- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ada Nenek-nenek jadi mahasiswi gan...


TS
tovicbayu
Ada Nenek-nenek jadi mahasiswi gan...
`
Spoiler for Ini namanya mbah Rose gan::

Quote:
"Rose adalah seorang mahasiswi yang telah berumur 87 tahun. Pada hari pertama masuk kuliah, professor kami memperkenalkan diri dan memberikan tantangan kepada kami untuk mengenal seseorang mahasiswi baru yang belum kami kenal.
Kemudian saya berdiri dan mencari orang yang dimaksud, dan tiba-tiba seseorang menepuk pundak saya. Saya memalingkan badan menemukan seorang wanita tua yang kecil dan berkeriput dengan senyuman mengembang dibibirnya.
Dia berkata, "Hi ganteng, namaku Rose. Umurku 87 tujuh tahun. Bolehkah aku memelukmu?
Saya tertawa dan merespon dengan antusias, "Tentu saja!" dan dia memberikan pelukan yang erat.
Saya bertanya, "kenapa anda masih kuliah seolah-olah anda masih muda?". Dia menjawabku seraya bercanda, "Aku disini untuk mencari pria kaya, menikah dan ingin mempunyai anak..."
Sambil tersenyum, "Ga mungkin, serius nih,"saya bertanya. Saya penasaran, apa yang memotivasi wanita setua dia masih punya semangat untuk kuliah.
"Saya selalu bermimpi untuk bisa kuliah di universitas dan sekarang saya sudah mencapainya!" jawab Rose.
Setelah keluar kelas kami menuju gedung senat mahasiswa dan membagikan minuman milksahake coklat. Dalam waktu singkat kami menjadi teman akrab. Setiap hari selama tiga bulan, kami keluar kelas bersama dan berbincang panjang lebar. Saya selalu bersemangat untuk mendengar si "mesin waktu" ini tentang pengalaman dan kebijaksaannya.
Dalam jangka setahun, Rose sudah menjadi ikon kampus dan dia memang tipikal orang yang supel kemanapun dia pergi. Dia senang berdandan rapi dan selalu menjadi perhatian bagi mahasiswa/i lain.
Pada akhir semester kami mengundang Rose untuk berpidato pada pesta tim sepakbola kami.Dia memperkenalkan diri dan leangkah menuju podium.
Pada saat akan memulai pidato, dia menjatuhkan tiga dari lima kartu ke lantai. Frustasi dan sedikit malu dia meraih mikrophone dan berkata, "maaf saya sangat gugup. Saya tak akan bisa mengulang kata-kata saya, maka saya hanya berpidato tentang hal yang saya ketahui.
Dia berdehem dan mulai berpidato, "Kita tidak akan berhenti bermain meskipun kita beranjak tua; Kita bertambah tua karena kita berhenti bermain. Hanya ada empat rahasia untuk tetap muda, selalu senang dan meraih kesuksesan. Kamu harus tetap tertawa dan temukan hal humoris setiap hari. Anda harus punya impian. Dan ketika anda kehilangan harapan, maka anda mati. Kita telah menemui banyak orang berjalan yang "mati" dan mereka tidak menyadari hal tersebut! Ada perbedaan besar antara bertambah tua (growing older)dan berkembang (growing up).
Jika anda berumur 19 tahun dan hanya berbaring di tempat tidur serta tidak melakukan hal produktif selama setahun, maka sebetulnya anda sudah berumur 20 tahun. Jika saya telah berusia 87 tahun dan tidak melakukan apapun selama setahun maka sebetulnya saya sudah berumur 88 tahun.Siapapun pasti bertambah tua, tapi itu bukan akan alasan untuk berkurangnya kemampuan dan talenta kita. Jangan ada penyesalan. Para lanjut usia biasanya tidak menyesal apa yang telah dilakukan, tetapi lebih memikirkan apa yang belum mereka lakukan. Hanya orang-orang yang takut kematian yang dihantui penyesalan.
Dia memberikan kesimpulan dari pidatonya dan dengan gagahnya dia bernyanyi sebuah lagu berjudul "The Rose". Dia menantang kami semua untuk mempelajari lirik lagu tersebut dan mengaplikasikan pada kehidupan nyata.
Pada akhirnya Rose dapat menuntaskan studinya di universitas dan melewati itu semua dengan baik. Satu minggu setelah wisuda, Rose meninggal dengan damai di tidur panjangnya.
Lebih dari 2000 mahasiswa menghadiri pemakamannya dan memberikan salam terakhir kepada wanita luar biasa yang telah mengajarkan kami bahwa tidak ada kata terlambat dan tidak ada hal yang tidak mungkin dalam hidup kita.
Ketika anda selesai membaca artikel ini, tolong sebarkan cerita inspiratif ini kepada keluarga dan teman-teman anda, mereka akan menyukai artikel ini!
