Sumber : Berita Properti Rumah.com

Undang-undang pajak rumah mewah mengendurkan minat investor asing untuk membeli rumah di [URL="http://www.rumah.com/property-search?q=london&search_select=9&search=Go?utm_source=forum-kaskus-post&utm_medium=forum&utm_campaign=forum-posts-March2013&utm_content=posts"]London[/URL]. Akibatnya, mereka mulai melirik The Big Apple: New York.

Menurut hasil survei lembaga riset properti internasional [URL="http://www.rumah.com/property-search?q=Knight+Frank&search_select=9&search=Go?utm_source=forum-kaskus-post&utm_medium=forum&utm_campaign=forum-posts-March2013&utm_content=posts"]Knight Frank[/URL], para investor asing yang merupakan kaum jet set (High Net Worth Individual/HNWI) memang telah lama jatuh hati pada kedua kota tersebut. Tetapi kecenderungan yang saat ini terjadi adalah mereka mulai meninggalkan pasar London karena isu pajak atas rumah mewah yang sebentar lagi akan berlaku.

Nicholas Holt, Direktur Riset Knight Frank Asia Pasifik mengatakan, kaum jet set itu mencari lokasi yang 'aman' untuk menyimpan uang mereka dalam bentuk properti.

"Kecenderungannya, HNWI mencari lokasi safe haven. Meski sebenarnya Inggris juga memberlakukan pajak rumah mewah untuk rumah dengan harga mulai GBP2 juta itu seimbang dengan turunnya pajak pendapatan," tutur Nicholas dalam paparan The Wealth Report 2013 di Jakarta, Rabu (13/3).

Nicholas menambahkan, para HNWI juga terlihat mulai meninggalkan pasar properti Perancis dan Spanyol karena alasan serupa. "Isu perpajakan adalah salah satu isu sensitif yang paling mempengaruhi keputusan para investor," imbuh dia.


kalau orang asing boleh beli rumah di indo, dijamin pada inves disini semua.