Kaskus

News

xompretAvatar border
TS
xompret
Anak Bos Besar PKS Terendus di Pakistan {WANTED, WANTED]
JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membutuhkan kesaksian Ridwan Hakim, anak Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin dalam kasus dugaan suap kuota daging impor. Tapi, yang bersangkutan keburu terbang ke Turki sehari sebelum dicegah KPK. Kini, beberapa pihak mengatakan jejak Ridwan terendus di Pakistan.

Saat dikonfirmasi, juru bicara KPK Johan Budi SP belum bisa memastikan informasi tersebut. "Saya cek dulu. Tapi, memang KPK berencana melayangkan panggilan kedua untuk yang bersangkutan pekan ini," kata Johan, Rabu (20/2).

KPK, imbuhnya, akan melayangkan panggilan tersebut hari ini. Jika panggilan ini pun tak dipenuhi Ridwan, KPK akan kembali melayangkan panggilan ketiga. Sesuai aturan, KPK bisa memanggil paksa saksi jika yang bersangkutan tidak memenuhi tiga panggilan itu tanpa ada keterangan apapun.Johan juga mengakui KPK belum mendapat konfirmasi keberadaan Ridwan hingga saat ini.

Diberitakan sebelumnya, Ridwan diketahui ke luar Indonesia pada 7 Februari 2013. "Dengan pesawat Turkish Air TK67 pukul 18.49 WIB melalui bandara internasional Soekarno Hatta," kata Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana.

Sementara Imigrasi baru menerima surat cegah dari KPK bernomor KEP 107/01-23/02/2013 tanggal 8 Februari 2013. Dalam surat KPK itu, ada empat nama yang dicegah, yakni Ahmad Zaki, Rudi Susanto, Ridwan Hakim, dan Jerry Roger.

Ridwan dicegah KPK terkait dugaan suap kuota daging impor di Kementerian Pertanian. Dalam kasus ini, KPK sudah menetapkan mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka.Kasus ini sendiri bermula dari operasi tangkap tangan atas Ahmad Fathanah, orang dekat Luthfi. Dari tangan Ahmad yang juga berstatus tersangka itu, KPK menyita uang Rp 1 miliar.

Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Al Muzammil Yusuf, mengatakan Ridwan Hakim memang sering melakukan perjalanan ke Turki. Menurut Al Muzamil, partainya bersedia bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi untuk memulangkan Ridwan Hakim.

"Beliau kan biasa ke sana (Turki)," kata Muzammil. Namun, Muzzamil enggan menjelaskan apa pekerjaan dan kegiatan Ridwan ketika bepergian ke Turki.

Muzzamil juga tidak menjelaskan posisi Ridwan di partainya. Dia meminta wartawan menghubungi Sekretaris Jenderal PKS Taufik Ridho. "Silakan tanyakan ke beliau dan Pak Anis (Matta)," kata Muzzamil.

Pihak mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq yang kini menjadi tersangka pun mengaku sampai saat ini belum mengetahui peran Ridwan Hakim.

Demikian hal itu disampaikan M Assegaf selaku penasihat hukum dari tersangka kasus suap kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian tersebut.Assegaf juga menegaskan selama dirinya berkomunikasi dengan Luthfi tidak pernah terucapkan nama Ridwan Hakim yang merupakan anak dari Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin.

Assegaf juga menambahkan pihaknya tidak akan mencari tahu informasi mengenai Ridwan yang dikabarkan sedang kabur ke Turki sehari sebelum dirinya dicegah ke luar negeri oleh KPK pada 8 Februari 2013.

"Saya dan Pak Luthfi tidak ada kepentingan untuk menggali informasi tentang Ridwan. Yang pasti, saya tegaskan sampai kini tidak ada hubungan antara Pak Luthfi dengan dia. Pak Luthfi hanya mengetahui Ridwan karena ayahnya berteman dengannya," tegasnya

Surabaya Post

Episode "Sapi Galau" dimulai.
Siap2 nonton "BREAKING NEWS" di TV emoticon-Ngakak
0
3.4K
46
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan