DENPASAR - Sama seperti di daerah lain, harga komoditas bawang putih sejak sepekan terakhir terus merangkak naik di beberapa pasar tradisional di Bali. Di daerah yang dijuluki Pulau Dewata ini, harga bawang putih tembus di angka Rp70 ribu per kilogram (kg).

Pantauan dibeberapa pasar di Denpasar dan Badung seperti di Sanglah, Kreneng, dan Abianbase, kisaran harga bawang putih serempak diharga Rp70 ribu.

"Sebelumnya harga per kilogram bawang putih Rp40 ribu sekarang sudah sampai Rp70 ribu," ujar ibu Dea yang sehari-harinya berjualan di Pasar Abianbase, Bali, Selasa (13/3/2013).

Hal yang sama dialami pedagang di Pasar Kreneng Denpasar, Made Suratna, dirinya menyebutkan, kenaikan harga bawang putih disebabkan pasokan bawang putih terus menipis.

"Pasokan bawang putih terus berkurang sehingga harganya naik padahal permintaan bawang putih terus meningkat," katanya.

Tentu saja, dengan kenaikan harga bawang putih ini membuat banyak pelanggannya kaget, namun dia tidak mampu berbuat banyak karena harga pasar sudah sampai sebesar itu. Karena itu, Suratna juga tidak mau merugi terpaksa menjual dengan harga tinggi.

Lantaran mahalnya bawang putih, konsumen memilih membeli secara eceran yang kemudian dijualnya dengan harga Rp2.500 atau Rp5 ribu per dua siung. Baik siung besar, maupun kecil harganya sama sehingga jika dijumlahkan, harganya sekira Rp70 ribu per kg.

Tidak hanya harga bawang putih, kenaikan juga terjadi pada komoditas bawang merah. Seperti yang terjadi di Pasar Agung Peninjoan, Bali. Bahkan menurut seorang pembeli, harga bawang merah hari ini telah mencapai Rp32 ribu.

"Padahal, sebelum hari raya Nyepi, saya beli harganya Rp16 ribu per kg," ucap Edison, warga di Jalan Padma, Denpasar Timur ini

okezone