Sejak berpisah dari Ericsson, Sony agaknya malah menanjak namanya di dunia ponsel. Upaya keras mereka tampak dalam Xperia Z, handset yang menjadi jagoannya.

Sony Xperia Z ini diperkenalkan secara resmi di perhelatan Consumer Electronic Show (CES) 2013 di Las Vegas. Dengan bentang layar 5 inch, Xperia Z masuk kategori ponsel jumbo.

Sebagai ponsel flagship, memang spesifikasinya terbilang buas. Selain prosesor quad core 1,5 GHz Snapdragon S4 Pro, ia memakai RAM 2GB, kamera 13 megapixel berteknologi Exmor RS, baterai 2.330 mAh, NFC dan konektivitas 4G LTE.

Xperia Z juga dirancang tahan air. Dengan sertifikasi IP57, ia tahan terjangan debu. Smartphone ini diklaim tetap bertahan hidup selama 30 menit di dalaman air 1 meter. Ia memakai OS Android Jelly Bean. Sedangkan bodinya lumayan tipis, hanya setebal 7,9 mm.

Sampai saat ini, Xperia Z belum dipasarkan. Kemungkinan baru akan masuk Indonesia pada tengah tahun 2013 ini.

Optimus G Pro, demikian namanya, adalah handset LG dengan spesifikasi paling buas saat ini. Handset tersebut masuk dalam kategori phablet dengan bentang layar 5 inch full definisi tinggi 1080p.

Performanya dipastikan ngebut dengan prosesor quad core 1,7 GHz Snapdragon S4 Pro. Ditunjang dengan RAM sebesar 2GB.

Spesifikasi lain meliputi baterai 3.000 mAh, Android 4.1 Jelly Bean, kamera 13 megapixel, memori internal 32GB, slot microSD dan konektivitas 4G LTE.

Salah satu fitur unggulan adalah di bidang kamera dengan nama dual recording. Di mana pengguna bisa merekam dengan kamera depan dan belakangnya secara simultan.

Optimus G Pro pertama kali akan dipasarkan di Jepang bersama operator NTT DoCoMo pada bulan April. Kemudian akan menyambangi negara lainnya di paruh kedua 2013.

HTC One baru saja diperkenalkan. Dengan bodi full alumium dan kamera berteknologi terkini, HTC One siap mengarungi kerasnya kompetisi.

Smartphone ini mengusung layar Super LCD 4,7 inch yang sudah mendukung 1080p dengan kepadatan 468ppi. Sementara untuk menunjang performanya dipersenjatai juga dengan prosesor quad core Snapdragon S600 berkekuataan 1,7 GHZ dan RAM 2GB.

Sedangkan sistem operasinya akan dipasangkan Android 4.1.2. Ini juga termasuk antarmuka khas HTC yang paling baru, yakni HTC Sense 5.

Beberapa fitur unggulan yang ditawarkan diantaranya, HTC Blinkfeed yang membuat tampilan home screen bisa bergerak dan menampilkan informasi. Yap, mirip dengan Live Tiles yang ada di Windows Phone 8.

Untuk menunjang kamera 4 megapixel, ada F2.0 aperture 28mm lens di bagian belakang dan 2.1 megapixel di bagian depan. Teknologi yang ditawarkan pun baru, apa yang HTC sebut sebagai Ultrapixel yang dapat menangkap cahaya 300% lebih banyak dari kamera di ponsel lain.

Dengan seri Galaxy S III terjual lebih dari 30 juta unit, Galaxy S IV pun menjadi salah satu ponsel yang paling ditunggu. Kabarnya, handset ini akan dirilis Samsung pada 15 Maret mendatang.

Kabar terbaru, calon handset jagoan Samsung tersebut bisa dioperasikan tanpa harus menyentuh layarnya. Cukup menggerakkan tangan di atas layar tanpa benar-benar menyentuh, beberapa fungsi di Galaxy S IV sudah bisa dioperasikan.

Dugaan spesifikasinya antara lain termasuk Android 4.2 atau JellyBean, layar seluas 5 inch 1080p Full HD Super AMOLED, 2GHz A15 Exynos 5450 Quad CPU, ARM Mali T658 dan baterai 3100mAh.

Sedangkan kamera belakang 13 megapixel dan kamera depan 2 megapixel. Galaxy S IV juga akan dilengkapi slot SD card dan menggunakan Gorilla Glass 3 dari Corning sebagai pelindung layarnya.

Belum ada konfirmasi resmi dari Samsung mengenai semua laporan tersebut. Tunggu saja tanggal mainnya, tidak lama lagi.

Motorola belakangan kurang terdengar gaungnya setelah diakuisisi Google. Namun mereka diduga kuat akan segera merilis smartphone dahsyat bernama Motorola X.

Google dikabarkan menyiapkan Motorola X sebagai smartphone pertama berbasis Android teranyar, Key Lime Pie.

Smartphone tersebut kemungkinan rilis di ajang Google I/O pada bulan Mei mendatang. Tidak hanya mengusung Android 5.0, Motorola X juga dikabarkan akan memiliki ukuran layar 5,0 inch.

Seorang petinggi raksasa telekomunikasi Telstra yang berbasis di Australia pun membenarkan eksistensi Motorola X. Ia mengklaim Motorola X adalah sebuah terobosan besar di jagat Android.

"Google telah mengerjakan handset ini sangat lama. Ia punya fitur software dan kapabilitas yang tidak ada di Samsung Galaxy atau Apple iPhone. Softwarenya sangat powerful," demikian kata Hugh Bradlow, eksekutif yang dimaksud.