- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
8 Laga 'Comeback" di Liga Champion


TS
futsalona
8 Laga 'Comeback" di Liga Champion
Quote:
Quote:
kemarin, Barcelona lolos ke perempat final setelah kalah 2 gol di leg pertama dari AC Milan. lalu hari ini, Arsenal hampir membalikkan keadaan di kandang lawan. kalah 1-3 di leg pertama, lalu menang 2-0 di kandang lawan, Bayern Muenchen. mereka 1 gol lagi dr "comeback" terbaik menurut ane.
dan inilah laga-laga "comeback" di Liga Champion(menurut ane)
dan inilah laga-laga "comeback" di Liga Champion(menurut ane)
Quote:
9. Barcelona vs AC Milan (2013)

kalah 0-2 di San Siro, Barca wajib menang 3 gol atau lebih, padahal performa mereka pada saat itu sedang tidak bagus di laga-laga sebelumnya, plus tanpa pelatih. But they did it. 2 gol dari Messi, satu dari David Villa dan diakhiri dengan gol dari Jordi Alba.

kalah 0-2 di San Siro, Barca wajib menang 3 gol atau lebih, padahal performa mereka pada saat itu sedang tidak bagus di laga-laga sebelumnya, plus tanpa pelatih. But they did it. 2 gol dari Messi, satu dari David Villa dan diakhiri dengan gol dari Jordi Alba.
Quote:
8. Chelsea vs Napoli (2012)

Kalah 1-3 di leg pertama, maka chelsea harus menang 2-0 atau lebih di kandang sendiri. semua sesuai rencana ketika Drogba dan Terry membuat Chelsea unggul 2-0. tapi di menit 55, gokhan Inler membuat 1 gol untuk Napoli. 2-1. Game on. tetapi menit 75 Chelsea mendapat hadiah penalti, dan Lampard menunaikan tugas dengan baik. 3-1. agregat 4-4. pertandingan harus dilanjutkan dengan extra time. dan Chelsea yang lolos ke semifinal setelah Ivanovic cetak gol di menit 105. Chelsea lolos dan akhirnya juara setelah mengalahkan Barcelona dan Muenchen.

Kalah 1-3 di leg pertama, maka chelsea harus menang 2-0 atau lebih di kandang sendiri. semua sesuai rencana ketika Drogba dan Terry membuat Chelsea unggul 2-0. tapi di menit 55, gokhan Inler membuat 1 gol untuk Napoli. 2-1. Game on. tetapi menit 75 Chelsea mendapat hadiah penalti, dan Lampard menunaikan tugas dengan baik. 3-1. agregat 4-4. pertandingan harus dilanjutkan dengan extra time. dan Chelsea yang lolos ke semifinal setelah Ivanovic cetak gol di menit 105. Chelsea lolos dan akhirnya juara setelah mengalahkan Barcelona dan Muenchen.
Quote:
7. Werder Bremen vs Anderlecht (1993)

Di pertandingan fase grup, Werder Bremen menjamu Anderlecht. Tim tamu lebih menguasai pertandingan, mereka sudah unggul 3 gol di babak pertama. sampai menit 65 kedudukan masih 0-3, lalu awal kebangkitan dimulai di menit 66, sebuah gol dr Ruffer disusul 4 gol lainnya di menit 72, 80, 83 dan 89. 0-3 menjadi 5-3. NGERI!!!

Di pertandingan fase grup, Werder Bremen menjamu Anderlecht. Tim tamu lebih menguasai pertandingan, mereka sudah unggul 3 gol di babak pertama. sampai menit 65 kedudukan masih 0-3, lalu awal kebangkitan dimulai di menit 66, sebuah gol dr Ruffer disusul 4 gol lainnya di menit 72, 80, 83 dan 89. 0-3 menjadi 5-3. NGERI!!!
Quote:
6. AS Monaco vs Real Madrid (2004)

seharusnya ini merupakan ajang formalitas buat Real Madrid. mereka sudah menang 4-2 di leg pertama dari tim kuda hitam saat itu, AS Monaco. Raul mencetak gol di menit 36 untuk membuat agregat menjadi 5-2 untuk Madrid. tapi sebelum babak pertama selesai, Ludovic Giuly menyamakan kedudukan. dan pemain pinjaman Madrid ke Monaco memberikan awal mimpi buruk ketika mencetak gol, 2-1. dan diakhiri oleh sang kapten, Ludovic Giuly, 3-1 untuk tuan rumah. agregat 5-5, tapi AS Monaco lebih banyak gol away, mereka lolos dan Madrid terhenti langkahnya.


seharusnya ini merupakan ajang formalitas buat Real Madrid. mereka sudah menang 4-2 di leg pertama dari tim kuda hitam saat itu, AS Monaco. Raul mencetak gol di menit 36 untuk membuat agregat menjadi 5-2 untuk Madrid. tapi sebelum babak pertama selesai, Ludovic Giuly menyamakan kedudukan. dan pemain pinjaman Madrid ke Monaco memberikan awal mimpi buruk ketika mencetak gol, 2-1. dan diakhiri oleh sang kapten, Ludovic Giuly, 3-1 untuk tuan rumah. agregat 5-5, tapi AS Monaco lebih banyak gol away, mereka lolos dan Madrid terhenti langkahnya.

Quote:
5. Deportivo la Coruna vs PSG (2000)

sampai menit 55, tim tamu menang 3 gol tanpa balas, 1 dari Okocha dan 2 dari LeRoy. tetapi tim tuan rumah belum menyerah dan berkat hattrick dari Walter Pandiani dan 1 gol Diego Tristan mengembalikan keadaan. 4-3 untuk tim tuan rumah, Super Depor.

sampai menit 55, tim tamu menang 3 gol tanpa balas, 1 dari Okocha dan 2 dari LeRoy. tetapi tim tuan rumah belum menyerah dan berkat hattrick dari Walter Pandiani dan 1 gol Diego Tristan mengembalikan keadaan. 4-3 untuk tim tuan rumah, Super Depor.
Quote:
4. Manchester United vs Juventus (1999)

Di leg pertama, 7 April 1999 di Old Trafford, pertandingan semifinal ini berakhir seri, 1-1. 2 minggu kemudian mereka berjumpa lagi di leg kedua, di Turin. Pertandingan baru berjalan 11 menit Juventus sudah unggul 2-0, gol dari Zidane dan Inzaghi. tak lama kemudian Roy Keane kena kartu dan dipastikan tidak maen di final jika lolos. Berat. tapi Roy Keane termotivasi untuk meloloskan timnya. satu sundulan dari dirinya dan Yorke membuat skor imbang 2-2. agregat sama tapi Man Utd unggul gol away, dan di menit-menit akhir Dwight Yorke memastikan kemenangan Man Utd. 2-3.

Di leg pertama, 7 April 1999 di Old Trafford, pertandingan semifinal ini berakhir seri, 1-1. 2 minggu kemudian mereka berjumpa lagi di leg kedua, di Turin. Pertandingan baru berjalan 11 menit Juventus sudah unggul 2-0, gol dari Zidane dan Inzaghi. tak lama kemudian Roy Keane kena kartu dan dipastikan tidak maen di final jika lolos. Berat. tapi Roy Keane termotivasi untuk meloloskan timnya. satu sundulan dari dirinya dan Yorke membuat skor imbang 2-2. agregat sama tapi Man Utd unggul gol away, dan di menit-menit akhir Dwight Yorke memastikan kemenangan Man Utd. 2-3.
Quote:
3. Deportivo la Coruna vs AC Milan (2004)

Jika anda kalah 4-1 di leg pertama, tentu tugas berat untuk lolos dan mengalahkan tim sekelas AC Milan dan cattenacionya. tapi itulah yang dilakukan Super Depor di perempat final liga champion 2004. mereka membalas 4-0 di kandang mereka dan memastikan lolos dengan aggregat 5-4. lagi-lagi Depor menunjukkan semangatnya.

Jika anda kalah 4-1 di leg pertama, tentu tugas berat untuk lolos dan mengalahkan tim sekelas AC Milan dan cattenacionya. tapi itulah yang dilakukan Super Depor di perempat final liga champion 2004. mereka membalas 4-0 di kandang mereka dan memastikan lolos dengan aggregat 5-4. lagi-lagi Depor menunjukkan semangatnya.
Quote:
2. Manchester United vs Bayern Muenchen (Final 1999)

setelah di semi final mengalahkan Juventus, skuad Sir Alex Ferguson berlaga di Final melawan Muenchen tanpa Roy Keane dan Paul Scholes. dan perjuangan makin berat ketika mario basler mencetak gol dari tendangan bebas di awal pertandingan, menit 6. sampai menit 90 kedudukan tidak berubah, 1-0 untuk muenchen. Blatter sudah turun dr tribun untuk menyerahkan piala ke Muenchen, tapi.... Teddy Sheringham dan si baby face, Ole Gunnar Solskjaer berkata lain. Manchester United membalikkan keadaan di injury time.

setelah di semi final mengalahkan Juventus, skuad Sir Alex Ferguson berlaga di Final melawan Muenchen tanpa Roy Keane dan Paul Scholes. dan perjuangan makin berat ketika mario basler mencetak gol dari tendangan bebas di awal pertandingan, menit 6. sampai menit 90 kedudukan tidak berubah, 1-0 untuk muenchen. Blatter sudah turun dr tribun untuk menyerahkan piala ke Muenchen, tapi.... Teddy Sheringham dan si baby face, Ole Gunnar Solskjaer berkata lain. Manchester United membalikkan keadaan di injury time.
Quote:
1. Liverpool vs AC Milan (Final 2005)

sepertinya tak perlu penjelasan lagi, gambar di atas sudah lebih dari cukup.

sepertinya tak perlu penjelasan lagi, gambar di atas sudah lebih dari cukup.
Quote:
Quote:
Itulah indahnya sepakbola.
jangan menyerah sebelum wasit meniup peluit panjang.
jangan menyerah sebelum wasit meniup peluit panjang.
dari berbagai sumber
Quote:
Quote:
TERIMA KASIH atas cendolnya...

Diubah oleh futsalona 15-03-2013 06:02
0
3.6K
Kutip
62
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan