BlackBerry Z10 memang belum tersedia di pasaran secara ritel. Namun operator seluler Telkomsel yang menjadi salah satu mitra bundling handset terbaru BlackBerry ini sudah berhasil mengantungi sedikitnya Rp 13 miliar dari pre-order yang dibuka sejak pekan lalu.

"Sejauh ini yang pesan sudah 3.000-an. Tapi yang sudah bayar baru 2.000," kata Arief Pradetya, Division Head Device Bundling and Customization Telkomsel, kepada detikINET di sela peluncuran BlackBerry Z10 Telkomsel di Nan Xiang Resto, Senayan City, Jakarta, Rabu (13/3/2013).

Telkomsel sendiri membanderol BlackBerry Z10 dengan harga Rp 6,5 juta. Jika dikalikan dengan dua ribu pemesan yang sudah membayar, maka anak usaha Telkom dan SingTel ini sedikitnya sudah meraih angka penjualan Rp 13 miliar.

Dalam pembelian bundling Z10 Telkomsel di situs Erafone, tersedia empat pilihan paket, yakni paket khusus Kartu Halo 1 untuk pelanggan pascabayar yang dapat membeli device only, Kartu Halo 2 dan kartuHalo 3 yang dibundling dengan paket data dan komitmen pemakaian selama 12 bulan, serta paket bundling Simpati dengan gratis layanan data untuk tiga bulan.

Paket Kartu Halo 1 dan Simpati semua dibayar sewaktu pembelian online dan BlackBerry Z10 akan diantar ke rumah pelanggan. Sementara untuk Kartu Halo 2 dan Kartu Halo 3, uang muka dibayar sewaktu pembelian online dan pelanggan dapat melakukan pengambilan di beberapa GraPARI yang ditunjuk.

"Saat ini pelanggan BlackBerry Telkomsel mencapai 5,8 juta pelanggan atau lebih dari separuh pengguna BlackBerry di Indonesia. Kehadiran BlackBerry Z10 ini akan semakin memperkuat basis pelanggan BlackBerry kami," pungkas Arief.