- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
BAGI YG MERINDUKAN CITARASA ORBA


TS
modmodol
BAGI YG MERINDUKAN CITARASA ORBA
Permisi agan dan momod, cuma sekedar mau share status FB teman yg berbicara cita rasa ORBA..
saya haturkan fatehah sebelumnya kepada Almarhum Mbah Harto dan Harmoko atas segala dedikasinya kepada warga Indonesia..

Dulu kita banyak mencela Harmoko, menertawai dia...meniru-niru lagaknya sembari dibuat lelucon, tiap jam 9 malam di TVRI, di RRI kita denger dari Harmoko, soal harga-harga di pasar, dengan nada menunduk "Atas Petunjuk Bapak Presiden".
Tapi harga terkendali, seluruh harga-harga di pasar tidak boleh memberatkan rakyat, cabe-cabe, mulai cabe keriting, merah sampai hijau, bawang, lada dan segala bentuk bumbu dapur. Kehidupan terjamin waktu itu....
Dan kini kita mengenang bagaimana kita menertawai Harmoko seraya melihat wajah-wajah ibu muram pulang dari Pasar tau bahwa bawang putih sudah hampir Rp.100.000 sekilo
Buat apa berdemokrasi bila hanya menghasilkan sekelompok maling di DPR, Ketua Partai pemain kartel dan Menteri Perdagangan yang tak bisa melakukan permainan keran impor.
Kepada Harmoko, Kepada Suharto kita banyak belajar tentang distribusi pangan sampai ke pasar-pasar, dan ingat 'tangan yang tak kelihatan, the invisible hand' dalam kehidupan bukan berlaku di bisnis, tapi hanya berlaku bagi Maradona di depan gawang Inggris 1986.
Diambil dari status FB : -Anton DH Nugrahanto-.
saya haturkan fatehah sebelumnya kepada Almarhum Mbah Harto dan Harmoko atas segala dedikasinya kepada warga Indonesia..

Dulu kita banyak mencela Harmoko, menertawai dia...meniru-niru lagaknya sembari dibuat lelucon, tiap jam 9 malam di TVRI, di RRI kita denger dari Harmoko, soal harga-harga di pasar, dengan nada menunduk "Atas Petunjuk Bapak Presiden".
Tapi harga terkendali, seluruh harga-harga di pasar tidak boleh memberatkan rakyat, cabe-cabe, mulai cabe keriting, merah sampai hijau, bawang, lada dan segala bentuk bumbu dapur. Kehidupan terjamin waktu itu....
Dan kini kita mengenang bagaimana kita menertawai Harmoko seraya melihat wajah-wajah ibu muram pulang dari Pasar tau bahwa bawang putih sudah hampir Rp.100.000 sekilo
Buat apa berdemokrasi bila hanya menghasilkan sekelompok maling di DPR, Ketua Partai pemain kartel dan Menteri Perdagangan yang tak bisa melakukan permainan keran impor.
Kepada Harmoko, Kepada Suharto kita banyak belajar tentang distribusi pangan sampai ke pasar-pasar, dan ingat 'tangan yang tak kelihatan, the invisible hand' dalam kehidupan bukan berlaku di bisnis, tapi hanya berlaku bagi Maradona di depan gawang Inggris 1986.
Diambil dari status FB : -Anton DH Nugrahanto-.
0
991
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan