Tersebutlah seorang janda muda cantik jelita nan montok ayu mempesona, Neng Ica namanya, pulang kampung karena dicerai suaminya. Banyak pria kampung mengincarnya bahkan mulai berlomba memperebutkannya tak ketinggalan si Junet, pria ganteng pas pasan dan pengangguran di kampung sebelah yang treck recordnya sudah layak diacungi jempol setiap cewek yang dirayunya selalu "klepek-klepek" tak berdaya karenanya. Mereka Semua ga Tahu, Neng Ica padahal sudah tua. Nenek2 layak disebutnya. Ga Percaya??? Tapi ya udah, beginilah ceritanya

Kebetulan pas Neng Ica melintas diantara kerumunan pemuda kampung dan segera Junet beraksi menunjukkan kepiawaiannya merayu cewek:

Junet: Hai Neng, eh jangan menoleh ke saya, di depan ada becak
Neng Ica: Iiiih abang, boong, di depan ga ada becak bang

Junet: Berarti neng lebih suka menoleh ke saya ya
Neng Ica: PD amat, Ica ga menoleh ke siapa2. Neng lagi tengak tengok cari tukang ojek

Junet: Klo gitu, ane siap jadi tukang ojek, neng, ga dibayar pun mau. Kapanpun, dimanapun dan berapa lamapun ane siap menjadi tukang ojek Eneng.
Neng Ica.: Oke klo gitu yuk ke rumah dan siap anterin ya

Dengan semangat 45 Junet langsung bersorak merdeka menunjukkan keberhasilannya merayu si Eneng Ica pada kerumunan orang. Dan berikut ini Ojekan Si Junet