- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Fosil Nenek Moyang Unta Ditemukan di Kutub Utara


TS
Cahsewu
Fosil Nenek Moyang Unta Ditemukan di Kutub Utara
Halooo gan ketemu lagi ama Thread ane...

ane mau ngasih inpo nih semoga bermanfaat menambah pengetahuan...
:
semoga ngga
nie buktinya
Info
Unta dikenal sebagai hewan yang mampu bertahan hidup dalam kondisi panas dan kering yang ekstrem di padang pasir. Tetapi sebuah studi menunjukkan bahwa hewan berpunuk ini pernah hidup dan berkembang di iklim dingin. Hal itu dketahui setelah para ilmuwan menggali sisa-sisa fosil dari spesies unta raksasa di Canada High Arctic.
Dari temuan itu, mereka melakukan analisis protein dalam tulang. Hasilnya, mahkluk itu hidup sekitar 3,5 juta tahun lalu, dan dianggap sebagai nenek moyang spesies unta pada saat ini. "Yang menarik adalah lokasi penemuan ini," kata Dr Mike Buckley, penulis studi dari Universitas Manchester. "Ini adalah bukti lokasi paling utara untuk kehidupan unta."
Sekitar 3,5 juta tahun lalu, bumi tengah mengalami pertengahan era Pliosen Epoch atau periode hangat sejarah bumi. Kala itu, hidup di wilayah Arktik masih membutuhkan ketangguhan tubuh. Artinya, unta kuno harus menghadapi musim dingin yang panjang dan ekstrem dengan suhu anjlok di bawah titik beku. Apalagi terjadi badai salju pada bulan-bulan kegelapan abadi di wilayah itu. "Kini, daerah kutub telah tertutup oleh hutan," tulis peneliti dalam penelitian yang diterbitkan Jurnal Nature Communications itu.
Beberapa waktu lalu, para ilmuwan menemukan bahwa unta berkembang di Amerika Utara. Usia paling awal makhluk ini sekitar 45 juta tahun yang lalu. Namun, mereka terkejut ketika menemukan fosil spesies unta di daerah lintang tinggi.
Selama tiga ekspedisi, dimulai pada 2006, peneliti Canadian Museum of Nature telah mengumpulkan 30 fragmen fosil tulang kaki dari Pulau Ellesmere, Kanada. Ukuran mereka menunjukkan, hewan itu 30 persen lebih besar dari unta zaman sekarang. Fosil yang ditemukan itu berukuran sekitar 2,7 meter dari kaki ke bahu.
Untuk menyelidiki lebih lanjut, tim memakai kolagen dari fosil, yaitu protein yang mendominasi tulang. Kemudian dibandingkan dengan kolagen fosil lain dan hewan modern. "Biomolekul ini memberitahukan bahwa fosil yang ditemukan adalah nenek moyang langsung dari unta modern," kata Buckley.
Temuan ini memberi wawasan baru dalam evolusi hewan. Para ilmuwan percaya bahwa punuk unta menyimpan lemak, bukan air seperti yang dianggap saat ini. Dan punuk itu dapat menyediakan cadangan makanan bagi unta untuk kondisi wilayah Arktik yang esktrem selama enam bulan musim dingin. Sedangkan mata besar yang mereka miliki akan membantu melihat dalam cahaya rendah.
"Adapun kaki yang datar berguna untuk berjalan di atas salju, sama seperti saat mereka melangkah di atas pasir," kata Buckley.
sekian Thread dari ane....apabila ada salah2 kata ataupun t
ane minta maaf

bila ngga suka jangan..di
..
:...
; yaa gan....
khan sakit..
...
:

ane mau ngasih inpo nih semoga bermanfaat menambah pengetahuan...

semoga ngga

nie buktinya
Spoiler for Bukti gan klo no repost:
Info

Spoiler for Ilusstrasi:
Unta dikenal sebagai hewan yang mampu bertahan hidup dalam kondisi panas dan kering yang ekstrem di padang pasir. Tetapi sebuah studi menunjukkan bahwa hewan berpunuk ini pernah hidup dan berkembang di iklim dingin. Hal itu dketahui setelah para ilmuwan menggali sisa-sisa fosil dari spesies unta raksasa di Canada High Arctic.
Dari temuan itu, mereka melakukan analisis protein dalam tulang. Hasilnya, mahkluk itu hidup sekitar 3,5 juta tahun lalu, dan dianggap sebagai nenek moyang spesies unta pada saat ini. "Yang menarik adalah lokasi penemuan ini," kata Dr Mike Buckley, penulis studi dari Universitas Manchester. "Ini adalah bukti lokasi paling utara untuk kehidupan unta."
Sekitar 3,5 juta tahun lalu, bumi tengah mengalami pertengahan era Pliosen Epoch atau periode hangat sejarah bumi. Kala itu, hidup di wilayah Arktik masih membutuhkan ketangguhan tubuh. Artinya, unta kuno harus menghadapi musim dingin yang panjang dan ekstrem dengan suhu anjlok di bawah titik beku. Apalagi terjadi badai salju pada bulan-bulan kegelapan abadi di wilayah itu. "Kini, daerah kutub telah tertutup oleh hutan," tulis peneliti dalam penelitian yang diterbitkan Jurnal Nature Communications itu.
Beberapa waktu lalu, para ilmuwan menemukan bahwa unta berkembang di Amerika Utara. Usia paling awal makhluk ini sekitar 45 juta tahun yang lalu. Namun, mereka terkejut ketika menemukan fosil spesies unta di daerah lintang tinggi.
Selama tiga ekspedisi, dimulai pada 2006, peneliti Canadian Museum of Nature telah mengumpulkan 30 fragmen fosil tulang kaki dari Pulau Ellesmere, Kanada. Ukuran mereka menunjukkan, hewan itu 30 persen lebih besar dari unta zaman sekarang. Fosil yang ditemukan itu berukuran sekitar 2,7 meter dari kaki ke bahu.
Untuk menyelidiki lebih lanjut, tim memakai kolagen dari fosil, yaitu protein yang mendominasi tulang. Kemudian dibandingkan dengan kolagen fosil lain dan hewan modern. "Biomolekul ini memberitahukan bahwa fosil yang ditemukan adalah nenek moyang langsung dari unta modern," kata Buckley.
Temuan ini memberi wawasan baru dalam evolusi hewan. Para ilmuwan percaya bahwa punuk unta menyimpan lemak, bukan air seperti yang dianggap saat ini. Dan punuk itu dapat menyediakan cadangan makanan bagi unta untuk kondisi wilayah Arktik yang esktrem selama enam bulan musim dingin. Sedangkan mata besar yang mereka miliki akan membantu melihat dalam cahaya rendah.
"Adapun kaki yang datar berguna untuk berjalan di atas salju, sama seperti saat mereka melangkah di atas pasir," kata Buckley.
sekian Thread dari ane....apabila ada salah2 kata ataupun t

ane minta maaf


bila ngga suka jangan..di



khan sakit..


0
4.4K
54


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan