggota keluarga lainnya, bila anda sedang hamil.

6. Pakailah sarung tangan bila anda ingin mengerjakan pekerjaan kebun atau perkarangan anda, untuk menghindari kontak langsung dari kotoran hewan yang terinfeksi.

Untuk anda yang memelihara kucing :



1. Bila anda memelihara kucing, maka saat anda mencoba untuk hamil atau sedang hamil, serahkanlah tugas membersihkan kotoran kucing kepada anggota yang lainnya.

2. Bersihkanlah kotoran kucing anda setiap hari dan ingat untuk menggunakan sarung tangan dan cucilah tangan anda setiap selesai membersihkan.

3. Cucilah tangan setiap selesai bermain dengan kucing anda

4. Buanglah kotoran kucing dalam plastik ke tempat sampah, jangan menanam atau meletakanya di dekat kebun atau taman anda.

5. Jangan memberi makan daging mentah untuk kucing anda.

6. Periksakanlah ke dokter hewan bila anda melihat bahwa kucing anda terdapat tanda-tanda sakit.

Kucing yang dipelihara didalam rumah, yang tidak diberi daging mentah, dan tidak menangkap burung atau tikus, biasanya tidak terinfeksi