INGAT, BERTAMBAH TUA ADALAH KEPASTIAN. BERKEMBANG ADALAH PILIHAN. Kita hidup dari apa yang kita dapat, tapi kehidupan adalah dari apa yang kita berikan.
Sumber
Kemudian saya berdiri dan mencari orang yang dimaksud, dan tiba-tiba seseorang menepuk pundak saya. Saya memalingkan badan menemukan seorang wanita tua yang kecil dan berkeriput dengan senyuman mengembang dibibirnya.
Dia berkata, "Hi ganteng, namaku Rose. Umurku 87 tujuh tahun. Bolehkah aku memelukmu?
Saya tertawa dan merespon dengan antusias, "Tentu saja!" dan dia memberikan pelukan yang erat.
Saya bertanya, "kenapa anda masih kuliah seolah-olah anda masih muda?". Dia menjawabku seraya bercanda, "Aku disini untuk mencari pria kaya, menikah dan ingin mempunyai anak..."
Sambil tersenyum, "Ga mungkin, serius nih,"saya bertanya. Saya penasaran, apa yang memotivasi wanita setua dia masih punya semangat untuk kuliah.
"Saya selalu bermimpi untuk bisa kuliah di universitas dan sekarang saya sudah mencapainya!" jawab Rose.
Setelah keluar kelas kami menuju gedung senat mahasiswa dan membagikan minuman milksahake coklat. Dalam waktu singkat kami menjadi teman akrab. Setiap hari selama tiga bulan, kami keluar kelas bersama dan berbincang panjang lebar. Saya selalu bersemangat untuk mendengar si "mesin waktu" ini tentang pengalaman dan kebijaksaannya.
Dalam jangka setahun, Rose sudah menjadi ikon kampus dan dia memang tipikal orang yang supel kemanapun dia pergi. Dia senang berdandan rapi dan selalu menjadi perhatian bagi mahasiswa/i lain.
Pada akhir semester kami mengundang Rose untuk berpidato pada pesta tim sepakbola kami.Dia memperkenalkan diri dan leangkah menuju podium.
Pada saat akan memulai pidato, dia menjatuhkan tiga dari lima kartu ke lantai. Frustasi dan sedikit malu dia meraih mikrophone dan berkata, "maaf saya sangat gugup. Saya tak akan bisa mengulang kata-kata saya, maka saya hanya berpidato tentang hal yang saya ketahui.
Dia berdehem dan mulai berpidato, "Kita tidak akan berhenti bermain meskipun kita beranjak tua; Kita bertambah tua karena kita berhenti bermain. Hanya ada empat rahasia untuk tetap muda, selalu senang dan meraih kesuksesan. Kamu harus tetap tertawa dan temukan hal humoris setiap hari. Anda harus punya impian. Dan ketika anda kehilangan harapan, maka anda mati. Kita telah menemui banyak orang berjalan yang "mati" dan mereka tidak menyadari hal tersebut! Ada perbedaan besar antara bertambah tua (growing older)dan berkembang (growing up).
Jika anda berumur 19 tahun dan hanya berbaring di tempat tidur serta tidak melakukan hal produktif selama setahun, maka sebetulnya anda sudah berumur 20 tahun. Jika saya telah berusia 87 tahun dan tidak melakukan apapun selama setahun maka sebetulnya saya sudah berumur 88 tahun.Siapapun pasti bertambah tua, tapi itu bukan akan alasan untuk berkurangnya kemampuan dan talenta kita. Jangan ada penyesalan. Para lanjut usia biasanya tidak menyesal apa yang telah dilakukan, tetapi lebih memikirkan apa yang belum mereka lakukan. Hanya orang-orang yang takut kematian yang dihantui penyesalan.
Dia memberikan kesimpulan dari pidatonya dan dengan gagahnya dia bernyanyi sebuah lagu berjudul "The Rose". Dia menantang kami semua untuk mempelajari lirik lagu tersebut dan mengaplikasikan pada kehidupan nyata.
Pada akhirnya Rose dapat menuntaskan studinya di universitas dan melewati itu semua dengan baik. Satu minggu setelah wisuda, Rose meninggal dengan damai di tidur panjangnya.
Lebih dari 2000 mahasiswa menghadiri pemakamannya dan memberikan salam terakhir kepada wanita luar biasa yang telah mengajarkan kami bahwa tidak ada kata terlambat dan tidak ada hal yang tidak mungkin dalam hidup kita.
Ketika anda selesai membaca artikel ini, tolong sebarkan cerita inspiratif ini kepada keluarga dan teman-teman anda, mereka akan menyukai artikel ini!
INGAT, BERTAMBAH TUA ADALAH KEPASTIAN. BERKEMBANG ADALAH PILIHAN. Kita hidup dari apa yang kita dapat, tapi kehidupan adalah dari apa yang kita berikan.
Sumber
Sorry gan kalo

Agan lihatkan kulkas ane masih kering, boleh donk

0
2K
Kutip
24
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan