JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung, mengatakan agar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan perbaikan atas kinerjanya terkait hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) yang menyebutkan lebih mementingkan partai ketimbang mengurusi rakyat.

"Ini harus jadi acuan pemerintah untuk melakukan perbaikan, terlebih ketua-ketua partai banyak yang menjadi menteri-menterinya, agar performananya bisa lebih baik," kata Pramono di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (18/2/2013).

Kendati demikian, Politisi Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) ini, menegaskan tidak harus melihat hasil kinerja dari survei yang dilakukan oleh lembaga-lembaga survei. Alasannya, hasil survei itu bersifat fluktuatif yang bisa berubah kapanpun.

"Ada beberapa survei yang belum tentu bisa jadi acuan," imbuhnya.

Sebelumnya, hasil survei LSI menyebut jika kekawatiran masyarakat kota terhadap SBY yang mementingkan partai mencapai 63,79 persen. Sedangkan, masyarakat pedesaan kawatir sekira 68,58 persen.

Tingginya kekawatiran rakyat Indonesia terhadap merosotnya kinerja SBY ini terjadi setelah SBY selaku Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat turun langsung untuk mengurusi partainya agar elektabilitasnya kembali meningkat.