- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Cara Membuat Benang/senar Gelasan Untuk Layang-layang


TS
bocahtelo
Cara Membuat Benang/senar Gelasan Untuk Layang-layang
Agan-agan pasti pernah main sama ni permainan......
Layang-layang
Jenis permainan ini memang sudah mendunia dan tiap-tiap daerah punya ciri layang-layang sendiri
nih kalo yang gak tau layang-layang itu apa?atopun lupa

dan untuk menerbangkannya kita butuh bantuan yang namanya benang ato orang menyebutnya senar...betul
nah di Indonesia
permainan layang-layang bukan hanya bagus-bagusan bentuk aja
tapi juga pasti ada yang namanya "SANGKUTAN"

untuk dapat menang dalam beradu sangkutan dengan layangan lawan kita perlu ini

yach benang gelas atau gelasan
dah dalam Thread ini ane bakal kasih pencerahan buat agan sekalian dalam proses pembuatan benang gelasan ini
Bahan-bahan yang dibutuhkan :
1. Pertama agan harus memiliki benang yang terbuat dari kapas dengan ukuran 24, dan sebisa mungkin pilih yang paling berkualitas, tidak melar jika sedikit ditarik, namun juga jangan yang mudah putus jika ditarik.
2. Buat serbuk beling dan caranya adalah : cari neon-neon bekas atau lampu bolam bekas, jangan jenis kaca yang lain sepeti piring, gelas, kaca jendela, dll, tp jangan ngambil punya tetangga ye
Hal ini memang sangat memakan waktu lama sehingga agan harus bersabar, karena agan harus sebisa mungkin menumbuknya sampai benar-benar halus seperti pasir yang sudah disaring. Terkadang ditoko-toko layang-layang ada yang jual serbuk kaca, bahkan luar biasa halusnya hampir seperti gandum. Jika memang masih ada sebaiknya agan
membelinya supaya tidak terlalu repot. 
3. Siapkan lem perekat : lem yang digunakan juga khusus dan dibeberapa tempat menyebutnya sebagai lem Kak (Animal Glue) yang banyak dijual di toko besi. Jika anda belum pernah melihatnya, lem ini berbetuk kristal kecil-kecil berwarna kuning tua dan keras, atau ada juga yang berbentuk potongan-potongan dan lempengan.
4. Siapkan kaleng bekas yang terbuat dari seng, yang nantinya akan digunakan untuk merebus lem Kak agar bisa mencair.
5. Siapkan telur ayam satu butir yang nantinya berfungsi agar benang tidak kaku. jangan dimasak ye
6. Dan yang terakhir adalah pewarna dan pengawet textil sesuai dengan selera agan
Cara membuatnya :
1. Masukan kedalam kaleng bahan-nahan tersebut seperti lem Kak, serbuk kaca, telur, pewarna, pengawet dan tambahkan air namun jangan terlalu banyak agar bisa tetap kental.
2. Rebus adonan tersebut secara bersamaan di kompor kira-kira 10 menit sambil diaduk merata hingga mendidih, terus siap dimakan (bercanda)
3. Cari tempat yang teduh dimana terdapat dua tiang atau pohon, yang nantinya digunakan untuk menjemur benang.
4. Ikat ujung benang pada salah satu tiang, kemudian masukan pintalan benang (kelosan) kedalam adonan tersebut.
5. Pegang benang tersebut dengan dua jari agan(jempol dan telunjuk - bukan jempol kaki ye), kemudian bergeraklah mundur dengan melingkari kedua tiang sampai benang habis. Dengan demikian adonan gelasan sudah menempel
Sebagai catatan :
1. Jangan sampai adonan yang menempel pada benang menggumpal, jika ada yang menggumpal haluskan pakai dua jari agan.
2. Lebih baik proses pembuatan di pagi hari sampai jam 11 siang, agar hasil benang gelasan tidak terlalu kaku, namun tetap harus benar-benar kering. Tambahan yang tak kalah penting jangan membuat di musim hujan
3. Jika agan ingin hasil yang lebih baik ulangi proses tersebut sampai 2 hingga 3 kali, agar gelasan benang agan lebih tajam dan mantab, kalo agan bisa sampe 10x dapet piring (persediaan terbatas)
Semoga bermanfaat dan selamat nostalgia permainan masa kecil agan
jangan lupa


