pelajaran ini buat agan-agan yang terlalu fanatik mencari kekayaan.,
ini ada salah satu orang paling unik di dunia yang menurut gua pantes menjadi pelajaran buat siapapun agar tidak menjadi hamba uang..

langsung aja..

Pada tahun 2007, majalah Forbes merilis bahwa Nina Wang asal Hong Kong adalah orang terkaya ke-204 di dunia dengan harta senilai USD 4,2 miliar. Jumlah tersebut diperkirakan melebihi kekayaan ratu Inggris sekaligus menempatkannya sebagai perempuan terkaya di Asia. Meski bergemilang harta, Nina Wang mengaku tidak punya waktu untuk "menghabiskan" kekayaannya. Bahkan, untuk makan, dia memilih hanya memesan makanan cepat saji. Ia dikenal sebagai perempuan pelit dan kikir karena hanya menggunakan tak lebih dari USD 500 per bulan atau setara dengan gaji pembantu pribadinya. Kisah hidupnya sendiri begitu tragis bak telenovela dimulai dari kehidupan kecilnya yang miskin di china dan meninggal pada tahun 2008, kasus penculikan suaminya yang berakhir dengan kematian sampai perebutan warisan bersama Ayah mertua sepanjang hidupnya, hingga ia meninggal karena Kanker. Lalu pertanyaannya? Apakah Nina Wang bahagia dengan kehidupannya? lalu ketika dia mati? siapa yang akan memiliki warisannya karena nina wang itu tidak memiliki keturunan??


jawabannya

Nina wang.. terlalu sibuk mengurus kehidupan pribadinya yang tak pernah berhenti dari perebutan harta. sejak dia menjadi kaya.. dia sudah dihadapkan oleh mafia-mafia hongkong yang berusaha untuk mengambil keuntungan dari uang yang ia miliki..

dengan uang sebanyak yang ia punya, seharusnya nina wang mampu membeli apa saja yang ia mau. tapi sayangnya. uang buat dia itu kayak paman gobel di komik donald bebek di simpan , di tambun sampai lupa sama kesehatan pribadinya. hampir separuh hidupnya dipusingkan oleh rebutan harga antara dia dengan ayah mertua. sampai akhirnya dia mati pun, hartaya masih jadi rebutan antara selingkuhan dan keluarganya..

orang hongkong mengenal nina wang sebagai orang kikir dan pelit, dia sering terlihat pergi membeli pakaian diskon berdesakdesakan dengan orang hongkong yang merasa jengkel dengan bodyguad dia yang 50 orang selalu berjaga-jaga.
wajarkah dia begitu? mungkin bisa jadi karena
pelitnya inilah dan banyaknya harta dia membuat mafia penculik berlomba-lomba mencari keuntungan sampai akhirnya sia suami jadi korban.

wkarena suaminya tewas setelah diculik dua kali oleh mafia hongkong sehingga dia was-was.

nah loh..

semoga jadi pelajaran ya agan-agan supaya jadi orang jangan terlalu kikir

ini tambahan hal terakhir hasil warisan harta nya setelah meninggal

http://www.bbc.co.uk/indonesia/majal...ninawang.shtml

Pengadilan tertinggi Hong Kong menolak permohonan seorang ahli feng shui agar gugatannya disidangkan sehubungan dengan harta milik mendiang miliuner Nina Wang.
Tony Chan, seorang mantan pelayan bar dan ahli tata letak Cina merupakan mantan kekasih taipan Nina Wang yang meninggal dunia pada tahun 2007 pada usia 69 tahun.
Berita terkait
Warisan Nina Wang jatuh pada keluarga
Topik terkait
Majalah lain, Hukum
Dia mengaku bahwa Nina Wang yang eksentrik itu mewariskan kekayaan kepadanya dalam surat wasiat yang dibuat pada tahun 2006.
Namun keluarga Wang -yang mengelola Yayasan Sosial Chinachem- mengatakan mereka memiliki surat wasiat yang dibuat empat tahun sebelumnya.
Pengadilan pertama dan juga pengadilan banding sudah menegaskan bahwa tidak ada surat wasiat yang sebenarnya dan Yayasan Sosial Chinachem yang berhak mendapatkan warisan dari Wang senilai US$12 miliar.
Pengadilan juga memutuskan bahwa surat wasiat yang diperlihatakan Tony Chan adalah palsu.
Penggemar feng shui

Nina Wang mewarisi kekayaan yang ditinggalkan suaminya Teddy Wang.
Dengan keputusan pengadilan tertinggi ini, maka kasus perebutan kekayaan ini akan berakhir dan Chan mengatakan akan berkonsultasi dengan penasehat hukumnya tentang tindakan selanjutnya.
Pengadilan mengatakan akan memberikan penjelasan atas keputusan itu dalam waktu beberapa hari.
"Pengadilan memutuskan untuk menolak permohonan itu. Alasannya akan diumumkan belakangan," kata penjabat sementara Ketua Hakim, Patrick Chan.
Nina Wang adalah janda dari taipan Teddy Wang, yang pernah diculik dua kali di Hong Kong. Namun saat diculik kedua kalinya pada tahun 1990, keberadaannya tidak diketahui.
Setelah dia menghilang, Nina Wang dan mertuanya terlibat dalam sengketa hukum untuk merebut kendali atas Chinachem dan Wang akhirnya menang dua tahun sebelum kematiannya.
Sebagai penggemar feng shui, Wang menggunakan jasa Tony Chan untuk melakukan ritual yang dianggapnya menguntungkan.
Salah satunya adalah menempatkan peti mati di dalam sebuah gua maupun menggali lubang besar di dekat kantor pusat Chinachem.