Jum'at, 22 Maret 2013 | 06:58 WIB
Hidup Bertetangga, Dua Polisi Adu Jotos
Besar Kecil Normal

TEMPO.CO , Makassar: Dua polisi terlibat adu jotos di Asrama Polisi Panaikang, Kecamatan Panakkukang, Kamis (21 Maret 2013) malam. Satu diantaranya mengalami cedera di tangan dan sempat mendapat perawatan di rumah sakit. Keduanya kemudian dibawa ke di markas Provost Polda Sulawesi Selatan untuk diperiksa.

Kedua Polisi yang baku pukul itu adalah Aiptu Ihwan Gunadil anggota Polsek Bontoala dan Brigadir Febri Topan anggota Sabhara Polda Sulawesi Selatan. Seorang saksi mengatakan, kedua polisi itu hidup bersebelahan di Blok E Asrama Polisi Panaikang, Makassar. Mereka terlibat adu mulut yang kemudian saling adu jotos.

Para tetangga sudah berusaha melerai. Namun keduanya sama-sama diliputi emosi. Perkelahian baru berhenti setelah sejumlah Polisi datang dan memisahkan keduanya. "Saya mendengar ada tembakan. Tapi tidak tahu itu dari mana. Tidak jelas juga siapa yang memulai perkelahian," kata saksi yang tidak mau disebut namanya itu.

Kapolsek Panakkukang, Komisaris Agung Kanigoro, membenarkan kejadian itu. Namun dia belum mengetahui penyebab perkelahian mereka. "Keduanya masih diperiksa," kata Agung.

Agung membantah salah satu polisi yang berkelahi itu menggunakan senjata api. "Mereka berkelahi dengan tangan kosong, "karena kedua orang tersebut tidak memiliki senjata api dinas," katanya. Dia menduga tembakan dilepaskan anggota polisi yang berusaha melerai.

http://www.tempo.co/read/news/2013/0...lisi-Adu-Jotos

Kok tetanggaan malah ribut sih pak?
Bikin malu korps aja !!