Taylor Swift tengah menghadapi persoalan hukum. Swift digugat secara hukum membayar ganti rugi sebesar Rp 24 miliar.

Taylor Swift tengah menghadapi masalah hukum. Ia digugat karena membawa uang pembayaran konser yang batal digelar. Menurut TMZ, Swift dibayar sebesar USD 2,5 juta (setara Rp 24 miliar) untuk tampil di konser musik country, 'Capital Hoedown' di Ottawa, Kanada, Agustus 2012. Namun akibat masalah teknis, konser tersebut akhirnya batal digelar.

Buntutnya, Swift dituduh tidak mengembalikan uang pembayaran untuk konser. Karena itu, perusahaan tiket konser tersebut menggugat mantan kekasih Harry Styles ini ke pengadilan New York. Perusahaan tersebut ingin Swift mengganti biaya USD 1,8 juta (lebih dari 17 miliar) untuk pengembalian tiket konser yang dibatalkan itu.

Juru bicara Swift menanggapi gugatan tersebut, justru menjadi heran. Pasalnya, Swift tak pernah membuat perjanjian dengan perusahaan penjualan tiket. Bahkan pihak Swift malah belum membaca dokumen gugatan yang dimaksud

jika berkenan lempari ane jika tidak jangan lempari ane