Anda pernah mendengar istilah penyakit hepatitis B? Jika Anda baru hanya mendengarnya saja, sudah saatnya, Anda mengenal penyakit yang satu ini secara lebih detil.
Mengenal penyakit hepatitis B harus dimulai dari definisi penyakit hepatitis B itu sendiri. Secara sederhana, penyakit hepatitis B didefinisikan sebagai penyakit yang diakibatkan oleh infeksi virus hepatitis B pada hati (liver). Penyebaran penyakit ini terjadi melalui perpindahan cairan tubuh, seperti sperma, cairan seksual, dan juga darah.
Semua orang bisa terinfeksi virus ini, termasuk Anda. Hal ini karena mungkin penyakit hepatitis yang Anda derita tidak memberikan gejala. Akan tetapi, Anda tetap masih bisa menularkan virus penyakitnya kepada orang lain, selama virus itu adalah virus hepatitis B. Maka untuk menghindarinya, Anda harus benar-benar mengenal penyakit hepatitis B dengan baik.
Penyakit hepatitis B ada 2 macam yaitu:
1. Hepatitis B akut, yaitu hepatitis B yang terjadi dalam jangka waktu yang singkat atau secara tiba-tiba. Hepatitis B yang satu ini biasanya terjadi pada orang dewasa. Gejalanya meliputi hilangya nafsu makan; diare dan muntah-muntah; kelelahan; kulit dan mata yang kekuning-kuningan; serta sakit otot, sendi, dan perut.
2. Hepatitis B kronis, yaitu hepatitis B yang terjadi dalam jangka waktu yang panjang. Beberapa kasus hepatitis B yang satu ini berkembang menjadi infeksi virus yang kronis. Jika sudah begini, penyakit menjadi sangat serius dan bisa mengakibatkan kerusakan hati (sirosis), kanker hati (kanker liver), atau berujung pada kematian. Infeksi kronis dari penyakit hepatitis B biasanya terjadi kepada bayi dan juga anak-anak. Orang-orang dewasa jarang terkena tipe hepatitis yang satu ini. Perlu diwaspadai, tipe hepatitis yang kedua ini tidak memiliki gejala yang jelas. Gejala yang biasa terjadi mirip dengan sakit flu biasa.
Mengenal penyakit hepatitis B juga meliputi pengenalan terhadap cara pencegahannya. Tentu saja hal ini ditujukan agar Anda waspada. Pencegahan infeksi penyakit hepatitis B meliputi pemberian vaksin hepatitis B dan juga menghindari cara penyebarannya. Misalnya saja seperti melakukan seks yang aman, tidak menggunakan jarum suntik bekas, menggunakan sarung tangan saat menyentuh darah orang lain, serta tidak menggunakan bersama-sama sikat gigi dan alat cukur.

sumber : www.rumahsunatan.com

sekian trit dari ane,,,semoga bermanfaat gan...
jangan lupa kasi ya kalau trit ane bagus... mohon maaf kalau