PT Global Mediacom Tbk (BMTR) menggandeng perusahaan penyedia layanan internet, Tencent, untuk memperluas jaringan media di bawah bendera MNC grup. Aksi korporasi ini juga difasilitasi oleh Hillhouse, perusahaan yang menangani penanaman modal perusahaan terkemuka di dunia.

"Kami sengaja memilih Tencent untuk dapat bekerja sama dengan kita, karena perusahaan ini sudah mempunyai pengalaman teknologi yang unggul dan komunikasi yang canggih dalam era digital," ujar CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo saat konfrensi pers 'joint venture of MNC, Tencent dand hillhouse' di Auditorium MNC Tower, Jakarta, Kamis (28/2).

Hary Tanoe mengklaim perpaduan antara teknologi dan keahlian Tencent yang dipadukan dengan kekuatan Global Mediacom, menjadi jaminan kesuksesan menyongsong pertumbuhan layanan berbasis internet di Indonesia yang kian pesat.

"Sebagai salah satu layanan produk Tencent adalah WeChat, merupakan komunikasi sosial untuk ponsel. Layanan ini berhasil meraih popularitas dengan pesat semenjak pertengahan tahun lalu," jelasnya.

Presiden Tencet Martin Lau mengatakan, Tencent merupakan lima perusahaan internet teratas di dunia berdasarkan valuasi saham. "Adanya kerja sama ini merupakan sebuah langkah strategis untuk dapat memperluas jangkauan ke pelanggan-pelanggan kami di Indonesia," jelasnya.

Menurutnya, saat ini layanan komunikasi sosial, Tencent telah berhasil merebut pangsa pasar hingga menembus 300 juta pengguna terdaftar di seluruh dunia.

CEO Hillhouse Lei Zhang mengatakan kerja sama ini mempersatukan dua perusahaan kelas dunia. "Kami sangat antusias untuk berpartisipasi dalam kerja sama ini," tambahnya.

http://www.merdeka.com/uang/strategi...-mnc-grup.html

Om hary tanoe emg paling pinter ngambil peluang bisnis. Pantesan iklan 'WeChat' skrg sering bgt wara wiri di semua channel mnc group.