Jenis permainan ini memang sudah mendunia dan tiap-tiap daerah punya ciri layang-layang sendiri
nih kalo yang gak tau layang-layang itu apa?atopun lupa


dan untuk menerbangkannya kita butuh bantuan yang namanya benang ato orang menyebutnya senar...betul

nah di Indonesia



untuk dapat menang dalam beradu sangkutan dengan layangan lawan kita perlu ini
yach benang gelas atau gelasan

dah dalam Thread ini ane bakal kasih pencerahan buat agan sekalian dalam proses pembuatan benang gelasan ini
Bahan-bahan yang dibutuhkan :
1. Pertama agan harus memiliki benang yang terbuat dari kapas dengan ukuran 24, dan sebisa mungkin pilih yang paling berkualitas, tidak melar jika sedikit ditarik, namun juga jangan yang mudah putus jika ditarik.
2. Buat serbuk beling dan caranya adalah : cari neon-neon bekas atau lampu bolam bekas, jangan jenis kaca yang lain sepeti piring, gelas, kaca jendela, dll, tp jangan ngambil punya tetangga ye

Hal ini memang sangat memakan waktu lama sehingga agan harus bersabar, karena agan harus sebisa mungkin menumbuknya sampai benar-benar halus seperti pasir yang sudah disaring. Terkadang ditoko-toko layang-layang ada yang jual serbuk kaca, bahkan luar biasa halusnya hampir seperti gandum. Jika memang masih ada sebaiknya agan


3. Siapkan lem perekat : lem yang digunakan juga khusus dan dibeberapa tempat menyebutnya sebagai lem Kak (Animal Glue) yang banyak dijual di toko besi. Jika anda belum pernah melihatnya, lem ini berbetuk kristal kecil-kecil berwarna kuning tua dan keras, atau ada juga yang berbentuk potongan-potongan dan lempengan.
4. Siapkan kaleng bekas yang terbuat dari seng, yang nantinya akan digunakan untuk merebus lem Kak agar bisa mencair.
5. Siapkan telur ayam satu butir yang nantinya berfungsi agar benang tidak kaku. jangan dimasak ye

6. Dan yang terakhir adalah pewarna dan pengawet textil sesuai dengan selera agan
Cara membuatnya :
1. Masukan kedalam kaleng bahan-nahan tersebut seperti lem Kak, serbuk kaca, telur, pewarna, pengawet dan tambahkan air namun jangan terlalu banyak agar bisa tetap kental.
2. Rebus adonan tersebut secara bersamaan di kompor kira-kira 10 menit sambil diaduk merata hingga mendidih, terus siap dimakan (bercanda)

3. Cari tempat yang teduh dimana terdapat dua tiang atau pohon, yang nantinya digunakan untuk menjemur benang.
4. Ikat ujung benang pada salah satu tiang, kemudian masukan pintalan benang (kelosan) kedalam adonan tersebut.
5. Pegang benang tersebut dengan dua jari agan(jempol dan telunjuk - bukan jempol kaki ye), kemudian bergeraklah mundur dengan melingkari kedua tiang sampai benang habis. Dengan demikian adonan gelasan sudah menempel
Sebagai catatan :
1. Jangan sampai adonan yang menempel pada benang menggumpal, jika ada yang menggumpal haluskan pakai dua jari agan.
2. Lebih baik proses pembuatan di pagi hari sampai jam 11 siang, agar hasil benang gelasan tidak terlalu kaku, namun tetap harus benar-benar kering. Tambahan yang tak kalah penting jangan membuat di musim hujan
3. Jika agan ingin hasil yang lebih baik ulangi proses tersebut sampai 2 hingga 3 kali, agar gelasan benang agan lebih tajam dan mantab, kalo agan bisa sampe 10x dapet piring (persediaan terbatas)

Semoga bermanfaat dan selamat nostalgia permainan masa kecil agan
jangan lupa


0
86.9K
49


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan