- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengenal Mitos Orang Bunian di Sumatra Barat


TS
sarnosantosa
Mengenal Mitos Orang Bunian di Sumatra Barat

Quote:
TOLONG
JANGAN
BOLEH 



THANK YOU

Spoiler for :
NO REPSOL

Tanpa basa-basi lagi, langsung aja kita ke TKP, CEKIBROT!
Quote:
Mitos Orang Bunian
Menurut WikipediaOrang Bunian atau sekedar Bunian adalah mitos sejenis makhluk halus dari wilayah Minangkabau, Sumatera Barat, Indonesia. Berdasar mitos tersebut, orang bunian berbentuk menyerupai manusia dan tinggal di tempat-tempat sepi, di rumah-rumah kosong yang telah ditinggalkan penghuninya dalam waktu lama.
Orang Bunian juga kadang-kadang dikaitkan dengan istilah dewa di Minangkabau, pengertian "dewa" dalam hal ini sedikit berbeda dengan pengertian dewa dalam ajaran Hindu maupun Budha. "Dewa" dalam istilah Minangkabau berarti sebangsa makhluk halus yang tinggal di wilayah hutan, di rimba, di pinggir bukit, atau di dekat pekuburan. Biasanya bila hari menjelang matahari terbenam di pinggir bukit akan tercium sebuah aroma yang biasa dikenal dengan nama "Masakan Dewa" atau "Samba Dewa". Aroma tersebut mirip bau kentang goreng. Hal ini dapat berbeda-beda namun mirip, berdasarkan kepercayaan lokal masyarakat Minangkabau di daerah berbeda. "Dewa" dalam kepercayaan Minangkabau lebih diasosiasikan bergender perempuan, yang cantik rupawan, bukan laki-laki seperti persepsi yang umum di kepercayaan lain.
Selain itu, masyarakat Minangkabau juga meyakini bahwa ada peristiwa orang hilang disembunyikan Dewa/orang Bunian. Ada juga istilah "orang dipelihara dewa", yang saat bayi telah dilarikan oleh Dewa. Mitos ini masih dipercaya banyak masyarakat Minangkabau sampai sekarang.
Beberapa daerah memiliki kepercayaan tentang mahluk-mahluk Bunian ini, di daerah Bengkulu, orang Bunian disebut juga Sebabah yang merupakan satu bentuk yang mirip dengan manusia hanya saja mereka bertubuh kecil dan berkaki terbalik. Lebih ke daerah pedalaman lagi ada juga kisah tentang mahluk Gugua, yang mempunyai perawakan berbulu lebat, pemalu dan suka menirukan tingkah laku dan perbuatan manusia.
Spoiler for orang bunian:

Konon pada zaman dahulu mahluk ini bisa ditangkap. Masyarakat dahulu menangkap mahluk ini dengan menyiapkan sebuah perangkap. Ada juga kisah tentang perkimpoian mahluk ini dengan penduduk lokal dan mempunyai keturunan.
Di gunung Sebelat (Taman Nasional Kerinci) Orang Bunian dipercaya merupakan komunitas manusia hutan. Masyarakat setempat menyebutnya Uhang Pandak.
Spoiler for uhang pandak:

Bukan Sarimin lho Gan!
Salah satu peniliti asing yang bernama Deborah Martyrbegitu sangat tertarik dengan legenda ini dan melakukan penelitian, namun hingga saat ini penelitian tersebut belum menunjukkan hasil. Istilah Uhang Pandak adalah pengertian dari orang yang bertubuh pendek. Mereka merupakan mahluk yang keberadaannya telah diketahui sejak puluhan tahun yang lalu, namun hingga saat ini sulit menemukan bukti fisik dan otentik tentang keberadaan makhluk ini. Keberadaan mereka sendiri sering dilaporkan oleh orang-orang yang secara tidak sengaja bertemu dengan mereka.
Spoiler for hutan tempat kampung bunian:

Banyak dari wisatawan dan peneliti mancanegara yang melakukan riset tentang alam Gunung Sebelat secara tidak sengaja bertemu dengan kumpulan mahluk ini.
Informasi yang berhasil dikumpulkan mampu memberikan gambaran tentang Uhang Pandak ini. Mereka adalah mahluk yang hidup di atas tanah, berjalan dengan kedua kakinya dengan tubuh yang diselimuti oleh bulu pendek (abu-abu hingga coklat) dan tinggi tubuh sekitar 80 cm hingga 150 cm. Beberapa ahli bahkan mengklasifikasikan Uhang Pandak sebagai bagian dari rantai evolusi yang mereka sebut “kera misterius”.
Selama beberapa tahun terakhir, para peneliti lokal maupun mancanegara telah menjelajah hutan dengan harapan dapat menemukan bukti keberadaan masyarakat Uhang Pandak. Mereka telah melakukan banyak cara dari mulai memasang kamera trappingdi wilayah hutan terutama daerah dimana sering terjadi laporan penampakan para makhluk tersebut sampai dengan pembuatan perangkap untuk menangkap salah satu dari mahluk itu. Para ahli merasa khawatir jika memang eksistensi keberadaan Uhang Pandak ini ada, bukan tidak mungkin mereka sedang terancam kepunahan sebagai akibat dari aktivitas penebangan dan penghancuran lingkungan mereka.
Selain Uhang Pandak, banyak komunitas orang Bunian lain yang dipercaya oleh masyarakat di berbagai daerah. Sebagian kepercayaan tersebut bahkan mengatakan bahwa komunitas masyarakat orang Bunian itu bukan komunitas makhluk halus, namun suatu makhluk yang mirip manusia yang memiliki sedikit perbedaan dengan manusia.
Spoiler for masyarakat pedalaman sering bertemu orang bunian:

Terlepas dari benar tidaknya mereka adalah bagian dari makhluk halus ataupun ras manusia yang berbeda. Dunia masih menyimpan misteri tentang mereka yang harus terus dilakukan penelitian tentang keberadaan mereka. Bukankah berbagai peninggalan dan kerangka makhluk setengah kera atau yang baru-baru saja ditemukan mengenai manusia pendek dari Flores membuktikan adanya suatu komunitas makhluk di luar manusia modern yang pernah ada dan bisa jadi mereka tersembunyi untuk suatu hari bisa ditemukan.
Spoiler for orang bunian:

Kalo diperhatiin sih mirip orang utan ya Gan!
Sekian, semoga bisa menambah wawasan kita...





4iinch dan anasabila memberi reputasi
2
17.2K
Kutip
25
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan