- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[TIPS] Tambah Rejeki Ala Pengusaha Muslim


TS
ferrykurniawan1
[TIPS] Tambah Rejeki Ala Pengusaha Muslim
Sebagian sahabat mungkin sering mendengar tips untuk tambah rizki. Salah satunya adalah "menyambung tali silaturahim".
Apa dasar haditsnya?
Ibnu Umar radhiallahu 'anhuma, menyatakan:
مَنِ اتقَى رَبهُ وَوَصَلَ رَحِمَهُ أُنْسِئَ لَهُ فِي عُمْرِهِ، وَثُريَ مَالُهُ، وَأَحَبهُ أَهْلُهُ
"Siapa yang bertakwa kepada Rabbnya dan ia menyambung hubungan rahimnya niscaya akan dipanjangkan umurnya, dibanyakkan hartanya, dan keluarganya mencintainya." (Diriwayatkan Al-Imam Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad no. 58, dishahihkan dalam Shahih Al-Adabil Mufrad)
SALAH KAPRAH MAKNA SILATURAHMI
Sebenarnya apakah itu silaturahmi atau silaturahim itu? apakah mengunjungi teman, kenalan, dan partner bisnis bisa dikatakan silaturahim?
Ini jawabannya:
Silaturahim berarti menyampaikan kebaikan kepada karib kerabat dengan materi atau lainnya, bisa berupa bantuan tenaga bila diperlukan, mencegah bahaya/mudarat yang akan menimpa mereka, menampakkan wajah yang manis/berseri-seri, serta mendoakan kebaikan untuk mereka.
Memang terjadi salah kaprah mengenai istilah silaturahmi di tengah-tengah kita sebagaimana yang dimaksudkan dalam hadits-hadits di atas. Yang tepat, menjalin tali silaturahmi adalah istilah khusus untuk berkunjung kepada orang tua, saudara atau kerabat. Jadi bukanlah istilah umum untuk mengunjungi orang sholeh, teman atau tetangga. Sehingga yang dimaksud silaturahmi akan memperpanjang umur adalah untuk maksud berkunjung kepada orang tua dan kerabat. Ibnu Hajar dalam Al Fath menjelaskan, "Silaturahmi dimaksudkan untuk kerabat, yaitu yang punya hubungan nasab, baik saling mewarisi ataukah tidak, begitu pula masih ada hubungan mahrom ataukah tidak." Itulah makna yang tepat. (Ust Muhammad Abduh Tuasikal/Pembina KPMI)
Semoga Bermanfaat...
Apa dasar haditsnya?
Ibnu Umar radhiallahu 'anhuma, menyatakan:
مَنِ اتقَى رَبهُ وَوَصَلَ رَحِمَهُ أُنْسِئَ لَهُ فِي عُمْرِهِ، وَثُريَ مَالُهُ، وَأَحَبهُ أَهْلُهُ
"Siapa yang bertakwa kepada Rabbnya dan ia menyambung hubungan rahimnya niscaya akan dipanjangkan umurnya, dibanyakkan hartanya, dan keluarganya mencintainya." (Diriwayatkan Al-Imam Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad no. 58, dishahihkan dalam Shahih Al-Adabil Mufrad)
SALAH KAPRAH MAKNA SILATURAHMI
Sebenarnya apakah itu silaturahmi atau silaturahim itu? apakah mengunjungi teman, kenalan, dan partner bisnis bisa dikatakan silaturahim?
Ini jawabannya:
Silaturahim berarti menyampaikan kebaikan kepada karib kerabat dengan materi atau lainnya, bisa berupa bantuan tenaga bila diperlukan, mencegah bahaya/mudarat yang akan menimpa mereka, menampakkan wajah yang manis/berseri-seri, serta mendoakan kebaikan untuk mereka.
Memang terjadi salah kaprah mengenai istilah silaturahmi di tengah-tengah kita sebagaimana yang dimaksudkan dalam hadits-hadits di atas. Yang tepat, menjalin tali silaturahmi adalah istilah khusus untuk berkunjung kepada orang tua, saudara atau kerabat. Jadi bukanlah istilah umum untuk mengunjungi orang sholeh, teman atau tetangga. Sehingga yang dimaksud silaturahmi akan memperpanjang umur adalah untuk maksud berkunjung kepada orang tua dan kerabat. Ibnu Hajar dalam Al Fath menjelaskan, "Silaturahmi dimaksudkan untuk kerabat, yaitu yang punya hubungan nasab, baik saling mewarisi ataukah tidak, begitu pula masih ada hubungan mahrom ataukah tidak." Itulah makna yang tepat. (Ust Muhammad Abduh Tuasikal/Pembina KPMI)
Semoga Bermanfaat...
0
942
8


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan